Anda di halaman 1dari 15

Pengolahan Makanan Fungsional

Kelompok 5 : - Anastasia Shinta - Nabila Aulia - Nadhira Rachma


- Intan Cahyani - Nada Farhanah XII MIPA 3
Pengertian Makanan
Fungsional
Makanan fungsional adalah makanan
yang mempunyai fungsi tidak hanya
untuk memenuhi kebutuhan zat gizi
dasar bagi tubuh, tetapi juga memiliki
fungsi lainnya
Syarat-Syarat Makanan Fungsional
Merupakan makanan/minuman
(bukan kapsul, tablet, atau
serbuk) yang mengandung
senyawa bioaktif tertentu yang
01
berasal dari bahan alami
Harus merupakan bahan yang
dikonsumsi dari bagian diet
02 sehari-hari

Memiliki fungsi tertentu setelah


dikonsumsi, seperti
meningkatkan mekanisme
pertahanan biologis, mencegah 03
dan memulihkan penyakit
tertentu, serta memperlambat
proses penuaan dini
Klasifikasi Pangan Fungsional
Berdasarkan golongan dari pangan tersebut (produk susu dan turunannya, minuman, produk sereal, produk kembang
1 gula, minyak, dan lemak)

2 Berdasarkan penyakit yang akan dihindari atau dicegah (diabetes, osteoporosis, kanker kolon)

3 Berdasarkan efek fisiologis (imunologi, ketercernaan, aktivitas anti-tumor)

4 Berdasarkan kategori komponen bioaktif (mineral, antioksidan, lipid, probiotik)

5 Berdasarkan sifat organoleptik dan fisikokimia (warna, kelarutan, tekstur)

6 Berdasarkan proses produksi yang digunakan (kromatografi, enkapsulasi, pembekuan)


FUNGSI MAKANAN
FUNGSIONAL

1 Mencegah timbulnya
penyakit

2 Meningkatkan daya tahan


tubuh

3 Memperlambat proses
penuaan

4 Menyehatkan kembali
(recovery)
Kriteria Yang Harus Dipenuhi Agar Menjadi Pangan
Fungsional

Sensory
( Warna dan penampilannya
yang menarik dan cita rasanya
yang enak )

Nutritional
( Bernilai gizi tinggi )

Physiological
( Memberikan pengaruh
fisiologis yang
menguntungkan bagi tubuh )
Jenis Makanan Fungsional
Berdasarkan Cara Pengolahan

Makanan Fungsional Alami


Makanan yang tersedia di alam dan tidak
mengalami proses pengolahan, contohnya
buah dan sayuran DINNER
Makanan Fungsional Tradisional SPECIAL
Diolah secara tradisional, contohnya
tempe, yogurt, susu, teh

Makanan Fungsional Modern


Dibuat secara khusus dengan menggunakan
perencanaan dan teknologi khusus. Contohnya
adalah makanan untuk penderita diabetes
seperti Diabetasol dan Diabetamil, minuman
isotonik
Jenis Makanan Fungsional
Berdasarkan Sumbernya

Makanan Fungsional Nabati Makanan Fungsional Hewani


Makanan fungsional yang bersumber dari Makanan fungsional yang bersumber dari
bahan tumbuhan. bahan hewan.
Contohnya kedelai, beras merah, tomat, Contohnya ikan, daging sapi, serta susu
bawang putih, brokoli, jeruk, anggur, dan dan produk-produk olahannya.
teh.
Komponen Makanan Fungsional
Komponen makanan fungsional dapat dibedakan menjadi dua macam,
yaitu:
a. Zat gizi : Zat gizi makro : mempunyai efek fisiologis, contohnya
asam lemak omega 3
Zat gizi mikro : jumlah konsumsinya melebihi rekomendasi
konsumsi per hari.
b. Non gizi : mikroorganisme atau bagian kimia dari tumbuhan.

Komponen bioaktif dari makanan fungsional adalah:


a. Zat gizi: asam amino, protein, asam lemak tak jenuh ganda, vitamin,
mineral
b. Non gizi : serat pangan, prebiotik, probiotik, fitoestrogen, fitosterol
dan fitostanol, poliphenol dan isoflavon, gula alkohol, bakteri asam
laktat, dsb
CONTOH MAKANAN FUNGSIONAL

Mengandung : Selenium
Fungsi : Mencegah Kanker, Meningkatkan sistem
kekebalan tubuh
CONTOH MAKANAN FUNGSIONAL

01

Mengandung : Flavonoid
02

Fungsi : Sebagai antioksidan

03

wortel
04
05
CONTOH MAKANAN FUNGSIONAL

mengkudu

Mengandung : Xeronine, Serotonin


Fungsi : Sebagai penghilang rasa
sakit dan penenang
CONTOH MAKANAN FUNGSIONAL

01

02

buncis bawang merah

03

Mengandung : Asam lemak omega 3


Fungsi : Menurunkan kadar
04 lemak darah
05
P R I N S I P PENGOLAHAN MAKANAN FUNGSIONAL

Pengolahan makanan dengan penggunaan panas

Pengolahan makanan dengan suhu rendah

Pengolahan makanan dengan fermentasi

Pengolahan makanan dengan bahan tambahan kimiawi

Pengolahan makanan dengan pengeringan


SPECIAL FOOD

Thank you

Anda mungkin juga menyukai