MISI PERENCAAN
Misi perencanaan pendidikan adalah mendesain,
membangun, menumbuhkan, mengembangkan dan
melaksanakan sistem pendidikan. Kalau ingin lebih berarti
setiap perencanaan berbentuk kelompok yang diorganisir
harus mempunyai suatu misi (purpose or mission), yaitu
maksud atau tujuan dalam konteks yang luas dan berjangka
panjang, tetapi langkah-langkah operasional tiap komponen
itu sinergi
FUNGSI PERENCANAAN
Sebagai “a prerequisite to Action”
Berhasil atau gagalnya suatu kegiatan banyak ditentukan oleh
ketepatan dalam menyusun rencana dan difungsikan seoptimal
mungkin.
Dengan demikian fungsi perencanaan itu sebagai berikut :
a) merupakan penjabaran visi dan misi suatu lembaga pendidikan.
b) merupakan titik tolak dan alat menjabarkan tujuan umum ke
tujuan khusus yang lebih spesifik.
c) merupakan pedoman dan arah kegiatan sehingga jelas langkah
yang akan dilakukan tersusun secara sistematis.
d) dapat menggambarkan proses kerja sama dan koordinasi yang
harmonis agar dapat menciptakan suasana kerja yang
demokratis.
FUNGSI PERENCANAAN
e) dapat mengurangi pemborosan waktu, tenaga, biaya dan segala
sesuatu yang mungkin terjadi.
f) memudahkan pengawasan dan dapat menjadi standar atau alat
ukur keberhasilan dan kegagalan suatu kegiatan.
g) merupakan alat evaluasi yang terstruktur dengan jalan
membandingkan antara rencana dan kegiatan yang harus
dilaksanakan. Oleh sebab itu perencanaan yang baik bersifat
komprehensip dan menggambarkan langkah-langkah yang jelas
sejak awal kegiatan sampai akhir kegiatan.
h) harus mempermudah penyesuaian antara kondisi dan situasi dan
dapat mempermudah dalam mengadakan “Adjusting”
(penyesuaian dalam arti psikis), “re-Adjusting” dan
“re-Planning”. Jika dianggap perlu sebagai koreksi perbaikan.
FORMAT PERENCANAAN PENDIDIKAN
1. Format Umum
Perencanaan pendidikan diawali dengan penelitian pengembangan
karir dan teknik, pengembangan ilmu pendidikan.
Kemudian digambarkan dalam bentuk rencana
2. Format Fisik
Perencanaan pendidikan terdiri dari perencanaan pendidikan jangka
panjang, jangka menengah dan jangka pendek, mencakup
perencanaan gedung sekolah, tata ruang, peralatan dan kriteria
pembelajaran
3. Format Sosial
Perencanaan pendidikan dapat merefleksikan perencanaan
kurikulum, perencanaan personil, perencanaan kesiswaan,
kebutuhan tenaga kerja
4. Format Administratif
Perencanaan pendidikan berperan sebagai alat kontrol dalam
pengembangan pendidikan melalui penilaian kinerja siswa dan personal
lainnya.
KOMPONEN-KOMPONEN PERENCANAAN
1. Kajian terhadap hasi perencanaan sebelumnya
2. Rumusan tentang tujuan perencanaan pendidikan secara makro
3. Rumusan kebijakan atau posisi yang dapat dijabarkan
4. Pengembangan program dan proyek sebagai operasionalisasi
berdasarkan prioritas yang telah ditetapkan
5. Scheduling, yaitu penjadwalan kegiatan secara rinci dalam
setiap tahapan
6. Implementasi rencana termasuk didalamnya proses legalisasi
perlaksanaan, penentuan aparat pelaksana, monitoring dan
kontrol sebagai bahan evaluasi
KENAPA PERENCANAAN PENDIDIKAN
SANGAT PENTING?
1. Karena perencanaan itu sangat diperlukan dalam
pengambilan keputusan dari sejumlah pilihan
2. Karena adanya keterbatasan yang dimiliki baik sumber
daya, dana maupun sarana, sedangkan kebutuhan
semakin banyak
3. Mutu pendidikan nasional perlu terus ditingkatkan, agar
dapat memenuhi tantangan dan harapan masa yang akan
datang
4. Karena perencanaan sebagai konseptual dalam
mengubah posisi saat ini ke posisi yang diinginkan yang
lebih baiK
Paradigma Perencanaan Pendidikan
Ditentukan oleh :
1. Pemasukan sumber daya, dana dan sarana
2. Organisasi atau institusi pendidikan
3. Alternatif layanan pembelajaran yang akan dikembangkan
4. Kebutuhan pendidikan yang akan dibutuhkan oleh
masyarakat
5. Keunggulan mutu pendidikan sebagai produk unggulan