Anda di halaman 1dari 16

PRESENTASI

LABORATORIUM
MIKROBIOLOGI
LINGKUNGAN
PEWARNAAN GRAM OLEH
WYLLA
PRADESTI
OLIVIA
1510941011
OUTLINE
PEWARNAAN GRAM

SEJARAH

PERBEDAAN BAKTERI GRAM POSITIF DAN


GRAM NEGATIF

LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM
SEJARAH PEWARNAAN GRAM

Metode Pewarnaan Gram ini diberi nama berdasarkan


penemunya, yaitu ilmuan Denmark yang bernama
Hans Christian Gram (1884).
Teknik ini dikembangkan untuk membedakan antara
pnemokokus dan bakteri
Klebsiella pneumoniae
Bakteri yang terwarnai dengan metode ini dibagi
menjadi dua kelompok, yaitu bakteri Gram Positif dan
Bakteri Gram Negatif berdasarkan sifat fisik dan kimia
dinding sel.
TUJUAN PERCOBAAN:

1. Agar praktikan lebih mengenal dasar teori pewarnaan biologis;


2. Memahami cara pembuatan preparat bakteri;
3. Memahami cara kerja dan teori dasar pewarnaan sederhana dan
pewarnaan negatif;
4. Memahami cara kerja dan teori dasar pewarnaan diferensial seperti
pawarnaan gram dan spora.
PERBEDAAN BAKTERI GRAM POSITF
DAN GRAM NEGATIF
Bakteri Gram-negatif adalah bakteri yang tidak mempertahankan zat
warna metil ungu pada metode pewarnaan Gram.

Bakteri gram positif akan mempertahankan zat warna metil ungu


gelap setelah dicuci dengan alkohol, sementara bakteri gram negatif
tidak. Pada uji pewarnaan Gram, suatu pewarna penimbal
(counterstain) ditambahkan setelah metil ungu, yang membuat
semua bakteri gram negatif menjadi berwarna merah atau merah
muda.

Pengujian ini berguna untuk mengklasifikasikan kedua tipe bakteri ini


berdasarkan perbedaan struktur dinding sel mereka.
a.  Bakteri Gram Negatif
Bakteri gram negative adalah bakteri yang tidak
mempertahankan zat warna metil ungu pada metode pewarnaan
Gram. Bakteri gram positif akan mempertahankan warna ungu
gelap setelah dicuci dengan alcohol, sementara bakteri gram
negative tidak.

b.  Bakteri Gram Positif


Bakteri gram positif adalah bakteri yang mempertahankan zat
warna metil ungu sewaktu proses pewarnaan Gram. Bakteri jenis
ini akan berwarna biru atau ungu di bawah mikroskop,
sedangkan bakteri gram negative akan berwarna merah muda.
Perbedaan klasifikasi antara kedua jenis bakteri ini terutama
didasarkan pada perbedaan struktur dinding sel bakteri
(Aditya,2010)
Empat zat yang diperlukan saat pewarnaan gram, yaitu (Pelczar,
2007) :
1. Zat warna utama (Kristal violet);
2. Mordan (larutan Iodin) yaitu senyawa yang digunakan untuk
mengintensifkan warna utama;
3. Pencuci atau peluntur zat warna (alkohol/ aseton) yaitu larutan
organik yang digunakan uantuk melunturkan zat warna utama;
4. Zat warna kedua atau cat penutup (safranin) digunakan untuk
mewarnai kembali sel-sel yang telah kehilangan cat utama setelah
perlakuan dengan alkohol.
PERBEDAAN BAKTERI GRAM POSIITIF
DAN GRAM NEGATIF

BAKTERI GRAM NEGATIF BAKTERI GRAM POSITIF


LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM

ALAT

JARUM OSE LAMPU SPRITUS KACA OBJEK

TISSUE MANGKUK
BAHAN

BIAKAN MURNI KRISTAL VIOLET LARUTAN LUGOL

SAFRANIN ALKOHOL 96%


Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam praktikum
ini adalah:

1. Tempat kerja dibersihkan dengan


menyemprotkan alkohol 96% dan
dibiarkan beberapa menit sampai kering;
2. Jarum ose dipijarkan dan kaca objek
dipanaskan;

3. Kemudian akuades diambil setetes dari beaker


glass dan diletakkan di atas kaca objek
4. Lalu biakan murni diambil dengan menggunakan
jarum ose dekat lampu spiritus dan biakan murni
diletakkan di atas kaca objek yang sudah ada air dan
diputar searah jarum ose agar biakan merata pada
permukaan kaca objek

5. Biarkan tadi dipanaskan sampai kering di atas lampu spiritus;


6. Ditambahkan kristal violet dan biarkan ± 30 detik;
7. dibilas dengan akuades dan ditambah larutan lugol,
diamkan 1 menit baru dibilas kembali dengan alkohol 96%
± 30 detik;

8. Lalu dibilas dengan akuades dan ditetesi dengan safranin, diamkan ± 1


menit;
9. Lalu dibilas dengan akuades dan dikering-anginkan;
10. Diamati dengan mikroskop.
PERSENTASI MIKROBIOLOGI
PEWARNAAN GRAM

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai