Anda di halaman 1dari 16

EKSTRAKSI FORCEPS

Oleh :
Dr. Susiyanti
DEFINISI

Suatu persalinan buatan dimana janin


dilahirkan dengan suatu tarikan
cunam.
Bentuk dan bagian-bagian
cunam

1. Sepasang cunam terdiri dari 2 sendok,


yaitu sendok kiri dan sendok kanan
2. Sendok cunam tdd :
a. Daun cunam
b.Tangkai cunam
c. Kunci cunam
d. Pemegang cunam
Jenis cunam berdasarkan
bentuknya :
1. Tipe Simpson
2. Tipe Elliot
3. Tipe Khusus
Fungsi cunam

1. Ekstraktor
2. Rotator
3. Ekstraktor dan rotator bersama-
sama
Pembagian pemakaian cunam

Berdasarkan penurunan kepala


kedalam panggul:
1. Cunam tinggi (high forceps)
2. Cunam tengah (mid forceps)
3. Cunam rendah (low forceps)
INDIKASI

1. Indikasi relatif :
a. Indikasi de Lee
b. Indikasi Pinard
2. Indikasi absolut
a. Indikasi ibu
b. Indikasi janin
c. Indikasi waktu
Indikasi ibu :
Eklamsia, preeklamsia; RUI, Ibu
dengan peny. Jantung, paru-paru, dll
Indikasi janin :
Gawat janin
Indikasi waktu :
Kala II memanjang
Indikasi Kontra :
Bila semua syarat dipenuhi, tidak ada
indikasi kontra
Syarat :

Tidak ada DKP


Pembukaan lengkap
Kepala sudah cakap
Kepala janin harus dapat dipegang
cunam
Janin hidup
Ketuban sudah pecah/dipecah
PROSEDUR

A. Persiapan :
1. Persiapan untuk ibu
2. Persiapan untuk janin
3. Persiapan untuk dokter
B. Cara pemasangan Cunam
1. Pemasangan sefalik
2. Pemasangan pelvik
Cara ekstraksi cunam

7 langkah :
1. Penolong membayangkan bagaimana cunam
akan dipasang
2. Pemasangan daun cunam pd kepala janin
3. Mengunci sendok cunam
4. Menilai hasil pemasangan daun cunam
5. Ekstraksi cunam percobaan
6. Ekstraksi cunam definitif
7. Membuka & melepaskan sendok cunam
Ekstraksi cunam gagal bila:

1. Sendok cunam tidak dapat dikunci


meskipun pemasangan cunam sudah
betul
2. Tiga kali traksi dengan tenaga
cukup janin tidak dapat lahir
Sebab-sebab kegagalan :

1. Kesalahan menentukan denominator


kepala
2. Adanya lingkaran konstriksi
3. Adanya DKP yg tidak ditemukan
sblmnya
KOMPLIKASI

Ibu
1. Perdarahan
2. Trauma jalan lahir
3. Infeksi pasca persalinan
Janin
Luka pada kulit kepala, cedera m.
sternokleido mastoideus, paralisis
N.VII, Fr. Tlg tengkorak, perdarahan
intrakranial.

Anda mungkin juga menyukai