n = Jumlah Sampel
r = Koefisien Korelasi
Persamaan regresi linier sederhana merupakan suatu
model persamaan yang menggambarkan hubungan
satu variabel bebas/ predictor (X) dengan satu
variabel tak bebas/ response (Y), yang biasanya
digambarkan dengan garis lurus.
Y ˆ a bX
Keterangan:
Y ˆ = garis regresi/ variable response
a = konstanta (intersep), perpotongan
dengan sumbu vertikal
b = konstanta regresi (slope)
X = variabel bebas/ predictor
a = Intercept, perbedaan besarnya rata-rata
variable Y ketika variable X = 0
b = Slope, perkiraan besarnya perubahan
nilai variable Y bila nilai variable X berubah
satu unit pengukuran
Ukuran yang penting dan sering digunakan dalam
analisis degresi adalah koefesien determinasi atau
disimbolkan R2 (R square). Koefesien determinasi
dapat dihitung dengan menguadratkan nilai r, atau
dengan formula R2 = r2. Koefesien determinasi
berguna untuk mengetahui seberapa besar variasi
variable dependen (Y) dapat dijelaskan oleh
variabel independen (X). atau dengan kata lain, R2
menunjukkan seberapa jauh variabel independen
dapat memprediksi variabel dependen. Semakin
besar nilai R square semakin baik atau semakin tepat
variabel independen memprediksi variabel
dependen. Besarnya nilai R square antara 0 s.d. 1
atau antara 0% s.d. 100%.
Suatu survey ingin meneliti tentang kaitan antara lama
hari di rawat di Rumah Sakit X. setelah pengambilan
data, maka data yang terkumpul sebagai berikut:
Pertanyaan: