Anda di halaman 1dari 17

NAMA KELOMPOK

Agianti Diskaveria Utami 1


185020301111046
Samuel Baja Panggabean
185020301111049
KERANGKA
KONSEPTUAL
AKUNTANSI
PEMERINTAH
AN
1 PENDAHULUAN
Apa itu Kerangka Konseptual
Akuntansi Pemerintahan?
Kerangka konseptual akuntansi
pemerintahan adalah konsep dasar
penyusunan dan pengembangan
standar akuntansi pemerintahan serta
merupakan acuan bagi penyusun


standar, penyusun laporan keuangan, 4

pemeriksa, dan pengguna laporan


keuangan dalam mencari pemecahan
atas sesuatu masalah yang belum
diatur dalam pernyataan standar
akuntansi pemerintahan.
Kerangka konseptual akuntansi
Tujuan dan pemerintahan bertujuan sebagai acuan
Ruang
Lingkup dalam:
1. Penyusunan standar akuntansi
pemerintahan
2. Penanganan masalah akuntansi yang 5

belum diatur dalam standar akuntansi


pemerintahan
3. Pemberian opini oleh auditor tentang
apakah laporan keuangan disusun
sesuai dengan standar akuntansi
pemerintahan
4. Penafsiran informasi yang disajikan
Lingkungan
Berdasarkan struktur pemerintahan, karakteristik
Akuntansi
lingkungan pemerintahan adalah:
Pemerintah
an

Bentuk Otonomi Pengaruh Hubungan 6


Pemerintah pemerintah proses tidak
an dan an dan politik langsung
pemisahan transfer antara
kekuasaan pendapata pembayara
n n pajak
dan
pelayanan
Lingkungan
Berdasarkan aspek keuangan, karakteristik
Akuntansi
lingkungan pemerintahan adalah:
Pemerintah
an

Anggaran Investasi Pengguna Penyusutan 7


sebagai dalam aset an aset tetap
pernyataan yang tidak akuntansi
kebijakan langsung dana
publik menghasilk
an
pendapata
n
Pemakai
Lembaga
Laporan Masyara Wakil
Pengawa
Keuangan kat Rakyat
Pemerintah s
Lembaga
Pemeriks Donatur Kreditor 8
a
Pemerint Pihak
Investor
ah Lain
Entitas akuntansi adalah unit pemerintahan yang
mengelola anggaran, kekayaan dan kewajiban yang
Entitas menyelenggarakan akuntansi dan menyajikan laporan
Akuntansi keuangan atas dasar akuntansi yang
dan Entitas diselenggarakannya. Unit pemerintahan yang
Pelaporan termasuk entitas akuntansi adalah satuan kerja
(satker). Satuan kerja di Kemerterian dan Lembaga
serta SKPD di Pemerintah Daerah termasuk entitas 9

akuntansi. Unit pemerintahan yang termasuk entitas


akuntansi pada Pemerintahan Daerah adalah:
1. Sekretariat Daerah
2. Sekretarian Dewan
3. Dinas
4. Badan
5. Kantor
6. Kecamatan
7. Kelurahan
Entitas pelaporan adalah unit pemerintahan yang
Entitas terdiri atas satu atau lebih entitas akuntansi yang
Akuntansi menurut ketentuan peraturan perundang-undangan
dan Entitas wajib menyajikan laporan pertanggungjawaban berupa
Pelaporan laporan keuangan bertujuan umum.
Contoh entitas pelaporan adalah:
1. Pemerintah Pusat
2. Kementerian dan Lembaga Negara 10

3. Pemerintah Daerah
4. Badan Layanan Umum

Pada lingkup Pemerintahan Daerah, unit pemerintahan


yang termasuk entitas pelaporan meliputi
Pemerintah Daerah dan Badan Layanan Umum
Daerah (BLUD).
Peranan Laporan Keuangan disusun untuk berbagai peran. Peran pelaporan
Laporan keuangan meliputi :
Keuangan
1. Akuntabilitas
2. Manajemen
3. Transparansi
11
4. Keseimbangan Antargenerasi (intergenerational
equity
5. Evaluasi Kinerja
Asumsi – Asumsi dasar dalam pelaporan keuangan di
Asumsi lingkungan pemerintah adalah anggapan yang
Dasar diterima sebagai suatu kebenaran tanpa perlu
dibuktikan agar standar akuntansi dapat diterapkan,
yang terdiri dari:
a. Asumsi kemandirian entitas
12
b. Asumsi kesinambungan entitas
c. Asumsi keterukuran dalam satuan uang (monetary
measurement)
Keempat karakteristik berikut ini merupakan prasyaratan
Karakterist normatif yang diperlukan agar laporan keuangan pemerintah
ik Kualitatif dapat memenuhi kualitas yang dikehendaki:
Laporan a. Relevan
Keuangan Informasi dapat dikatakan relevan jika memenuhi syarat-syarat
sebagai berikut:
1. Memiliki manfaat umpan balik (feedback value)
2. Memiliki manfaat prediktif (predictive value)
3. Tepat waktu
4. Lengkap
b. Andal
Informasi dapat dikatakan andal jika memiliki karakteristik
berikut:
◎ 1. Penyajian Jujur, Informasi menggambarkan dengan
jujur transaksi serta peristiwa lainnya yang seharusnya
disajikan atau yang secara wajar dapat diharapkan untuk
disajikan. 14
◎ 2. Dapat Diverifikasi (verifiability), Informasi yang
disajikan dalam laporan keuangan dapat diuji, dan apabila
pengujian dilakukan lebih dari sekali oleh pihak yang
berbeda, hasilnya tetap menunjukkan simpulan yang tidak
berbeda jauh.
◎ 3. Netralitas, Informasi diarahkan pada kebutuhan umum
dan tidak berpihak pada kebutuhan pihak tertentu.
c. Dapat Dibandingkan
Karakterist Laporan keuangan harus dapat dibandingankan dengan
ik Kualitatif laporan pembanding yang sesuai
Laporan
Keuangan
d. Dapat Dipahami
Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan
pemerintah dikatakan dapat dipahami jika pengguna
mengerti dengan informasi-informasi yang disajikan dan
mampu menginterpretasikannya.
Prinsip akuntansi dan pelaporan keuangan dimaksudkan sebagai ketentuan
Prinsip yangdipahami dan ditaati oleh pembuat standar dalam menyusun standar,
Akuntansi penyelenggaraakuntansi dan pelaporan keuangan dalam melakukan
dan kegiatannya, serta penggunalaporan keuangan dalam memahami laporan
Pelaporan keuangan yang disajikan. Berikut iniadalah delapan prinsip yang digunakan
Keuangan dalam akuntansi dan pelaporan keuanganpemerintah:
Pemerintah
(a) Basis akuntansi
(b) Prinsip nilai historis
(c) Prinsip realisasi
(d) Prinsip substansi mengungguli bentuk formal
(e) Prinsip periodisitas
(f) Prinsip konsistensi
(g) Prinsip pengungkapan lengkap
(h) Prinsip penyajian wajar.
THANKS!
Any questions? 17

Anda mungkin juga menyukai