Anda di halaman 1dari 10

Analisis Nilai Proses

 Merupakan hal yang fundamental bagi


akuntansi pertanggungjawaban berdasarkan aktivitas

 Berfokus pada akuntabilitas berbagai aktivitas dan menekankan


pada maksimalisasi kinerja keseluruhan sistem

 Berkaitan dengan analisis penggerak, analisis aktivitas


dan pengukuran kinerja aktivitas.
Analisis Penggerak : Pencarian akar pemicu

INPUT AKTIVITAS OUTPUT

PENGGERAK
AKTIVITAS

m
e
n
g
u
n
g
k
a
Analisis penggerak adalah usaha yang dilakukan untuk
mengidentifikasi berbagai faktor yang merupakan
akar pemicu dan biaya aktivitas.

Tujuan :
mengetahui akar pemicu adalah agar dapat mengambil
tindakan untuk memperbaiki aktivitas tersebut.
Analisis Aktivitas :
Mengidentifikasi dan
Analisis
menilai isi nilai
aktivitas adalah proses untuk mengidentifikasi,
menjelaskan dan mengevaluasi berbagai aktivitas
yang dilakukan perusahaan.

 Analisis aktivitas harus menunjukkan empat hasil :


1. aktivitas apa saja yang dilakukan
2. berapa banyak orang yang melakukan aktivitas tersebut
3.waktu dan sumber daya yang dibutuhkan untuk melakukan
berbagai aktivitas
4. penilaian atas nilai aktivitas bagi perusahaan
Aktivitas Bernilai Tambah

Aktivitas disebut bernilai tambah (value added activities)


jika memenuhi tiga kondisi:

Aktivitas yang menghasilkan


perubahan

Aktivitas sebelumnya tidak


menghasilkan perubahan

Aktivitas ini memungkinkan


dilaksanakannya aktivitas
lainnya.
Aktivitas tak bernilai tambah

Ketidak mampuan untuk memenuhi tiga syarat


yang disebutkan di dalam aktivitas bernilai tambah.
Contoh :

Penjadwalan Perpindahan Waktu tunggu Pemeriksaan Penyimpanan


Laporan biaya akivitas bernilai tambah dan
aktivitas tidak bernilai tambah

Biaya bernilai tambah = SP x SQ

Biaya tak bernilai tambah = (AQ –SQ) SP


Pengurangan biaya

Pengurangan biaya dapat dilakukan melalui empat cara:

a)Eliminasi aktivitas (activity elimination), yaitu menghilangkan aktivitas


yang tidak bernilai tambah.

b) Pemilihan aktivitas (activity selection), yaitu memilih aktivitas dari


desain
paling efektif yang mampu mengurangi biaya.

c)Pengurangan aktivitas (activity reduction), yaitu meningkatkan efisiensi


dari aktivitas yang diperlukan.

d)Pembagian aktivitas (activity sharing), yaitu meningkatkan efisiensi dari


aktivitas yang diperlukan dengan menggunakan skala ekonomis,
menghindari munculnya aktivitas baru.
Pengukuran kinerja aktivitas

EFISIENSI

Hubungan input aktivitas dengan output


aktivitas.

KUALITAS
Melakukan aktivitas dengan benar sejak
aktifitas dilakukan pertama kali.

WAKTU

Waktu yang dibutuhkan untuk


melakukan aktivitas.
Ukuran kinerja aktivitas

1.Laporan biaya akivitas bernilai tambah dan aktivitas


tidak bernilai tambah

2. Trend dalam laporan aktivitas biaya

3. Penentuan standar Kaizen

4. Benchmarking

5. Perhitungan biaya siklus hidup

Anda mungkin juga menyukai