0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
37 tayangan13 halaman
Kandidiasis pseudomembran akut adalah kondisi dimana terdapat plak putih multipel pada rongga mulut pasien yang dapat dibersihkan dan meninggalkan dasar kemerahan. Pasien menderita keluhan bengkaknya gusi dan terdiagnosa dengan kandidiasis pseudomembran akut yang disebabkan oleh jamur Candida albicans dan dipicu oleh penggunaan obat kortikosteroid inhaler. Terapi yang diberikan adalah antijamur topikal dan obat kumur
Kandidiasis pseudomembran akut adalah kondisi dimana terdapat plak putih multipel pada rongga mulut pasien yang dapat dibersihkan dan meninggalkan dasar kemerahan. Pasien menderita keluhan bengkaknya gusi dan terdiagnosa dengan kandidiasis pseudomembran akut yang disebabkan oleh jamur Candida albicans dan dipicu oleh penggunaan obat kortikosteroid inhaler. Terapi yang diberikan adalah antijamur topikal dan obat kumur
Kandidiasis pseudomembran akut adalah kondisi dimana terdapat plak putih multipel pada rongga mulut pasien yang dapat dibersihkan dan meninggalkan dasar kemerahan. Pasien menderita keluhan bengkaknya gusi dan terdiagnosa dengan kandidiasis pseudomembran akut yang disebabkan oleh jamur Candida albicans dan dipicu oleh penggunaan obat kortikosteroid inhaler. Terapi yang diberikan adalah antijamur topikal dan obat kumur
Faktor predisposisi : iritasi lokal kronis, perawatan yang tidak
sesuai, kortikosteroid, xerostomia, makanan, gangguan imunologis & endokrin, penyakit ganas & kronis, diskrasia darah yang parah, paparan radiasi pada kepala dan leher, nutrisi abnormal, usia, penyakit nokomial, dysplasia epitel oral dan perokok berat
C. albicans mengkolonisasi permukaan rongga mulut → kerusakan
→ pelepasan factor virulensinya (pelekatan ke sel inang, transisi morfologis, sifat hidrofobik dan sekresi enzim hydrolitik) → Kandidiasis pseudomembran atau thrush LAPORAN KASUS Anamnesa: Pasien datang ke RSGM Baiturrahmah dengan keluhan seluruh gusinya bengkak. Pasien Pemeriksaan IO: memiliki riwayat penyakit asma Peradangan pada gingiva seluruh dan telah mengkonsumsi obat mudah berdarah regio yang tidak selama 20th. Gusi sertayg bengkak terdapat lapisan plak putih belum pernah diobati dan terakir kekuningan yang tersebar di kali ke drg 3th laludapat Perawatan: Rencana palatum, dikerok, setelah Pemeriksaan EO:Farmakologis : antijamur kelainantopikal (nystatin dasar Diagnosis: Tidak ada dikerok meninggalkan oral kemerahan. Kandidiasis suspensi) dan obat kumur pseudomembran akut (betadine gargle) (oral thrush) Non-farmakologis (KIE) FOTO INTRA ORAL PEMBAHASAN Candidiasis oral terbagi atas Candida albicans merupakan lima bentuk: kandidiasis fungi yang menyebabkan pseudomembranosa, infeksi opurtunistik pada kandidiasis atropik, manusia → menimbulkan kandidiasis hiperplastik, kandidiasis oral kandidiasis eritematosa atau keilitis angular.
Kandidiasis pseudomembran akut (oral thrush) : kondisi
patologis rongga mulut ditandai adanya plak putih yang multipel yang dapat dibersihkan (dikerok) serta meninggalkan dasar kemerahan.
Oral thrush biasanya dijumpai pada mukosa pipi, lidah
dan palatum lunak berupa putih, difus, bergumpal, berkelompok mempunyai dasar mukosa eritematosa atau mungkin berdarah dan terasa nyeri sekali. PENATALAKSANAAN pengobatan secara topical (farmakologis) dengan antijamur dan non farmakologis (KIE) → dilanjutkan selama dua minggu setelah terjadinya resolusi pada lesi.
Apabila terapi topikal GAGAL →
dilanjutkan terapi sistemik karena gagalnya respon obat adalah merupakan pertanda adanya penyakit sistemik yang mendasari KIE
• Menjelaskan kepada pasien bahwa selaput putih pada langit-
langit mulutnya itu disebabkan oleh infeksi jamur yang dapat dipicu oleh penggunaan obat inhaler untuk pengobatan asmanya • Intruksikan pasien untuk menjaga kebersihan mulutnya • Sikat gigi dengan teratur, minimal 2 kali sehari pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur serta sikat lidah dengan bulu sikat yang lembut. Penyikatan gigi dengan gerakan memutar • Gunakan selalu obat asma yang diberikan dokter yang merawatnya dan lakukan kontrol rutin dengan teratur • Banyak mengkonsumsi air putih, sayur, dan buah • Lakukan kontrol gigi rutin ke dokter gigi 6 bulan sekali Diagnosis Banding : kandidiasis eritematosa akut pada pasien perawatan jangka panjang antibiotik. Tampak khas sebagai lesi eritematosa, nyeri dan rasa terbakar, simetris, tetapi berbatas tidak teratur pada permukaan dorsal lidah atau palatum, sering hilangnya papilla lidah dengan pembentukan pseudomembran minimal KESIMPULAN Diagnosa pada kasus ini adalah kandidiasis pseudomemnbran akut (thrush) dengan etiologi jamur Candida albicans dengan faktor predisposisi penggunaan obat kortikosteroid inhaler (untuk pengobatan asma). Terapi kausatif berupa antijamur topikal (nystatin oral suspensi) dan obat kumur (betadine gargle), serta edukasi pasien. Prognosis dari oral kandidiasis adalah baik apabila faktor-faktor predisposisi yang berhubungan dengan infeksi ini tereliminasi. TERIMAKASIH