SPEKTROFOTOMETRI MASSA
Oleh Kelas S1 - VB
Kelompok 3;
Ainun Alfatma (1701047) Citra Prameswari (1701052)
Ema Wahyuni (1701057) Guswan Ferdiansyah (1701062)
Margareta Febiola (1701070) Nida Larasati (1701073)
Risma Nurhayati (1701080) Siti Zubaidah (1701085)
Winda Tria Safitri (1701090)
SPEKTROSKOPI MASSA
• Spektroskopi massa adalah suatu metode analisis untuk
mengetahuimassa molekul/Mr berdasarkan pada pengubahan komponen sampel
menjadiion-ion gas dan memisahkannya berdasarkan perbandingan massa
terhadap muatan (m/e) melalui benturan dengan electron berenergi tinggi.
Umumnya hanya ion positif yang dipelajari karena ion negatif yang dihasilkan
dari sumber tumbukan umumnya sedikit. Garis besar tentang apa yang terjadi dalam
alat spektrometer massa atom dapat dibelokkan dalam sebuah medan magnet (dengan
anggapan atom tersebut diubah menjadi ion terlebih dahulu). Karena partikel-partikel
bermuatan listrik dibelokkan dalam medan magnet dan partikel-partikel yang tidak
bermuatan (netral) tidak dibelokkan.
TAHAPAN YANG TERJADI SPEKTROSKOPI MASSA
1. Keadaan Hampa Udara Penting bagi ion-ion yang telah dibuat dalam
ruang ionisasi untuk dapat bergerak lurus dalam mesin tanpa
bertabrakan dengan molekul-molekul udara.
Awan elektron dalam molekul didistorsi dan bagian molekul yang mengandung kelebihan elektron
berperan sebagai anoda. Ion yang terbentuk akan ditolak oleh anoda. Lifetime dari ion ini sangat
singkat dibandingkan dengan ion hasil tumbukan electron. Karena sedikit energi yang ditransfer
berupa energi dalam dan ion bergerak sangat cepat, dan fragmentasinya sangat sedikit, maka
berat molekul sangat mudah dideteksi.
6. Matrix Assisted Laser Desorption 6. Ionization
(MALDI)
Metode ini baik digunakan untuk sampel dengan berat
molekul lebih besar dari 700.000, dan tehnik ini telah
digunakan untuk menentukan berat molekul dari
molekul biologi besar yang bersifat polar, seperti
enzim, analisa interaksi antibodi.
• Sumber ion-ion mengubah molekul sample dari fasa gas menjadi ion-ion ( memindahkan
ion-ion dalam larutan menjadi fasa gas )
• Massa analyzer memilih ion-ion berdasarkan massanya dengan menggunakan medan
elektromagnetik.
• Detektor : mengukur nilai kuantitas dan menyediakan data untuk menghitung kelimpuhan
masing-masing ion.
CARA KERJA
Sampel dalam bentuk gas mula-mula ditembaki dengan berkas elektron berenergi tinggi.
Pelakuan ini menyebabkan atom atau molekul sampel mengalami ionisasi (melepas
elektron sehingga menjadi ion positif). Ion-ion positif ini kemudian dipercepat oleh suatu
beda potensial dan diarahkan ke dalam suatu medan magnet melalui suatu celah sempit.
• Dalam medan magnet, ion-ion tersebut akan mengalami pembelokan yang
bergantung pada:
• Kuat medan listrik yang mempercepat aliran ion. Makin besar potensial listrik
yang digunakan, makin besar kecepatan ion dan makin kecil pembelokan.
• Kuat medan magnet. Makin kuat magnet, makin besar pembelokan.
• Massa partikel (ion). Makin besar massa partikel, makin kecil pembelokan.
• Muatan partikel. Makin besar muatan, makin besar pembelokan.
ANALISIS KUALITATIF SPEKTROSKOPI MASSA
memungkinkan kita mengidentifikasi suatu senyawa
yang tidak diketahui, dengan mengkalibrasi terhadap
senyawa yang telah diketahui seperti uap merkuri atau
perflorokerosin.
• Spektrometri massa kini tidak digunakan dalam pengendalian mutu rutin tapi
ditempatkan dalam suatu lingkungan penelitian dan pengembangan yang
digunakan untuk mengatasi masalah-masalah spesifik yang berasal dari
proses rutin atau dalam pnegembangan proses intrumentasi ini mahal dan
membutuhkan dukungan personel yang sangat terlatih dan pemeliharaan
yang teratur. Namun, keterbatasan ini secara bertahap dihilangkan
THANK YOU