ISAE 3400

STANDAR INTERNASIONAL AUDIT

TENTANG
KETERLIBATAN JAMINAN PEMERIKSAAN
PROSPEKTIF INFORMASI KEUANGAN
PENDAHULUAN

Tujuan Standar Internasional tentang Perikatan Jaminan

(ISAE) ini adalah untuk menetapkan standar dan memberikan
panduan perikatan untuk memeriksa dan melaporkan informasi
keuangan prospektif termasuk prosedur pemeriksaan untuk
estimasi terbaik dan asumsi hipotetis.

SAE ini tidak berlaku untuk pemeriksaan

informasi keuangan prospektif yang dinyatakan
secara umum atau naratif, seperti yang ditemukan
dalam diskusi dan analisis manajemen dalam
laporan tahunan entitas, meskipun banyak prosedur
yang diuraikan di sini mungkin cocok untuk
pemeriksaan semacam itu.
 Objek
Dalam perikatan untuk memeriksa informasi keuangan prospektif, auditor harus mendapatkan bukti yang
cukup yang memadai mengenai apakah:

Contents Contents Contents Contents

01 02 03 04

Asumsi estimasi Informasi keuangan Informasi keuangan Informasi

terbaik manajemen di prospektif disiapkan prospektif disajikan keuangan
mana calon informasi dengan benar dengan benar dan prospektif disusun
keuangan didasarkan berdasarkan asumsi semua asumsi material secara konsisten
tidak masuk akal dan, diungkapkan secara dengan laporan
dalam kasus asumsi memadai keuangan historis,
hipotetis, asumsi menggunakan
tersebut konsisten prinsip akuntansi
dengan tujuan yang sesuai.
informasi;
Informasi Keuangan Prospektif
Informasi keuangan prospektif" berarti informasi
keuangan berdasarkan pada asumsi tentang peristiwa
yang mungkin terjadi di masa depan dan tindakan
yang mungkin dilakukan oleh suatu entitas. Ini
sifatnya sangat subyektif dan persiapannya
membutuhkan latihan penilaian yang cukup.
Informasi keuangan prospektif dapat berupa ramalan,
proyeksi atau kombinasi keduanya, misalnya ramalan
satu tahun ditambah proyeksi lima tahun.
 Perkiraan dan Proyeksi
"Perkiraan"
Informasi keuangan
prospektif yang disiapkan
atas dasar asumsi mengenai
peristiwa
di masa depan yang
diperkirakan akan terjadi
oleh manajemen dan
tindakan yang manajemen
harapkan
akan diambil pada tanggal
informasi tersebut disiapkan
(asumsi estimasi terbaik)
"Proyeksi"
Informasi keuangan prospektif
yang disiapkan berdasarkan:
a. Asumsi hipotetis tentang
peristiwa masa depan dan
tindakan manajemen yang
tidak selalu diharapkan
terjadi
b. Campuran antara perkiraan
terbaik dan asumsi
hipotetis.
KEGUNAAN PROSPEKTIF INFORMASI KEUANGAN
DAN TANGGUNG JAWAB
Informasi keuangan prospektif dapat mencakup laporan keuangan atau satu atau
lebih elemen laporan keuangan dan dapat disiapkan:
a) Sebagai alat manajemen internal, misalnya, untuk membantu mengevaluasi
kemungkinan investasi modal; atau
b) Untuk distribusi ke pihak ketiga di, misalnya:
 Prospektus untuk memberi investor potensial informasi tentang harapan
masa depan.
 Laporan tahunan untuk memberikan informasi kepada pemegang saham,
badan pengawas, dan pihak berkepentingan lainnya.
 Dokumen untuk informasi pemberi pinjaman yang dapat mencakup,
misalnya, perkiraan arus kas.
 Manajemen bertanggung jawab atas persiapan dan penyajian informasi
keuangan prospektif.
 Auditor tidak dalam posisi untuk menyatakan pendapat tentang apakah hasil
yang ditampilkan dalam informasi keuangan prospektif akan tercapai.

Portfolio Designed
 Pertimbangan Penerimaan Keterlibatan

Apakah informasi Elemen-elemen

akan untuk yang akan
distribusi umum dimasukkan dalam
atau terbatas informasi

Contents Title Contents Title Contents Title Contents Title Contents Title

Sifat asumsi,
Tujuan yaitu, apakah Periode yang
penggunaan merupakan dicakup oleh
informasi estimasi terbaik informasi
atau asumsi
hipotetis
 Pengetahuan Bisnis
Auditor harus memperoleh tingkat pengetahuan yang cukup tentang bisnis untuk dapat mengevaluasi apakah semua
asumsi signifikan yang diperlukan untuk persiapan informasi keuangan prospektif telah diidentifikasi.

Content Here Content Here

Kontrol internal atas sistem Sejauh mana teknik statistik,

yang digunakan matematika dan dibantu
komputer digunakan

Content Here Content Here

Sifat dokumentasi yang Metode yang digunakan

disiapkan oleh entitas yang untuk mengembangkan dan
mendukung asumsi menerapkan asumsi.
manajemen Content Here

Keakuratan informasi keuangan prospektif yang

disiapkan pada periode sebelumnya dan alasan
untuk perbedaan yang signifikan.
 Periode Waktu dan
Prosedur Pemeriksaan
“Periode Waktu " "Prosedur Pemeriksaan"

Berikut ini adalah beberapa
faktor yang relevan dengan
pertimbangan auditor
tentang periode waktu yang
dicakup oleh informasi
keuangan prospektif:
 Siklus operasi
 Tingkat keandalan
asumsi
 Kebutuhan pengguna
Saat menentukan sifat, waktu, dan luas
pemeriksaan prosedur, pertimbangan
auditor harus mencakup:
a) Kemungkinan salah saji material;
b) Pengetahuan yang diperoleh selama
keterlibatan sebelumnya;
c) Kompetensi manajemen mengenai
persiapan calon informasi keuangan;
d) Sejauh mana informasi keuangan
prospektif dipengaruhi oleh penilaian
manajemen; dan
e) Kecukupan dan keandalan data yang
mendasarinya.
 Presentasi dan Pengungkapan
1. Penyajian informasi
keuangan prospektif bersifat
informatif dan tidak
menyesatkan
6. Setiap perubahan
dalam kebijakan
akuntansi sejak laporan
keuangan historis
terbaru diungkapkan
5. Dasar penetapan poin
dalam rentang
ditunjukkan dengan
jelas
2. Kebijakan akuntansi
secara jelas diungkapkan
dalam catatan informasi
keuangan prospektif
3. Asumsi diungkapkan
secara memadai dalam
catatan kepada informasi
keuangan prospektif.
4. Tanggal saat informasi
keuangan prospektif
disiapkan diungkapkan
Laporan Pemeriksaan Informasi Keuangan Prospektif
a) Judul;
b) Penerima;
c) Identifikasi informasi keuangan prospektif;
d) Referensi yang berlaku untuk pemeriksaan informasi keuangan prospektif;
e) Pernyataan bahwa manajemen bertanggung jawab atas informasi keuangan
prospektif termasuk asumsi yang menjadi dasarnya;
f) Jika berlaku, referensi ke tujuan dan / atau dibatasi distribusi informasi keuangan
prospektif;
g) Pernyataan jaminan negatif, apakah asumsi memberikan dasar yang masuk akal
untuk informasi keuangan prospektif;
h) Pendapat tentang apakah informasi keuangan prospektif disusun dengan benar
berdasarkan asumsi dan disajikan sesuai dengan kerangka pelaporan keuangan
yang relevan;
i) Peringatan yang tepat mengenai pencapaian hasil yang ditunjukkan oleh informasi
keuangan prospektif;
j) Tanggal laporan yang seharusnya menjadi tanggal prosedur telah selesai;
k) Alamat auditor; dan
l) Tanda tangan.

Portfolio Designed
 Contoh Ekstrak Dari Laporan Yang
Tidak Dimodifikasi Pada Perkiraan

Kami telah memeriksa Berdasarkan pemeriksaan kami

ramalannya sesuai dengan Standar terhadap bukti yang mendukung asumsi,
Internasional tentang Perikatan tidak ada yang menjadi perhatian kami
Jaminan yang berlaku untuk yang membuat kami percaya bahwa
pemeriksaan informasi keuangan asumsi ini tidak memberikan dasar yang
prospektif. Manajemen bertanggung masuk akal untuk perkiraan tersebut.
jawab atas perkiraan termasuk Lebih lanjut, menurut pendapat kami
asumsi yang ditetapkan dalam ramalan disusun dengan benar
Catatan X yang menjadi dasarnya. berdasarkan asumsi dan disajikan sesuai
dengan ........
Hasil yang sebenarnya mungkin
berbeda dari perkiraan karena peristiwa
yang diantisipasi sering tidak terjadi
seperti yang diharapkan dan variasinya
mungkin material.
 Contoh Ekstrak Dari Laporan Yang
Tidak Dimodifikasi Pada Proyeksi

Kami telah memeriksa proyeksi sesuai Berdasarkan pemeriksaan kami terhadap

dengan Standar Internasional tentang Perikatan
Jaminan yang berlaku untuk pemeriksaan
informasi keuangan prospektif. Manajemen
bertanggung jawab atas proyeksi termasuk
asumsi yang ditetapkan dalam Catatan X yang
menjadi dasarnya. Proyeksi ini telah disiapkan
untuk (menjelaskan tujuan). Ketika entitas
berada dalam fase awal, proyeksi telah
disiapkan dengan menggunakan serangkaian
asumsi yang mencakup asumsi hipotetis
tentang peristiwa masa depan dan tindakan
manajemen yang tidak selalu diharapkan
terjadi. Akibatnya, pembaca diperingatkan
bahwa proyeksi ini mungkin tidak sesuai untuk
tujuan selain yang dijelaskan di atas.
bukti yang mendukung asumsi, tidak ada yang
menjadi perhatian kami yang membuat kami
percaya bahwa asumsi ini tidak memberikan dasar
yang masuk akal untuk proyeksi, dengan asumsi
bahwa (nyatakan atau merujuk pada asumsi
hipotetis). Selanjutnya, menurut pendapat kami
proyeksi disusun dengan benar berdasarkan
asumsi dan disajikan sesuai dengan ....
Bahkan jika peristiwa yang diantisipasi
berdasarkan asumsi hipotetis yang diuraikan di
atas terjadi, hasil aktual masih cenderung berbeda
dari proyeksi karena peristiwa yang diantisipasi
lainnya sering tidak terjadi seperti yang
diharapkan dan variasinya mungkin material.