STRATEGI DAN

TEKNIK INVESTASI
DI PASAR MODAL

By : Rosalina Nur Annisa, SE., MBA

STRATEGI INVESTASI DI PASAR MODAL
• Mengumpulkan beberapa jenis saham dalam satu
portofolio
• Beli di pasar perdana dan dijual setelah dicatat di
bursa
• Beli dan simpan
• Beli saham tidur
• Strategi berpindah dari saham satu ke saham lain
• Konsentrasi pada industri tertentu
• Mutual Fund
 TEKNIK-TEKNIK PENILAIAN EFEK
A. ANALISIS FUNDAMENTAL
 analisis sekuritas yang menggunakan data-
data fundamental dan faktor-faktor
eksternal yang berhubungan dengan
perusahaan/ badan usaha tersebut. Data
fundamental yang dimaksud adalah data
keuangan, data pangsa pasar, siklus bisnis,
dan sejenisnya.
 menggunakan Analisis Rasio Keuangan
 TEKNIK-TEKNIK PENILAIAN EFEK
B. ANALISIS TEKNIKAL
 untuk memperkirakan harga saham dengan
mengamati perubahan harganya di waktu
yang lalu, volume perdagangan dan indeks
harga gabungan.
 menggunakan Grafik
ANALISIS FUNDAMENTAL
 ANALISIS RASIO KEUANGAN

• Analisis rasio keuangan

merupakan proses evaluasi posisi
keuangan dan kinerja perusahaan
dengan menggunakan laporan
keuangan.
LAPORAN KEUANGAN

NERACA

LAPORAN ARUS LAPORAN LAPORAN LABA

KAS KEUANGAN RUGI

LAPORAN
PERUBAHAN
MODAL
 ANALISIS
RASIO KEUANGAN
 ANALISIS RASIO KEUANGAN
• Analisis rasio keuangan merupakan
proses evaluasi posisi keuangan dan kinerja
perusahaan dengan menggunakan laporan
keuangan.
• Analisis laporan keuangan mencakup:
1. Perbandingan kinerja perusahaan dengan
perusahaan lain dalam industri yang sama
2. Evaluasi kecenderungan posisi keuangan
perusahaan sepanjang waktu
 TUJUAN ANALISIS LAPORAN
KEUANGAN
Tujuan analisis laporan keuangan antara lain:
1. Membantu menilai posisi dan kinerja
keuangan.
2. Membandingkan posisi dan kinerja
keuangan perusahaan dengan posisi dan
kinerja keuangan perusahaan yang
bersangkutan di masa lalu, perusahaan lain,
dan industri.
3. Membantu pemakai laporan keuangan
dalam mengambil keputusan
 RASIO LIKUIDITAS

• Rasio likuiditas menunjukkan hubungan antara aset

lancar perusahaan dan kewajiban/hutang lancar
• Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban/hutang jangka pendek

• Dua jenis rasio likuiditas yang sering digunakan

adalah:
1. Rasio Lancar (Current Ratio)
2. Rasio Cepat (Quick Ratio / Acid Test Ratio)
1. Current Ratio:
Current Ratio = Current Assets
Current Liabilities

CR 2015 = CA = Rp 500.000.000 = 2 = 2x
CL Rp 250.000.000 1

Rasio 2 : 1  perusahaan memiliki Rp 2 aset

lancar (current asset) untuk menutup setiap
Rp 1 utang lancar (current liabilities)
2. Quick Ratio / Acid Test Ratio

Quick Ratio = Current Asset - Inventories

Current Liabilities

Inventories  tidak dimasukkan dalam

perhitungan, karena tidak likuid/tidak mudah
diubah menjadi uang tunai
BOOK VALUE
 Book Value/Nilai Buku adalah nilai riil suatu
saham
Book Value = Net Worth
Total Shares Outstanding
PRICE TO BOOK VALUE
 untuk mengetahui nilai wajar saham
Price to Book Value = Price of Stocks
Book Value

 Undervalued  PBV < 1

 Nilai Saham < Nilai Buku Perusahaan
 strategi Beli

 Overvalued  PBV > 1

Nilai Saham > Nilai Buku Perusahaan
 strategi Jual
EARNING PER SHARE (EPS)
 Rasio ini menunjukkan laba bersih yang
diperoleh untuk setiap unit saham selama
suatu periode tertentu
EPS = Net Earning
Number of share outstanding
DIVIDEND YIELD
 Perkiraan harga saham dapat diperoleh
dengan pendekatan dividend yield

Harga Saham = Perkiraan dividen tahunan

Keuntungan yang diinginkan
PRICE EARNING RATIO (PER)
 Rasio ini menunjukkan laba bersih yang
diperoleh untuk setiap unit saham selama
suatu periode tertentu
PER = Market Price of Common Stocks
Earning per Share
PER = 500 = 10x  saham dijual 10x laba
50
 PER rendah  harga saham rendah
 semakin cepat jangka waktu
pengembalian dana investasi
 TUGAS KELOMPOK
• Cari Laporan Keuangan Tahunan (2 perusahaan
yang berbeda dalam industri yang sama)!
• Lap. Keuangan Tahun 2014, 2015, 2016!
• Hitunglah :
- Rasio Likuiditas masing-masing perusahaan!
- Earning Per Share (EPS) masing-masing
perusahaan!