Pajak Pasal 21
oleh:
Andri Octaviani,S.Pd.,M.Pd
PPh Pajak Pasal 21 yaitu
Pegawai
Penerima uang pesangon, pensiun atau uang manfaat pensiun,
tunjangan hari tua, atau jaminan hari tua, termasuk ahli
warisnya
Bukan Pegawai yang menerima atau memperoleh penghasilan
sehubungan dengan pemberian jasa
Anggota dewan komisaris atau dewan pengawas yang tidak
merangkap sebagai Pegawai Tetap pada perusahaan yang sama
Mantan pegawai
Peserta kegiatan yang menerima atau memperoleh penghasilan
sehubungan dengan keikutsertaannya dalam suatu kegiatan
Dasar Pengenaan Pajak (DPP)
Berdasarkan Peraturan Dirjen Pajak, Nomor: PER – 16/PJ/2016 Bab
V Pasal 9:
1. Metode Gross
(Metode gross diterapkan bagi pegawai atau
penerima penghasilan yang menanggung PPh 21
terutangnya sendiri. Maksudnya, gaji karyawan
tersebut belum dipotong PPh 21).
2. Metode Gross Up
Terima kasih