SALAM)
ABDUL GHANI, M.A.,
Perbankan Syariah IAI Bunga Bangsa Cirebon
DEFINISI BAI’ SALAM
....Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka
bersekutu dalam yang sepertiga itu.....(QS. An-Nisa; 12)
ِ ح
ت َٰ ِٱلصل
َّٰ ْ ع ِمل ُوا
َ امنُوا ْ َو َ ۡضلَّا ٱل َّ ِذ
َ ين َء ُ َۡو ِإ َّن كَ ِث ٗيرا ِ ّم َن ٱل
َ خل ََطٓا ِء ل َيَب ِۡغي بَع ُۡض ُه ۡم
عل َٰى بَع ٍ ِإ
Dari Shuhaib Ra, Rasulullah Saw bersabda ; tiga hal yang didalamnya
terdapat keberkahan; jual beli secara tangguh, muqaradhah
(mudharabah), dan mencampur gandum dengan tepung untuk keperluan
rumah bukan untuk dijual (HR Ibnu Majah )
RUKUN BAI’ SALAM
Muslam
Pembeli
Muslam Ilaih
Penjaul
Modal / Uang
Muslam fiih
Barang yang diperjualbelikan
Shighat
Ucapan
Label 1 Label 2
Label 3 Label 4
SYARAT BAI’ SALAM :
MODAL TRANSAKSI BAI’
SALAM
Modal Harus Barang yang akan disuplay harus diketahui jenis, kualitas, dan
jumlahnya. Hukum awal mengenai pembayaran adalah bahwa
Diketahui ia harus dalam bentuk uang tunai
Pembiayaan Porduk garmen (pakaian jadi) yang ukuran barang tersebut sudah
dikenal umum. Mekanismenya, saat nasabah mengajukan
barang pembiayaan untuk pembuatan garmen, bank mereferesnikan
penggunaan produk tersebut. Hal ini berarti bank memesan dari
Industri pembuat garmen tersebut dan membayarnya pada waktu
pengikatan kontrak. Bank kemudian mencari pembeli kedua .
Pembeli tersebut bisa saja rekanan yang telah direkomendasikan
oleh produsen garmen tersebut. Bila garmen itu telah selesai
diproduksi produk tersebut diantarkan kepada rekanan tersebut.
Rekanan kemudian membayar kepada bank , baik secara angsuran
maupun tunai
SKEMA PEMBIAYAAN SALAM
SKEMA SALAM PARALEL