Embriologi Umum

Pendahuluan
• Embriologi 
pertumbuhan &
perkembangan dr 1
sel menjadi janin
makhluk
• Gametogenesis
(spermatogenesis &
oogenesis)
• Fertilisasi
• Implantasi/nidasi
• Perkembangan
embrio
• Tahapan pertumbuhan & perkembangan embrio
dibedakan 2 tahap:
1. Fase fertilisasi  peristiwa pertemuan /peleburan sel
sperma dgn sel ovum  zigot
• Zygot akan melakukan pembelahan sel (cleavage)
2. Fase Embrionik  fase pertumbuhan & perkembangan
makhluk hidup selama masa embrio

Fase Fertilisasi:
- Penembusan corona radiata
- Penembusan zona pelucida
- Fusi dari membran oosit dan spermatozoa
- Miosis oosit  pronukleus wanita
- Pronukleus pria
- Fusi kedua pronukleus  kromosom diploid pd ootid 
zigot  mitosis
 Implantasi
• Sebelum implantasi  mitosis 
peningkatan jumlah sel embrio 
blastomer  30 jam setelah
fertilisasi
• Pd hari ke 3  morulla  16 – 32
sel Blastosit  morula masuk ke
dalam uterus (4 hari setelah
fertilisasi)  ditandai dg masuk
cairan ke dalam morula  rongga
blastokista.
• Jumlah cairan meningkat dlm
rongga blastokista  blastomer
terbagi 2:
• Dinding luar sel  tipis  trofoblast
 berkembang mjd placenta
• Bagian pusat  embrioblast/ inner
massa cell  berkembang menjadi
embrio
• Implantasi blastosit  hari ke 6
• Trofoblast menempel pd ddg
uterus  cepat proliferasi &
berdiferensiasi  2 lap:
• lap dalam  sitotrofoblast
• Lap luar  synsitiotrofoblast
 multinukleus dlm massa
protoplasmanya  hormon
hCG  tes kehamilan
• Pada hr ke 7, ada lapisan
(hypoblast) didepan cavitas
blastokista
 Perkembangan Minggu ke 2
1. Implantasi yg kompleks
dr blastokista  hari ke 6
s/d 10 setelah ovulasi.
2. Embrioblast sel 
epiblast & hipoblast 
Cakram mudigah
bilaminar (bilaminar
embryonic disc  lapisan
germinal/induk dari
semua jar & organ
embrio
3. Struktur ekstra embrionik
 rongga amnion,
amnion, yolk salc,
tangkai penghubung dan
kantong korion.
• Perkembangan hari ke 8
• Perkembangan blastosit lambat
• Synsitiotrofoblast  invasi pd
endomentrium  edema & banyak
vascular

• Perkembangan hari ke 9
Blastosit lbh dalam invasi pada
endometrium  cacat epitel 
fibrin
• Terbentuk vacuola pd trophoblast &
vacuola bersatu mbtk rongga/
lacuna besar  tropoblast dikenal
dg lacunar stage.
• Hipoblas yg dekat dg sitotropho
blast mbtk membran exocoelomic
• Membrana exocoelomic bersama
dg hypoblast mbtk yolk sac
(kandung kuning telur primitif).
• Amnion terbentuk sebagai sebuah
kubah diatas epiblas  melindungi
embrio  rongga amnion 
mesoderm somatik
• Perkembangan hari 11-12
• Blastosit terbenam seluruhnya & mbtk tonjolan
kedlm cavum uteri.
• Sinsiotrophoblast menembus & merusak lap
endotel kapiler  sinusoid.
• Lacuna dlm sinsiotrophoblast berhub dg sinusoid
 darah ibu memasuki lacuna  sirkulasi
uteroplacenta primordial  oksigen & nutrisi
mengalir ke embrio
• Sekelompok sel (dibtk o/ sitotrophoblast) ada
diantara permukaan dlm sinsiotrophoblast &
permukaan luar cavum exocoelomic mbtk jar
penyambung yg halus & jarang  mesoderm
ekstraembrional  rongga besar & tjd penyatuan
rongga  cavum extraembrionik/cavum ekstra
embrional coelom
• Sel endometrium mengalami perubahan  reaksi
decidual  glikoprotein & lemak  sel decidual
• Reaksi decidual  penyediaan nutrisi & reaksi imunologi
ditempat implantasi

• Perkembangan hari ke 13
• Dpt tjd pendarahan pd tempat implantasi  me nya
aliran darah kedlm rongga sinsiotrophoblast
• Sitotrophoblast bertambah banyak  membtk sel yg
dikelilingi sinsitium  jonjot primer (villi primary)
• Hypoblast menghasilkan sel tambahan yg berjln
sepanjang membrana exocoelom  cavum yolk sac
secunder/yolk sac tetap
• Ekstra embrional coelom meluas & membentuk rongga yg
besar  cavum chorion
• Mesoderm ekstra embrionik melapisi bgn dalam
sitotrophoblast  lempeng chorion & mesoderm ini
melintasi lempeng chorion  tangkai penghubung
connecting stalk.  perkembangan pembuluh darah 
tali pusat /umbilical cord
• Perkembangan pada minggu ke 3
• Pd minggu ini tjd perkembangan cepat dg karakteristik:
• - Pembentukan primitif streak (grs sederhana)
• - Perkembangan notochord
• - Diferensiasi dari 3 lapisan induk (gastrulasi)
• Pembentukan primitif streak
• Tjd akibat proliferasi & gerakan sel epiblast pd medial
ujung caudal dr embrionic disc
• Pd primitif streak berkembang suatu alur  primitif groove
 berlanjut pd primitif node  primitif pit (lubang primitif)
• Primitif streak berkembang  mesenchym (st jar tdd sel
yg brd dlm matrix gelatinosa)  amuboid & bfgs sbg
fagositosis
• Mesenchym membtk mesoblast  mbtk mesoderm
embrionik
• Sel epiblast, primitif node & primitif streak migrasi ke arah
hypoblast. sel ini akan bergerak kbgn dalam &
invaginasi ke hyphoblast  endoderm & jk invaginasi
muncul diantara epiblast & endoderm yg baru 
mesoderm . Sisa dr epiblast  ectoderm
 Notochord
• Batang sel mesenchym yg
brd dimedial & meluas
kearah cranial
• Sel-2 mesenchym migrasi
kearah primitif streak, ke
primitif node & pit  cord
cellular medial  proc.
notochord  membutuh
kan lumen  canal
notochordal
• Proc. notochord tumbuh ke
arah cranial diantara ecto &
endoderm  plate prechor
dal  bakal membrana
oropharyngeal  cavum
oral
• Ke Caudal primitif streak
membrana cloaca  anus
•Perkembangan notochord
•1. Proc. notochordal  tabung sel yg meluas dr primitif node
ke primitif plate
•2. Bagian dasar proc. notochordal berfusi dg endodermal
embrionik  canal notochordal berhub dg vesicle
umbilicalis. Sisa dr proc notochordal  plate notochordal
•3. Ujung cranial embrio, sel notochordal berproliferasi & plate
notochord melipat kebgn dlm terpisah dari endoderm 
notochord
•4. Bgn proksimal canal notochordal sementara mjd canal
neurenterik  cavum amnion & vesicle umbilicalis.
Notochord tbtk kompleks mk canal neurenterik menghilang
• Neurulasi  pembentukan
nural plate & fold  neural
tube
• Neural Plate  notochord
berkembang, lap ectoderm
menebal  neural plate
• Pd hr ke 18 neural plate
berinvaginasi  neural groove
& neural fold
• Sel neuroectoderm
memanjang dipuncak neural
fold  neural crest
• Akhir minggu ke 3 neural fold
bergerak ke grs tengah berfusi
dg neural crest  neural tube
• !/3 neural tube  SSP &
2/3  spinal cord
• Kedua kutub neural tube
terbuka  cavitas
amnion
• Bgn cranial tertutup pd hr
ke 25 & bgn caudal
tertutup pd hr ke 27
Kelainan neural tube
Derivat lapisan embrionik
epiblast

Endoderm Ectoderm Mesoderm

Superfial ectoderm Neuroectoderm

Neural tube Neural crest

 Endoderm

Epithelial Parenchym
Tractus gastrointestinal Tonsil
Tractus respiratorius Gld Thyroid
Vesica Urinaria Gld parathyroid
Sbgn Urethra
Cavum tymphanicum
Antrum tymphanicum
Tuba auditiva