DIAGNOSIS DAN
DIAGNOSIS
BANDING
“DISLIPIDEMIA”
SGD 08 : Fatimah
Azahara
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
1.Anamnesis
Pada anamnesis biasanya didapatkan pasien dengan faktor risiko :
Konsumsi tinggi lemak
Merokok
riwayat keluarga dengan dislipidemia dan DM
Kurang beraktivitas fisik
Konsumsi alkohol
Riwayat penyakit DM
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
2.Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Antropometri,yaitu pengukuran :
Lingkar pinggang
Negara Lingkar Pinggang (cm)
Eropa Pria ≥ 94 cm
Wanita ≥ 80 cm
Asia Pria ≥ 90 cm
Wanita ≥ 80 cm
Cina Pria ≥ 90 cm
Wanita ≥ 80 cm
Jepang Pria ≥ 85 cm
Wanita ≥ 90 cm
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
2.Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Antropometri,yaitu pengukuran :
Indeks Massa Tubuh : Berat Badan (kg) / Tinggi Badan (m)²
Klasifikasi IMT : (kg) / (m)²
Obesitas ≥ 27,0
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
2.Pemeriksaan Fisik
Pengukuran Tekanan Darah
Usia (tahun) Minimal (mmHg) Normal (mmHg) Maksimal
(mmHg)
14 - 19 105/73 117/77 120/81
20 - 24 108/75 120/79 132/83
25 - 29 109/76 121/80 133/84
30 - 34 110/77 122/81 134/85
35 - 39 111/78 123/82 135/86
40 - 44 112/79 125/83 137/87
45 - 49 115/80 127/84 139/88
50 - 54 116/81 129/85 142/89
55 - 59 118/82 131/86 144/90
60 - 64 121/83 134/87 147/91
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium memegang peranan penting dalam
meneggakkan diagnosa :
Pemeriksaan Kadar Kolesterol Total
Kolesterol Total Keterangan
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium memegang peranan penting dalam
meneggakkan diagnosa :
Pemeriksaan Kadar Kolesterol LDL
Kolesterol LDL Keterangan
< 100 mg/dL Optimal
100 – 129 mg/dL Mendekati optimal
130 – 159 mg/dL Borderline
160 – 189 mg/dL Tinggi
≥ 190 mg/dL Sangat tinggi
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium memegang peranan penting dalam
meneggakkan diagnosa :
Pemeriksaan Kadar Kolesterol HDL
Kolesterol HDL Keterangan
≥ 60 mg/dL Tinggi
Penegakkan Diagnosis Dislipidemia
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium memegang peranan penting dalam
meneggakkan diagnosa :
Pemeriksaan Kadar Trigliserida
Trigliserida Keterangan
1.Dislipidemia Primer
Terjadi akibat kelainan genetik.Pasien dislipidemia sedang disebabkan oleh beberapa
keadaan,seperti : Hiperkolesterolemia Poligenik,Hiperkolesterolemia Familial,Dislipidemia
Remman,Hiperlipidemia Kombinasi Familial, dan Hipertrigliserida Familial.
1.Dislipidemia Sekunder
Terjadi akibat penyakit lain,seperti pada tabel di bawah ini.Dalam hal ini
pengelolaan penyakit primer akan memperbaiki dislipidemia yang ada.
Kelainan Lipid Kondisi Penyakit
K-total dan K- • Hipotiroid
LDL ↑ • Sindroma nefrotik
• Lupus
• Terapi inhibitor protease
TG dan VLDL ↑ • Gagal ginjal kronik
• DM Tipe 2
• Obesitas
• Obat anti hipertensi
Referensi