Anda di halaman 1dari 41

PRINSIP DETEKSI DINI TERHADAP

KELAINAN, KOMPLIKASI & PENYAKIT


DALAM KEHAMILAN

OLEH : YANTI

ASKEB KEHAMILAN, TK IA/ IB, DIII KEBIDANAN


POLTEKKES RIAU
 Kehamilan dapat berkembang
menjadi masalah atau komplikasi
setiap saat.
 WHO memperkirakan bahwa
sekitar 15% dari seluruh wanita
yang hamil akan berkembang
menjadi komplikasi yang berkaitan
dengan kehamilannya serta dapat
mengancam jiwanya.
Prinsip Deteksi Dini Terhadap Kelainan,
Komplikasi dan Penyakit dalam Kehamilan
1. Pemeriksaan kehamilan dini (Early ANC
Detection)
2. Kontak dini kehamilan trimester I
3. Pelayanan ANC berdasarkan kebutuhan individu
4. Pengenalan tanda dini bahaya kehamilan muda
dan lanjut.
5. Skrining untuk deteksi dini dengan
menggunakan Kartu Pudji Rochyati.
Pemeriksaan Kehamilan
Dini
(Early ANC Detection)
 Sangat penting bagi semua wanita
untuk segera memeriksakan dirinya
ke tenaga kesehatan profesional
ketika diduga hamil, yaitu jika ia
merasa terlambat haid selama satu
atau dua periode
 Jika seorang wanita pertama kali
memeriksakan dirinya saat usia
kehamilannya sudah lanjut, akan
sangat sulit untuk menentukan usia
kehamilan secara akurat dengan
pemeriksaan klinis
Kontak Dini Kehamilan
Trimester I
 Memberikan asuhan kebidanan pada trimester I
dilakukan berdasarkan bukti bahwa trimester I
merupakan masa penting pertumbuhan embrio/
fetus. Pada waktu ini fetus mengalami :
 Pembentukkan beberapa organ dalam otak janin pada
minggu ke-4 kehamilan
 Organogenesis (perkembangan organ-organ janin
secara lengkap) pada minggu ke-8 kehamilan
 Diet ibu yang jelek berhubungan dengan malformasi
jantung dalam proses pertumbuhan embrio
Pelayanan ANC Berdasarkan
Kebutuhan Individu
 Skinner dan Roche (1995)
mendeskripsikan bahwa dasar asuhan
yang berpusat pada wanita harus dapat :
 Mengidentifikasi apa yang diharapkan

wanita secara tepat


 Memungkinkan wanita untuk memiliki

kepercayaan diri dalam membuat


keputusan setelah diberikan informasi
yang relevan
 Melibatkan wanita dalam perawatannya
Pelayanan ANC Berdasarkan
Kebutuhan Individu
 asuhan yang berorientasi pada
wanita harus dapat memenuhi hak-
hak klien seperti:
 Setiap perempuan/ ibu penerima
asuhan mempunyai hak mendapatkan
keterangan mengenai asuhannya
 Setiap perempuan/ ibu mempunyai
hak mendiskusikan keprihatinannya
dalam lingkungan dimana ia merasa
percaya diri
 Setiap perempuan/ ibu harus
mengetahui sebelumnya jenis
prosedur dilakukannya
 Prosedur harus dilaksanakan di
dalam suatu lingkungan (misalnya
kamar bersalin) sebagai upaya hak
ibu untuk mendapatkan privasi
dihormati
 Setiap perempuan/ ibu harus dibuat
senyaman mungkin ketika menerima
pelayanan
 Setiap perempuan/ ibu mempunyai
hak untuk mengutarakan pandangan
dan pilihannya mengenai layanan
yang diterimanya
Skrining Untuk Deteksi Dini
 Deteksi dini merupakan upaya untuk menemukan
suatu komplikasi.
 Skrining merupakan alat untuk melakukan deteksi
dini. Skrining untuk menemukan keadaan yang
abnormal merupakan peran bidan yang penting
 Diagnostik tes dilakukan untuk memberikan
jawaban pasti
Melaksanakan Deteksi Dini Ibu dengan
Kelainan, Komplikasi, Penyakit yang Lazim
Terjadi dalam Kehamilan
Trimester I
 Assessment Risiko
 Penampilan umum/ Keadaan
umum
 Berat badan
 Tinggi fundus
 Denyut jantung janin
 Promosi Kesehatan
 Intervensi Medis dan
Psikososial
Trimester II
 Assessment Risiko
 Penampilan umum
 Tekanan Darah
 Berat badan
 Pertumbuhan fundus
 DJJ
 Skrining Triple marker Glukosa
urineHemoglobin/
hematokritUSG untuk scan
anatomi
 Promosi Kesehatan
 Intervensi Medis dan Psikososial
Trimester III
 Assessment Risiko
 Tekanan Darah
 Berat Badan
 Tinggi Fundus
 Letak/ presentasi janin
 DJJ
 Pemeriksaan serviks
 Skrining antibodi pada ibu dengan
Rh negative, Rapid Plasmin
Reagin, Gonorhea/ Clamydia,
Trachomatis, HIV, Beta strep
kultur
 Promosi Kesehatan
 Intervensi Medis dan Psikososial
SKRINING DETEKSI DINI
Dengan Menggunakan
Kartu Skor ‘Poedji Rochjati’/
KSPR
KONSEP RISIKO -
PENDEKATAN RISIKO
Pakai Helm

Upaya: Pencegahan Pro-aktip


UPAYA PENCEGAHAN – PRO AKTIP
PERILAKU : PARADIGMA SEHAT
ORIENTASI SEHAT, MENJAGA SEHAT

SEDIA PAYUNG
SEBELUM HUJAN

Hindari: Perilaku Re- aktif, biasanya TERLAMBAT


SEMUA IBU HAMIL MENGHADAPI :
POTENSI RISIKO
 Prakiraan/ Kemungkinan terjadi :
RISIKO/ Bahaya – Komplikasi dalam Persalinan
DAMPAK: 5 K- Kematian, Kesakitan, Kecacatan
Ketidak-puasan, Ketidak-nyamanan
5 D: death, disease, disability, dicomfort, dissatisfaction
pada IBU dan atau BAYI baru lahir
 Bobot Prakiraan Risiko - Ukuran Angka : SKOR
PENDEKATAN RISIKO (WHO, 1978)
TUJUAN UMUM : PENAPISAN KRT
1. Menyelamatkan Ibu dan Bayi Baru Lahir
2. Menurunkan Kematian Ibu & Kematian Bayi

TUJUAN KHUSUS
1. Menemukan Masalah/ Faktor Risiko sedini mungkin
pada Awal Kehamilan, berulangkali - Hamil aterm
2. Memberikan KIE kepada Ibu Hamil Suami Keluarga
3. Melakukan Pencegahan Pro-aktip Komplikasi
4. Merencanakan Tempat/ Penolong Persalinan Aman
sesuai kondisi masalah/ FR - Ibu dan Janin
5. Meningkatkan Kesiapan Mental, Biaya, Transportasi
6. Mencegah/ Menurunkan Rujukan Terlambat ke RS
PENAPISAN KRT - PADA SEMUA IBU HAMIL
SKRINING DINI - MASALAH/ FAKTOR RISIKO
KEGIATAN PRO - AKTIP DALAM PERAWATAN KEHAMILAN
TEMU MUKA
PENAPISAN 4 T - TEMU WICARA
(SKRINING) TEMU FAKTOR RISIKO
TEMU KELUARGA
Di Rumah, Berbasis - Keluarga
dengan ibu Hamil Suami Keluarga

Cara • Praktis • Tidak Berbahaya


• Sederhana • Tersedia Tempat Rujukan
• Cepat • Dilakukan Secara Luas :
• Mudah - Tenaga Kesehatan
• Murah - Tenaga Non Kesehatan (PKK, Dukun)

IBU HAMIL
SUAMI KEHAMILAN RISIKO TINGGI
KELUARGA Tahu-Peduli-Sepakat-Gerak/ Berangkat-Mandiri
MASALAH/ FAKTOR RISIKO - FR
FR: Karakteristik/ Kondisi pada Ibu Hamil/ Janin:
- Biologik
- Medik
- Lingkungan : Sosial Budaya
Ekonomi
Geografik
Ada Hubungan FR. - Prakiraan kemungkinan:
Risiko/ Bahaya Komplikasi Persalinan
Dampak : 5 K
Faktor Risiko : Tunggal, Ganda 2, 3 atau lebih
Risiko : Kumulatip Sinergistik
3 Kelompok FR : Kelompok I, II dan III
KELOMPOK FAKTOR RISIKO I
ADA- POTENSI- GAWAT- OBSTETRIK/ APGO
7 TERLALU DAN 3 PERNAH
IBU HAMIL SEHAT - PEDULI, WASPADA, SIAGA

7 TERLALU 3 PERNAH
1. Terlalu muda,hamil 2b. Terlalu tua hamil 4. Terlalu lama punya 6. Terlalu tua, hamil 8. Pernah gagal kehamilan 9. Pernah melahirkan
pertama umur 16 th pertama umur anak lagi, terkecil umur 35 Th / lebih Hamil ke-II yang I gagal dengan tarikan tang/
atau kurang 35 Th keatas 10 Th lebih Hamil ke III/ lebih gagal vakum
2 x/ terakhir lahir mati

UMUR 35 TH/ LEBIH Pernah melahirkan dg


PRIMI TUA SEKUNDER RIWAYAT OBSTETRIK - Uri dirogoh/ uri manuil
PRIMI MUDA PRIMI TUA Skor : 4 JELEK
Skor : 4 Skor : 4 - Perdarahan PP diberi
Skor : 4 Skor : 4
infus
2a. Terlalu lambat hamil I 3. Terlalu cepat punya 5. Terlalu banyak punya 7. Terlalu pendek : 10. Pernah melahirkan
setelah kawin 4 Th anak lagi, terkecil anak 4 atau lebih Hamil I, II atau lebih bayi dengan operasi
< 2 Th belum pernah mela-
lebih hirkan normal, cukup sesar sebelum ini
bulan, hidup

PERSALINAN YANG
LALU DENGAN
BEKAS OPERASI TINDAKAN BUKAN
TINGGI BADAN 145 SESAR OPERASI SESAR
PRIMI TUA ANAK TERKECIL<2 TH GRANDE MULTI CM ATAU KURANG
Skor : 4 Skor : 4 Skor : 4 Skor : 8 Skor : 4
Skor : 4

WASPADA: BAHAYA- KOMPLIKASI PERSALINAN DINI


KELOMPOK FAKTOR RISIKO II
ADA – GAWAT- OBSTETRIK/ AGO
ADA KELUHAN DAN KELAINAN - TANDA BAHAYA
YANG HARUS SEGERA - DIKETAHUI/ DIKENALI/ DIOBATI

11. IBU HAMIL 13. HAMIL KEMBAR 15. JANIN MATI DLM 17. LETAK SUNGSANG
DENGAN PENYAKIT KANDUNGAN

a.Kurang darah b. Malaria


c.TBC Paru d.P.Jantung Perut ibu sangat membesar,
gerakan anak terasa Ibu Hamil merasa tidak ada
e.Kencing Manis (Diabetes) gerakan anak lagi
f. Peny. Menular Seksual dibanyak tempat
Skor 4 Skor 4
Skor 4

12. KERACUNAN 14. HYDRAMNION/ 16. HAMIL LEBIH BULAN 17. LETAK LINTANG
KEHAMILAN KEMBAR AIR (Post Date/ Serotinus)
PRE-EKLAMPSIA

Bengkak pada Muka dan


Perut ibu sangat membesar, Ibu Hamil 9 bulan
Tungkai: Tekanan Darah
Tinggi, Albumin terdapat gerakan dari anak tidak lebih 2 minggu SKOR 8
dalam air sesi begitu terasa Belum melahirkan
Skor 4 Skor 4
Skor 4

WASPADA : KOMPLIKASI PERSALINAN DINI


KELOMPOK FAKTOR RISIKO III
ADA-GAWAT– DARURAT - OBSTETRIK/ AGDO
IBU DAN JANIN DALAM BAHAYA

19. PERDARAHAN ANTEPARTUM 20. PREEKLAMPSIA BERAT/ EKLAMPSIA


Skor 8 Skor 8

Terjadi kejang-kejang pada hamil 7 bulan


Mengeluarkan darah pada waktu hamil ini lebih pada ibu dengan keracunan
kehamilan

BUTUH SEGERA: PENYELAMATAN NYAWA IBU DAN BAYI


RUJUKAN TEPAT WAKTU/ RTW KE RS.
FAKTOR RISIKO pada Ibu Hamil - (th.
1994-1999)
KELOMPOK I. ADA POTENSI GAWAT OBSTETRIK -
APGO
MUDAH DITEMUKAN 21,8%
PADA AWAL KEHAMILAN OLEH SIAPAPUN
IBU DAN JANIN SEHAT
KIE - CUKUP WAKTU UNTUK PENCEGAHAN PRO-AKTIF: KOMPLIKASI PERSALINAN
PERSIAPAN/ PERENCANAAN: PERSALINAN AMAN – RUJUKAN TERENCANA

II. ADA GAWAT OBSTETRIK -


AGO 5,5%
DITEMUKAN PADA KEHAMILAN LEBIH LANJUT
MULAI ADA KELUHAN PADA IBU / JANIN
KIE - PERSALINAN PADA TENAGA KESEHATAN
RENCANA PERSALINAN AMAN - RUJUKAN DINI BERENCANA/ RUJUKAN DALAM RAHIM

III. ADA GAWAT DARURAT OBSTETRIK -


AGDO ADA RISIKO YANG MENGANCAM JIWA IBU / BAYI 0,4%
1. KAPAN
RUJUKAN TEPAT WAKTU
2. CARA
3. SIFAT DAN TINGKAT RISIKO
ALAT PENAPISAN - TEHNOLOGI HULU
1. KARTU SKOR ‘Poedji Rochjati‘ (KSPR)
Sederhana, Mudah digunakan, FR dengan Gambar

FORMAT: Kombinasi - Ceklis : Faktor Risiko 20


kel. I - 10, Kel. II - 8 , Kel. III - 2
- Sistim Skor : 2, 4 dan 8.
FUNGSI: 1. Skrining/ Deteksi Dini Masalah/ Faktor Risiko
2. Penapisan KRT pemantauan selama kehamilan
3. Pedoman Komunikasi Informasi Edukasi/ KIE
4. Pencatatan dan Pelaporan
5. Validasi Data
Sumber Data Primer : Kehamilan, Persalinan, Komplikasi,
Rujukan dan Hasil
LAPORAN : Masukan, Proses, Luaran, Dampak
2. KARTU PRAKIRAAN PERSALINAN ‘Soedarto’ (KPPS)
Pelatihan: Mengisi, Hitung Skor, Rencana Persalinan Aman
PENAPISAN: KEHAMILAN RISIKO TINGGI
KARTU SKOR ’PR’/ KSPR TAHUN 1989 - IBU-IBU PKK
Kab. SIDOARJO

Permainan Simulasi:
KEHAMILAN RISIKO TINGGI
BEBERAN
KARTU JODOH
CARA PEMBERIAN SKOR
- Skor awal : 2 Umur dan Paritas - semua ibu hamil sama
- Skor awal 2 + X nilai X adalah skor dari faktor risiko yang
ditemukan pada kontak I, misalnya
bekas seksio, faktor risiko lain berasal
dari kelompok FR I, II atau III
Jumlah Skor: 2 + X + Y dstnya
- Jumlah skor tetap atau bertambah, bila timbul faktor risiko lain,
tetapi tidak menjadi berkurang
Umur Kehamilan 38 mg Juml. Skor- KIE tempat/ penolong pers.
CARA: PEMBERIAN DAN MENGHITUNG SKOR & JUMLAH SKOR

Kontak Pemberian Kode


Ibu Hamil Skor Jumlah Warna
Skor
• Umur 30 th Kehamilan keIII, 3bl I 2
Anak ke II bedah Sesar 8 10 KRT
Kuning
• Umur kehamilan 4 bulan
perdarahan II 8 18 KRST
ibu PKK - ibu hamil dirujuk Merah
dirawat di Rumah Sakit
perdarahan berhenti
dipulangkan, nasihat istirahat
• kontak oleh ibu PKK III - V Tetap 18 Merah
dirumah tidak ada perdarahan

• Tiba – tiba perdarahan banyak Tetap 18 Merah

IBU KRST dgn Kegawat-Daruratan Obstetrik/ AGDO - segera dirujuk ke RS

Operasi Sesar, Ibu bayi selamat


Poedji Rochjati Pusat Safe Motherhood ~ SMF/Bag. ObGin RSU Dr. Soetomo / FK. UNAIR Surabaya
Fungsi Skor - Jumlah Skor
I. Bagi Ibu Hamil Suami Keluarga - Kode Warna
• Alat Komunikasi Informasi Edukasi/ KIE
1. Mudah Dimengerti - berat ringan risiko/ bahaya
2. Mudah Diterima
3. Mudah Pengambilan Keputusan Persalinan Aman
4. Kesiapan Mental, Biaya, Transportasi

II. Bagi Tenaga Kesehatan


• ‘Early Warning Sign ‘ - Tanda Peringatan
1. Lebih Waspada dan Observasi teliti berkelanjutan
2. Pengamatan/ Penilaian Klinis - kehamilan 38 minggu
‘SWOT’: Strength, Weakness, Opportunity, Threat
(Kemampuan, Keterbatasan, Peluang, Tantangan)
3. Persalinan: - ditolong sendiri, tetap waspada
komplikasi dini
- Rujukan Terencana
PENAPISAN: 3 KELOMPOK IBU HAMIL
I. KEHAMILAN RISIKO RENDAH (KRR) - SKOR 2 HIJAU 78,0%
Kehamilan Normal tanpa masalah/ faktor risiko
Kemungkinan besar: persalinan Normal. Tetap waspada komplikasi persalinan
Ibu dan Bayi baru lahir Hidup Sehat

II. KEHAMILAN RISIKO TINGGI (KRT) - SKOR 6–10 KUNING 20,2%


Kehamilan dengan Faktor Risiko, baik dari Ibu dan atau Janin
dapat menyebabkan Komplikasi persalinan
Dampak Kematian/ Kesakitan/ kecacatan pada Ibu dan / atau Bayi baru lahir
Penanganan adekuat spesialistik dibutuhkan – rujukan ke RS

III. KEHAMILAN RISIKO SANGAT TINGGI (KRST) - SKOR >12 MERAH 1,8%
Kehamilan dengan Faktor Risiko ganda 2 atau lebih
baik dari Ibu dan atau Janinnya yang dapat menyebabkan
- Komplikasi Persalinan - risiko/ bahaya: lebih besar
- Kematian Ibu dan atau Bayi - dampak: lebih besar
Penanganan adekuat spesialistik dibutuhkan, Rujukan ke RS.
JALUR DIAGRAM : PENAPISAN KRT
SEMUA IBU HAMIL

Skrining I Faktor Risiko 

Faktor Risiko 
Ibu KRR
Ibu KRT
Skrining KRST
II, III, dst.

Kompl. Persalinan kelompok FR: I, II Kelompok FR III

• KIE
• Dirujuk
PKM RS PKM ATAU RS RUMAH SAKIT
Rujukan Dini Berencana Rujukan Tepat Waktu
RDB/ RDR RTW
PERSALINAN AMAN DAN RUJUKAN TERENCANA
KOMUNIKASI INFORMASI EDUKASI/ KIE
Faktor Risiko Ibu Janin - Persiapan/ Perencanaan:
Tempat & Penolong Persalinan
KEHAMILAN PERSALINAN
JML KEL. PERA RUJU TEMPAT PENO RUJUKAN
SKOR RISIKO WATAN KAN LONG RDB RDR RTW
2 KRR BIDAN TIDAK RUMAH,
POLINDES BIDAN . . 
6-10 KRT BIDAN, BIDAN, POLINDES, BIDAN
DOKTER PKM PKM/ RS DOKTER   
> 12 KRST BIDAN, RS RS BIDAN,
DOKTER DOKTER   

PERSALINAN AMAN - RUJUKAN TERENCANA


INTERAKSI AKRAB: TENAGA KESEHATAN - IBU HAMIL SUAMI KELUARGA
Kartu Prakiraan Persalinan ‘Soedarto’ (KPPS)
Panjang Telapak
Kaki Kanan

23,9 CM
MANAJEMEN RISIKO ---> PADA IBU HAMIL
PAKET KEHAMILAN & PERSALINAN AMAN
KONSEPTUAL: OPERASIONAL:
1. RISK AWARENESS 1. DETEKSI - Masalah/Faktor Risiko, Pengenalan Dini
2. PREDIKSI - Komplikasi Persalinan

3. KOMUNIKASI INFORMASI EDUKASI/ KIE - Ibu Hamil


2. RISK CONTROL & Suami
RISK PREVENTION Keluarga
4. PREVENSI - Pengendalian dan Pencegahan Pro-aktif
3. RISK CONTAINMENT • Komplikasi Persalinan
• Kematian Ibu/ Bayi Baru Lahir
5. ANTISIPASI - PemilahanTerakhir - 38 minggu oleh Nakes
Persiapan/Perencanaan: Tempat/ Penolong
4. RISK TRANSFER Persalinan Aman - Rujukan Terencana
sesuai kondisi - Faktor Risiko Ibu/ Janin
6. INTERVENSI: Penanganan Adekuat Profesional
Pelaksanaan : sistimatik/ berurutan, siklik/ berulang periodik dan tuntas.
Membutuhkan: Pedoman standar praktis -Puskesmas
Paket Kehamilan & Persalinan
PONED/ Rumah Aman
Sakit PONEK
Alat Bantu - KMS Ibu Hamil, KSPR, KPPS, Partograf WHO
UPAYA PENYELAMATAN IBU dan BAYI BARU LAHIR
VISI :IBU SEHAT - HAK ASASI MANUSIA/ HAM
BAYI SEHAT - INVESTASI MASA DEPAN BANGSA
MISI: PERSIAPAN/ PERENCANAAN - PERSALINAN AMAN
PENDEKATAN : PERILAKU PARADIGMA SEHAT
 Ibu hamil RUJUKAN
dengan Masalah:
KIE TERENCANA
Kontak I Kel. FR I : APGO
Murni Ada-Potensi-Gawat Rujukan Dini
Obstetrik Berencana PERSALINAN AMAN:
  Rujukan Tenaga/ Fas. Kesehatan
K I Akses Kel. FR II : AGO Pusat Rujukan
Dalam Rahim
Ada-Gawat-Obstetrik
IBU/ BAYI Baru lahir
Hidup Sehat
Kel. FR III: AGDO RujukanTepat Kematian Turun
K II Ada-Gawat - Darurat Waktu/ RTW
Obstetrik
 Ibu tanpa Masalah PERSALINAN NORMAL
K III dan IV
 Komplikasi Pers. dini RTW
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai