Anda di halaman 1dari 25

KAMIS 15 APRIL 2018 KELOMPOK 1

KARAKTERISASI
MATERIAL
TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS JEMBER
Anggota Kelompok
Ali Aqsho H
(161910101017)

Elok Nurul F Ahmad Aqib S


(161910101068) (141910101101)

Novi Adhitya S Fachrul R. Geza Sandhiyoga Naufal Fardio A. Putri N. H.


(161910101045) (161910101063) (161910101086) (161910101090) (161910101106)

Haris Elvan Vito Mironda Dedi Kurniawan Ega Bagaskara


(161910101005) (161910101053) (161910101038) (161910101101)

Ahmad Miftahul
Jalaludin M Wildhon M. F.
R
(161910101030) (161910101034)
(161910101012)
Main Menu

• Task description
Edi Current • Task description
• Task description

• Task description
Ultrasonic • Task description
• Task description

• Task description
Radiografi • Task description
• Task description

Pokok Bahasan
Edi Current

 Pengertian :
Merupakan arus listrik yang diinduksikan kedalam konduktor dengan
mengubah medan magnet konduktor tersebut
 Arus Eddy terbentuk ketika terjadi Perubahan letak konduktor dalam
sebuah medan magnet.
 Menghasilkan losses resistif yang dapat mengubah beberapa bentuk
energi, seperti energi kinetik menjadi panas
Edi Current

 Rumus Menghitung Daya yang hilang :


Edi Current

 Kedalaman tembus dapat dihitung dengan menggunakan rumus :


Edi Current
 Pengujian Arus Eddy
Menggunakan Induksi elektromagnetik atau mendeteksi cacat dalam
bahan konduktif.
Cara :
Sebuah kumparan yang melingkar pembawa arus didekatkan dengan
benda yang di uji (harus konduktif elektrik)
Hasil :
Menghasilkan perubahan medan magnet yang berinteraksi dengan benda
uji sehingga menghasilkan arus eddy
Edi Current
 Faktor faktor yang mempengaruhi respon Arus Eddy :
1. Konduktivitas Bahan

Semakin baik konduktivitas bahan, maka akan semakin baik pula aliran arus eddy pada permukaan bahan.

2. Permebilitas

Seberapa mudah sebuah bahan dapat dimagnetisasi

3. Frekuensi

Dipengaruhi oleh frekuensi tes yang ditentukan

4. Geometri

Stuktur Geometri seperti ketebalan bahan yang lebih kecil daripada kedalaman penetrasi efektif

5. Kedekatan / Lift-off

Semakin dekat sebuah kumparan periksa pada permukaan, maka efek padakumparan tersebut semakin baik
Edi Current
 Manfaat Arus Eddy

1. Pengereman

-Misal pada roller coster

-Tidak menimbulkan gesekan

-Terjadi pada piringan konduktor seperti piringan tembaga atau piringan alumunium dan
didekatkan pada medan magnet

2. Pemanas Induksi

Misal pada iduction cooker, yaitu cooker tanpa api. Kompor tanpa api tidak menggunakan kawat
panas melaikan menggunakan koil yang akan menimbulkan arus eddy pada panci atau wajah.
Tanpa adanya panci, kompor akan tetap dingin
Edi Current
4. Levitasi (melayang)

Contoh pada hendo hoverboard yaitu hoverboard yang dapat melayang diatas lembaran tembaga

Yang terjadi akibat kutub magnet sejenis berdekatan dan saling tolak menolak

5. Eddy Current Sensor

Digunakan untuk mendeteksi adanya keretakan pada logam, misal pada badan pesawat atau pipa logam.

Terdiri dari 2 kumparan pada Sensor arus eddy yaitu

1. Yang dihubungkan dengan sumber frekuensi

2. Dan kumparan yang lain berfungsi untuk menangkap tegangan induksi (sensor) untuk material yang akan
di uji
Edi Current
Kerugian :

1. Menimbulkan panas pada bidang konduktor di dekat sumber medan magnet

Cara untuk mengatasi Kerugian tsb :

Diberi Laminasi yang berfungsi untuk mengurangi atau menghilangkan efek arus eddy
Ultrasonik

 Pengertian :
Suara atau getaran dengan frekuensi yang terlalu tinggi untuk bisa didengar oleh
telinga manusia, yaitu kira-kira di atas 20 kiloHertz.

 Gelombang ultrasonik dapat merambat pada medium padat, cair dan gas.
Reflektivitas dari gelombang ultrasonik ini di permukaan cairan hampir sama
dengan permukaan padat, tetapi pada tekstil dan busa, maka jenis gelombang ini
akan diserap.
Ultrasonik

 Prinsip Dasar – Ultrasonic Testing (UT)


UT menggunakan energi suara frekuensi tinggi untuk melakukan pemeriksaan dan
membuat pengukuran.

 Pemeriksaan Ultrasonik dapat digunakan untuk :


1. Mendeteksi cacat/ evaluasi
2. Pengukuran dimensi
3. Karakterisasi material
Ultrasonik

► Peralatan UT terdiri dari beberapa bagian :


1. Pulser/receiver

Peralatan elektronik yang dapat memproduksi pulsa elektrik bertegangan tinggi.

2. Tranducer
Dikendalikan oleh pulser, tranduser memproduksi energi ultrasonic berfrekuensi tinggi. Energi
ultrasonic tersebut dikeluarkan dan disebarkan melintasi material uji dalam bentuk gelombang. Jika
terdapat discontinuity (seperti crack) pada lintasan gelombang, sebagian energi akan direfleksikan
kembali dari permukaan discontinuity tersebut.

3. Display
Gelombang sinyal yang direfleksikan tersebut dirubah menjadi sinyal elektrik oleh tranduser dan
ditampilkan pada display
Ultrasonik
 Beberapa keunggulan dari UT diantaranya:
1. Sensitif terhadap discontinuity yang ada pada surface maupun subsurface dari benda uji

2. Kedalaman jangkauan pendeteksian discontinuity menggunakan UT lebih baik daripada metode NDT
lainya

3. Hanya butuh akses dari satu sisi benda uji saja (metode UT pulse-echo)

4. Tingkat keakuratan yang tinggi dalam menentukan posisi discontiouity, serta estimasi bentuk dan
ukurannya

5. Peralatan yang sederhana

6. Peralatan elektronik yang digunakan pada UT memberikan hasil pengujian secara instant

7. Gambaran terperinci dari hasil pengujian dapat diperoleh dengan automated system

8. Dapat digunakan untuk penggunaan lainya, seperti pengukuran ketebalan


Ultrasonik
 Beberapa kelemahan dari UT diantaranya:
1. Permukaan benda uji harus dapat diakses untuk mentransmisikan gelombang ultrasonic

2. Skill dan training yang dibutuhkan untuk menjadi UT-Man handal lebih luas disbanding metode NDT
lainnya

3. Membutuhkan media perantara untuk mentransfer energi suara pada material uji

4. Material yang permukaanya kasar, bentuknya itrguler, terlalu kecil, terlalu tipis, atau tidak homogen,
agak susah kalau menggunakan UT 

5. Besi tempa dan  material yang memiliki butiran kasar sangat sulit diispeksi karena transmisi suara akan
rendah dan banyak terjadi noise

6. Kalau ada defec yang orientasinya parallel dengan arah rambatan gelombang ultrasoniknya, biasanya
sulit terdeteksi

7. Butuh reference standard untuk kalibrasi alat dan analisis karakteristik dari sinyal yang ditangkap
tranducer
Radiografi

► Pengertian

Radiografi merupakan salah satu metode yang digunakan dalam Pengujian Tanpa Merusak
atau Non Destructive Test (NDT). Yang dimaksud dengan Pengujian Tanpa Merusak adalah
pengujian bahan dengan tidak merusak bahan yang diuji, baik sifat fisik maupun kimia dari
bahan tersebut, selama dan setelah pengujian tidak mengalami perubahan.
Radiografi

► Pengujian Radiografi

Secara umum, uji radiografi merupakan metode  pemeriksaan material terhadap kerusakan
atau cacat yang tidak terlihat atau tersembunyi dengan menggunakan kemampuan radiasi dari
gelombang gelombang elektromaknetik pendek (energi foton tinggi) untuk memasuki berbagai
material. Uji radiografi dalam dunia teknik   Intensitas dari radiasi yang masuk dan melewati
material ditangkap oleh lapisan yang sensitive terhadap radiasi (Film Radiography) atau dengan
susunan planer sensor radiasi sensitive (Real-time Radiography). Lapisan atau film radiografi
merupakan metode tertua yang masih banyak digunakan pada Non-Destructive Test.
Radiografi

► Sumber Sinar pada Pengujian Radiografi

Sinar X dan Sinar Gamma merupakan gelombang elektrostatik pada spektrum


elektrostatik dengan rentang frekuensi yang lebih besar dari radiasi ultraviolet. Sinar
Gamma biasanya memiliki frekuensi yg lebih besar dari Sinar X. Perbedaan utama antara
Sinar X dan Sinar Gamma adalah pada asal radiasinya dimana Sinar X biasanya hasil
buatan dengan menggunakan X-ray Generator dan radiasi Gamma adalah produk dari
bahan radioaktif.
Radiografi
► Prinsip Kerja Pengujian Radiografi

Pada Radiographic Test , benda atau bagian yang akan dilakukan inspeksi diletakkan
diantara sumber radiasi dan film yang sensitif. Sumber radiasi berasal dari mesin X-ray
ataupun sumber radioaktif seperti Ir-192, Co-60, dan Cs-137. Bagian yang diinspeksi akan
menahan radiasi yang ditembakkan berdasarkan perbedaan ketebalan benda tersebut.
Radiografi

Radiasi yang menembus benda inspeksi akan menghasilkan


gambar seperti bayangan pada lembar film. Bayangan yang
dihasilkan pada lembar film akan bervariasi tergantung dari
jumlah radiasi yang menembus benda inspeksi dan mencapai
lembar film. Bagian yang lebih gelap pada film menandakan
intensitas radiasi yang tinggi, sedangkan pada bagian yang
lebih terang menandakan intensitas radiasi yang rendah.
Perbedaan gelap pada gambar dapat menunjukkan adanya
cacat ataupun diskontinuitas pada bagian dalam benda
inspeksi.
Radiografi

► Adapun alat-alat dan material utama yang digunakan dalam pengujian radiografi yaitu:

1. X-Ray Generators
2. Radio Isotop (Gamma-Ray) Sources
3. Radiographic Film
Radiografi

► Aplikasi Pengujian Radiografi

Radiografi digunakan luas pada dunia medis, teknik, forensik, keamanan, dan lain-lain. Dalam dunia
medis, radiografi biasa digunakan untuk rotgen, PET (Positron Emission Tomography), dan MRI
(Magnetic Resonance Imaging). Sedangkan didalam dunia teknik, radiografi test digunakan pada NDT
(Non Destructive Test) dan juga mendeteksi cacat pada las.

Pada ilmu metalurgi, pengujian radiografi dilakukan untuk mengetahui cacat pada logam misalnya
mendeteksi cacat dalam las, yaitu digunakan untuk mendeteksi diskoniuitas dalam struktur internal las,
selain itu juga digunakan untuk mendeteksi porositas, inklusi, retak dan void pada lasan tersebut.

Dalam industri, ada beberapa metode pengujian radiografi yaitu Film Radiography, Real Time
Radiography (RTR), Computed Tomography (CT), Digital Radiography (DR) dan Computed Radiography
(CR).
Radiografi

► Kelebihan dan Kekurangan Pengujian Radiografi

Kelebihan:
1. Kedua Permukaan internal dan diskontinuitas dapat dideteksi
2. Variasi yang signifikan dalam komposisi dapat dideteksi
3. Dapat digunakan untuk memeriksa daerah tersembunyi (akses langsung ke permukaan
tidak diperlukan)
4. Sangat sederhana atau tidak ada bagian yang perlu dipersiapkan
5. Akan diperoleh catatan uji permanen
6. Portabilitas yang baik terutama sumber sinat gamaa
Radiografi

Kekurangan:

1. Berbahaya bagi operator dan personil lain didekatnya


2. Diperlukan keterampilan tingkat tinggi dan pengalaman untuk masalah pencahayaan dan
interpretasi
3. Proses ini umumnya berjalan dengan lambat
4. Sangat terarah ( sensitive terhadap orientasi cacat )
5. Kedalaman diskontinuitas tidak di indikasikan
6. Peralatan yang digunakan relative mahal ( terutama sumber x-ray )
7. Membutuhkan dua akses untuk ke komponen

Anda mungkin juga menyukai