Anda di halaman 1dari 9

SYARIAH DAN

RUANG
LINGKUPNYA
Kelompok 5
Afif Alfiansyah ( A1B018004 )
Anggia Muawwadatul Audini ( A1B018013 )
Anisa Febrianti ( A1B018014 )
Atika Honesty Puti ( A1B018020 )
Dewi Apriliani ( A1B018034 )
PENGERTIAN DAN URGENSI
SYARIAH ISLAM
 Syariah adalah ketentuan-ketentuan agama yang
merupakan pegangan bagi manusia di dalam
hidupnya untuk meningkatkan kwalitas hidupnya
dalam rangka mencapai kebahagiaan dunia dan
akhirat.
 Syariah Islam adalah tata cara pengaturan
tentang perilaku hidup manusia untuk mencapai
keridhoan Allah SWT yang dirumuskan dalam Al-
Qur’an, yaitu :
1. Surat Asy-Syura ayat 13
2. Surat Asy-Syura ayat 21
3. Surat Al-Jatsiyah ayat 18
 Adapun pengertian syariah secara etimologis
kata Syari’ah berakar kata syara’a yang
berarti “sesuatu yang dibuka secara lebar
kepadanya”. Dari sinilah terbentuk kata
syari’ah yang berarti “sumber air minum”.
 Secara terminologis, Muhammad Ali al-Sayis
mengartikan syari’ah dengan jalan “yang
lurus”.
 Syekh Mahmud Syaltut mengartikan syari’ah
sebagai hukum- hukum dan tata aturan yang
disyariahkan oleh Allah bagi hamba-Nya
untuk diikuti.
TUJUAN SYARIAH ISLAM

 Memelihara Kemaslahatan Agama (hifzh al-din)


 Memelihara Jiwa (hifzh al-nafsi)
 Memelihara Akal (hifzh al-’aqli)
 Memelihara Keturunan dan Kehormatan (hifzh
al-nashli)
 Memelihara Harta Benda (hifzh al-mal)
 Melindungi kehormatan seseorang
 Melindungi rasa aman seseorang
 Melindugi kehidupan bermasyarakat dan
bernegara
RUANG LINGKUP SYARIAH

 Ibadah, yaitu peraturan-peraturan yang


mengatur hubungan langsung dengan Allah swt
yang terdiri dari : a) Rukun Islam, b) Ibadah
lainnya yang berhubungan dengan rukun Islam
 Muamalah, yaitu peraturan yang mengatur
hubungan seseorang dengan yang lainnya
dalam hal tukar-menukar harta (jual beli dan
yang searti)
 Munakahat, yaitu peraturan yang mengatur
hubungan seseorang dengan orang lain dalam
hubungan berkeluarga
 Jinayat, yaitu peraturan yang menyangkut
pidana, diantaranya : qishsash, diyat, kifarat,
pembunuhan, zinah, minuman keras, murtad,
khianat dalam perjuangan, kesaksian dan lain-
lain.
 Siyasa, yaitu yang menyangkut masalah-
masalah kemasyarakatan atau politik,
 Akhlak, yaitu yang mengatur sikap hidup
pribadi
 Peraturan-peraturan lainnya seperti :
makanan, minuman, sembelihan, berburu,
nazar, pemberantasan kemiskinan,
pemeliharaan anak yatim, mesjid, da’wah,
perang, dan lain-lain.
SUMBER SUMBER DAN
KLASIFIKASI SYARIAH
 Sumber-sumber syariah ialah:
1. Al-Qur’an,
2. Al-Hadist (As-Sunnah)
3. Ra’yu (Ijtihad)
 Syariah dapat diklasifikasikan sebagai berikut
1. Wajib (Ijab)
2. Haram
3. Sunnah (Mustahab)
4. Makruh (Karahah)
PRINSIP-PRINSIP SYARIAH ISLAM
 Tidak Mempersulit (‘Adam al-Haraj)
 Mengurangi Beban (Taqlil al-Taklif)
 Penetapan Hukum secara Periodik
 Sejalan dengan Kemaslahatan Universal
 Persamaan dan Keadilan (al-Musawah wa
al-Adalah)
TERIMA KASIH...

Anda mungkin juga menyukai