Participant Fungsional
Impairment
Restriction Limitation
Teknologi
Intervensi
Fisioterapi
Neurostructure
Hidroterapi (hydrotherapy)
DIAGNOSA FISIOTERAPI
1. Impairment
Kondisi umum : kepala pasien sering hangat,
ekspresi tidak ceria
Adanya gangguan sensoris seperti visual,
auditory, touch, propioseptive, vestibular, taktil.
Adanya gangguan reflek setara level mid brain.
Trunk lordosis
PARTICIPANT RESTRIKTION
Adanya gangguan kognitif
Adanya gangguan atensi
Konsep neurostructure
1. Prosedur assesment.
2. Activeting and re-patterning exercise..
3. Exercise yang menguatkan alamiah diantara pola-pola
lifelong refleks.
4. Teknik dan gerakan yang terpadu untuk mengaktifkan
pola refleks yang akan mendukung penggunaan pola
tersebut secara memadai untuk koordinasi motorik dan
pembentukan ketrampilan motorik
KONSEP HIDROTERAPI
1. Diagnosis medis
Suspect autis
Data-data 2. Catatan klinis
medis rumah Riwayat tindakan medis
sakit Saat pasien berusia 10 bulan pasien pernah di
rawat di rumah sakit kasih ibu selama 18 hari.
Lanjutan
Data-data medis
rumah sakit
3. Medikamentosa
• Pasien melakukan diet dengan cara mengganti
susu yang di konsumsi daari susu formula
menjadi susu kedelai.Obat yang pernah di
minum pasien antara lain : isoprinosin,
enysyn nystatatin, neurotam piracetam,
liprolac, dialac.
Terapi umum
Anamnesis
( hetero ) Pre natal : Pada saat masa
kehamilan ibu pasien tidak
mengalami masalah yang
berarti.
Anamnesis sistem
Palpasi Perkusi
Auskultasi
Hipotonus potural - tendon biceps : +
Spasme otot trapezius, Tidak di lakukan karena
- tendon triceps : +
erector spine, gastrocnemius. tidak ada gangguan
Suhu kepala lebih hangat dari - tendon patella : +
respirasi
pada ekstremitas - tendon achilles : +
Lanjutan Pemeriksaan Obyektif
Pemeriksaan DDST
Sektor motorik kasar : 12 aspek yang terlambat, 13 aspek yang lulus
Sektor bahasa : 11 aspek yang terlambat, 14 aspek yang lulus
Sektor motorik halus : 2 aspek yang terlambat, 18 aspek yang lulus
Sektor personal sosial : 8 aspek yang terlambat,14 aspek yang lulus
Kesimpulan : Dari hasil peeriksaan DDST pasien mengalami keterlambatan tumbuh
kembang.
Hasil : Delayed
Pemeriksaan GMFM Total skor :
Dimensi A : 100 % 100 % + 100 % + 57,14 % + 23,08 % +
Dimensi B : 100 % 11,11 %
Dimensi C : 57,14 % 5 %
= 291,33 = 58, 266
Dimensi D : 23,08 % 5
Dimensi E : 11,11 %
Kesimpulan : Perkembangan aktivitas fungsional pasen berada pada Dimensi C
( kemampuan berdiri )
(Mac Keith Press, 2002)
Pemeriksaan Sensoris
Kesimpulan : Pada cara I sensoris pasien yang terganggu touch, vestibular, taktil.
Pada cara II sensoris pasien yang terganggu visual, auditory, touch, propioseptive,
vestibular, taktil.
(P3IK, 2010)
Pemeriksaan reflek
Reflek
Extensor thrust +
Cross extension ±
Brainstem ATNR ±
STNR ±
Equilibrium prone +
Equilibrium sitting +
Equilibrium standing -
Landau ±
Gallant +
Sucking -
Rooting -
Keterangan :
Kesimpulan : Perkembangan reflek pasien
+ : Selalu muncul
setara level mid brain ke cortical
- : Sudah tidak muncul
± : kadang muncul kadang tidak
Diagnosis fisioterapi
Progosis
-Quo ad vitam : baik
-Quo ad sanam : baik
-Quo ad fungsionam : sedang
-Quo ad cosmeticam : baik
Pelaksanaan Fisioterapi
Keterlambatan atau Fungsi yang Bidan Bidang 2 Bidang 3 Bidang Bidang 2 Bidang
Abnormal Tersebut Terjadi g1 1 3
Sebelum Umur 4 Tahun dengan Terda Terdapat Terdapat Mengal Masih masih
Adanya Gangguan Dalam 3 Bidang pat gangguan ganggua ami terdapt terdapa
Yaitu : gangg n penuru ganggua t
1.Interaksi Sosial uan nan n ganggu
2.Penggunaan Bahasa Untuk an
Komunikasi Sosial
3.Bermainn Simbol/Imajinasi,
TL L TL L
Motorik kasar 12 13 12 13
Bahasa 11 14 11 14
Motorik halus 2 18 2 18
Personal sosial 8 14 7 14
15)
Visual 2 2 2 2 2 2
Auditory 2 2 2 2 2 2
Taste 2 2 2 2 2 2
Touch 1 1 1 1 1 1
Smell 2 2 2 2 2 2
Propiose 1 1 1 1 1 1
ptive
Vestibula 1 1 1 1 1 1
Taktil 1 1 1 1 1 1
Cara : II
Sensoris T1(3/2/ T2(6/2/ T3 T4(14/2 T5(17/2 T6(20/2
/15)
15) 15) (10/2/ /15) /15)
15)
Visual 1 1 1 1 1 1
Auditory 1 1 1 1 1 1
Taste 2 2 2 2 2 2
Touch 1 1 1 1 1 1
Smell 2 2 2 2 2 2
Propiose 1 1 1 1 1 1
ptive
Vestibula 1 1 1 1 1 1
Taktil 1 1 1 1 1 1
AlHazmiI,(2013).KombinasiNeuroDevelopmentalTreatmentdanSensoryIntegrationlebihbaikdaripadahanyaNeuroDevelopmentalTreatmentuntukmeningkatkankeseimbanganberdirianakDownSyndrome:JurnalFisioterapiPediatri.
Anonim.(2014).Hidroterapi.Diaksestanggal29November2014
(http://www.amazine.co/22293/apa-itu-hidroterapi-cara-kerja-6-metode-terapi-air/)
Chaiton, Leo. (2002). Terapi Air untuk Kesehatan dan Kecantikan. Prestasi PustakaPublisher.Jakarta-Indonesia.
DepKesRI,(2004).SistemKesehatanNasional2004,Jakarta.
Hudaya,Prasetya.(2010).FarmakoterapiPadaCederaCerebralDisordersKaitanyaDenganIntervensiFisioterapi.DisampaikanpadaSeminardiHotelSahidJayaSolopadahariJumat,6Agustus2010.
KelanaA,ElmyDL.(2007).KromosomAbnormalPenyebabAutisme[terhubungberkala].www.gatra.com/artikel.php?id=102873.[28Agustus2007].
Kurniasih,D.,Koesworini,E.,Mulatsih,Hasuki,Solahuddin,Prianggono,Halim,Hartono).(2002). MenanganiAnakAutis.MajalahNakita.Gramedia,Jakarta.
Muttaqin,Arif,(2008).BukuAjarAsuhanKeperawatanKliendenganGangguanSistemPersarafan,Jakarta:SalembaMedika
Putz,R.andPabst,R.,(2006).Anatomiotak.AtlasAnatomiManusiaSobottaKepala.Jakarta:PenerbitBukuKedokteranEGC
Samsunjaya,Sagita.(2007).MengenalPengobatanModerndanPengobatanAlternatif.Jakarta:CVVisindoMediaPersada
Sherperd,R.B.(1995).PhysiotheraphyinPaediatrics;ThirdEdition.ButterworthHeinmann,Oxford
Sutawijaya,R.Bagus.(2010).BugardanFitdenganTerapiAir:BerbagaiAir
Sloane,E.,(2004).AnatomidanFisiologiUntukPemula.PenerbitBukuKedokteran(EGC).Jakarta
Snell.(2001).AnatomiKlinikuntukMahasiswaKedokteran,Edisi6,Jakarta:EGC.
Soenardi,Tuti&SusirahSoetardjo.(2007).HidanganSehatuntukPenderitaAutis.GramediaPustakaUtama.Jakarta
VolkmarFR,PaulsDavid.(2003).Autism.Thelancet.4oktober,vol362,pp1133-1341
Widyawati,Ika,(2001). PermasalahanAutisdiIndonesia.Seminar:AnOverviewofChildrenBehaviorandDevelopment.
WorldHealthOrganization’sInternationalClassificationofDiseases(ICD-10),AmericanPsychiatricAssociation,h.75,2002DiagnosticandStaticticalManual-IV,(http://www.autisme.info/index.php/terapi-autisme/10-jenisterapi-autisme)
WordHealthOrganization,(2001).InternationalClassificationofFunctioningDisabilityandHealth(ICF).Geneva.Diaksestanggal24Desember2014
Yahya,Nadjibah.(2011).SpaBayidanAnak.Solo:PTTigaSerangkaiPustakaMandiri
TERIMA KASIH,,,,,,,