Anda di halaman 1dari 10

LAPISAN MASYARAKAT

(Stratifikasi Sosial)

04/15/2020
PELAPISAN SOSIAL (Stratifikasi Sosial)
 
A. TIMBULNYA PELAPISAN SOSIAL
 
• Selama dalam satu masyarakat ada sesuatu yang dihargai, dan setiap
masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargainya, sesuatu itu
akan menjadi bibit yang dapat menumbuhkan adanya sistem lapisan
dalam masyarakat itu. Sesuatu yang dihargai dapat berupa uang atau
benda-benda yang bernilai ekonomis, tanah, kekuasaan, ilmu
pengetahuan, kesalehan dalam agama atau mungkin keturunan yang
terhormat.

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


PELAPISAN SOSIAL ADALAH :
 
• Pembedaan penduduk atau masyarakat kedalam kelas-kelas secara
bertingkat (secara hierarkis).

• Seorang Sosiolog, yaitu Pitirim Sorokin mengemukakan bahwa sistem


lapisan merupakan ciri yang tetap dan umum dalam setiap
masyarakat yang hidup teratur. Barangsiapa yang memiliki sesuatu
yang berharga dalam jumlah sangat banyak dianggap masyarakat
berkedudukan dalam lapisan atasan.

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


B. TERJADINYA LAPISAN MASYARAKAT

 
Ada dua tipe sistem lapisan sosial :
1. Dapat terjadi dengan sendirinya.
Contoh : kepandaian, tingkat umur (yang senior), sifat keaslian keanggotaan
kerabat, kepandaian berburu, di Masyarakat Batak yang pertama membuka
tanah.
2. Sengaja disusun untuk mengejar tujuan bersama.
Berkaitan dengan pembagian kekuasaan dan wewenang dalam organisasi
formal.
Contoh : pemerintahan, perusahaan, partai politik, angkatan bersenjata dan
perkumpulan.
Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si
C. SIFAT SISTEM LAPISAN MASYARAKAT

1. Tertutup (closed social stratification)


Membatasi kemungkinan pindahnya seseorang dari satu lapisan ke lapisan
yang lain, baik yang merupakan gerak ke atas atau ke bawah. Satu-satunya
jalan, melalui kelahiran.
Contoh : Masyarakat India yang berkasta, yakni Brahmana (kasta para
pendeta), Ksatria (orang-orang bangsawan dan tentara), Vaisya (kasta para
pedangang), Sudra (kasta rakya biasa/jelata).  
2. Terbuka (open social stratification)
Setiap anggota masyarakat mempunyai kesempatan untuk berusaha dan
kecakapan sendiri untuk naik lapisan, atau mereka yang beruntung, jatuh
dari lapisan yang atas ke lapisan yang dibawahnya.
Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si
D. KELAS-KELAS DALAM MASYARAKAT

Kelas sosial adalah semua orang yang sadar akan kedudukannya


didalam suatu lapisan, sedangkan kedudukan mereka itu diketahui
serta diakui oleh masyarakat umum.
Beberapa pendapat tentang Kelas Sosial.
Kurt B Mayer :
Istilah kelas hanya dipergunakan untuk lapisan yang bersandarkan atas
unsur-unsur ekonomis, sedangkan lapisan yang berdasarkan atas
kehormatan kemasyarakatan dinamakan kedudukan (status group).

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


Max Weber :
Membuat pembedaan antara dasar-dasar ekonomis dan dasar-dasar kedudukan
sosial, dan tetap menggunakan istilah kelas bagi semua lapisan. Adanya kelas
yang bersifat ekonomis dibaginya lagi dalam kelas yang bersandarkan atas
pemilikan tanah dan benda-benda, serta kelas yang bergerak dalam bidang
ekonomi dengan menggunakan kecakapannya. Adanya golongan yang
mendapatkan kehormatan khusus dari masyarakat dan dinamakannya stand.

Joseph Schumpeter :
Terbentuknya kelas dalam masyarakat karena diperlukan untuk menyesuaikan
masyarakat dengan keperluan-keperluan yang nyata, akan tetapi makna kelas dn
gejala-gejala kemasyarakatan lainnya hanya dapat dimengerti dengan benar
apabila diketahui riwayat terjadinya.

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


Definisi kelas sosial berdasarkan beberapa kriteria tradisional, yaitu :

1. Besar atau ukuran jumlah anggota-anggotanya.


2. Kebudayaan yang sama, yang menentukan hak dan kewajiban
warganya.
3. Kelanggengan.
4. Tanda-tanda atau lambang-lambang yang merupakan ciri-ciri khas.
5. Batas-batas yang tegas (bagi kelompok itu terhadap kelompok lain).
6. Antagonisme tertentu.

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


E. DASAR LAPISAN MASYARAKAT

Ukuran atau kriteria yang biasa dipakai untuk menggolongkan anggota-


anggota masyarakat kedalam suatu lapisan adalah sebagai berikut:
1. Ukuran Kekayaan
2. Ukuran Kekuasaan
3. Ukuran Kehormatan
4. Ukuran Ilmu Pengetahuan

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si


F. UNSUR-UNSUR LAPISAN MASYARAKAT

1. Kedudukan (Status)
a. Ascribed Status : Kedudukan diraih karena kelahiran
b. Achieved Status : Kedudukan yang dicapai dengan usaha
c. Assigned Status : Kedudukan yang diberikan
(mis: pangkat/golongan PNS)
2. Peranan (Role)
Merupakan posisi seseorang dalam masyarakat.
Aspek dinamis dari kedudukan, yaitu seseorang melaksanakan hak dan
kewajibannya. Misalnya : Dokter, Guru, Polisi.

Dosen Pengampu : Dra. Indah Meitasari M.Si

Anda mungkin juga menyukai