Anda di halaman 1dari 15

Osilasi Elektromagnetik

& Arus Bolak Balik

Kelompok 3A
Disusun Oleh : 01 Muhammad Rafli Isla Nandika
191910701005

Rosida Putri Sahara


02
191910701011

Belgis Bintari Laros


03
191910701012

04 Muhammad Yustiar Khasillah


191910701019

05 Achmad Ilham Dwi Prasetyo


191910701023
BAB 1
Pendahuluan
Latar Belakang
Persamaan Maxwell adalah persamaan
yang sangat fundamental untuk gejala
kelistrikan dan kemagnetan seperti
hukum Newton yang sangat fundamental
untuk mekanika. Persamaan Maxwell
berikut ini hanya berlaku untuk ruang
kosong yaitu jika tidak ada material
dielektrik dan magnetik.

Berikut ini adalah beberapa persamaan


maxwell
Your Picture Here

Rumusan
Masalah

Jelaskan yang dimaksud dengan


Induktansi

Jelaskan Rangkaian pada arus


bolak balik
Tujuan
Mengetahui apa yang dimaksud dengan
Induktansi

Mengetahui rangkaian arus bolak balik


Agar para penyusun serta pembaca
dapat mengerti serta memahami
maksud isi dari power point ini
serta dapat dijadikan landasan
Manfaat untuk menggali ilmu dan
pengetahuan tentang osilasi dan
arus bolak balik lebih mendalam
BAB 2
Pembahasan
Induktansi Induksi Diri
Merupakan perubahan fluks magnet Pengubahan kuat arus yang melewati
terhadap waktu menginduksi GGL dan suatu penghantar mengubah medan
arus pada konduktor. Bila arus yang magnet di sekeliling penghantar itu
mengalir melalui konduktor berubah sehingga terjadi induksi terhadap
terhadap waktu, maka perubahan arus penghantar itu sendiri, induksi ini disebut
tersebut akan menginduksi GGL yang juga induksi diri. GGL naik
arahnya berlawanan dengan GGL yang dengan naiknya fluks magnet sehingga
menghasilkan arus bervariasi. Dalam arus induksi juga naik. Jadi di
induktansi terdiri dari induktansi dini dan dalam rangkaian tersebut timbulnya arus
induktansi timbal balik atau silang. induksi disebabkan oleh adanya
perubahan arus sebagai fungsi waktu
pada saat saklar dihidupkan, maka
induksi ini disebut induksi diri GGL
induksi yang dihasilkan disebut GGL
induksi diri.
BAB 2
Pembahasan
Rangkaian RL
Rangkaian RL adalah rangkaian yang
terdiri dari sebuah kumparan yang
mempunyai induktansi diri yang dapat
menjaga arus dari perubahan yang
mendadak. Elemen rangkaian berupa
kumparan yang mempunyai induktansi
yang besar yang disebut induktor.

Induksi akan terbentuk


pada induktor yang arahnya berlawanan
dengan arah GGL dari
baterai yang besarnya dinyatakan
sebagai :
BAB 2
Pembahasan

Energi dalam Medan Magnet


Salah satu manfaat induktor adalah untuk
menjaga baterai menghasilkan arus sesaat.
Maka baterai harus melakukan kerja untuk
menghasilkan arus yang dihambat oleh induktor.
Energi yang dihasilkan baterai, sebagian hilang
menjadi energi panas pada hambatan, dan
sisinya disimpan dalam induktor. Setiap suku kita
kalikan dengan I, diperoleh:
BAB 2
Pembahasan
Induksi Timbal Balik/Silang
Osilasi pada Rangkaian RC
Induksi Timbal Balik adalah interaksi satu
medan magnet coil pada kumparan lain Rangkaian LC adalah rangkaian tertutup yang
karena menginduksi tegangan dalam coil terdiri dari sebuah kapasitor dan sebuah
yang berdekatan, induksi ini bisa disebut juga induktor. Bila sebuah kumparan dirangkai
Mutual Induktansi, Induksi bersama, Induksi dengan kapasitor yang bermuatan penuh dan
dalam rangkaian tidak mengandung
Silang. Untuk memvisualisasi induksi timbal
balik ini, kalian perhatikan dua kumparan. hambatan maka pada sistem tidak ada energi
Pada kumparan 1 yang dialiri arus I dan yang hilang dan sistem akan berosilasi
mempunyai lilitan N1 menghasilkan medan selamanya.
magnet pada kumparan N2 yang dialiri arus Setelah saklar ditutup maka terjadilah
pelucutan muatan dari kapasitor dan energi
Fluks magnet yang dihasilkan kita definisikan
induktansi kumparan 1 pada kumparan 2 listrik yang tersimpan dalam kapasitor mulai
diberi simbol sebagai Fluks 21, dan timbal berkurang, sebagai hasilnya arus mengalir ke
balik pada kumparan 2 terhadap kumparan 1 induktor dan energi mulai tersimpan di
adalah : induktor sebagai energi magnetik.
BAB 2
Pembahasan
Diagram Fasor Hambatan dalam Rangkaian Arus
Fasor adalah vektor yang dapat berotasi. Arus Bolak Balik
dan tegangan disajikan dalam bentuk vektor Untuk
  pembahasan rangkaian, kita gunakan
yang berotasi. Panjang fasor simbol tegangan dalam V. Menurut hukum
menggarnbarkan amplitudo besaran dan Kirchoff,
proyeksi fasor pada sumbu vertikal Di mana adalah penurunan tegantan antara
kedua ujung hambatan, yaitu
menggambarkan nilai besaran sesaat. Fasor
berotasi berlawanan arah dengan arah jarum dant Maka dari persamaan diatas beda
jam. Dengan menggunakan diagram fasor, tegangan antara kedua ujung hambatan
kombinasi arus atau tegangan yang berbeda adalah: t
fase menjadi lebih sederhana.
Pada persamaan 9.30, I = sin (t + )
menunjukkan bahwa I sebagai fungsi
sinusoidal dengan kuat arus puncaknya dan
kuat arus sesaatnya adalah I
BAB 2
Pembahasan
Induktor dalam Rangkaian Arus Bolak Balik
Seperti
  pada rangkaian dengan hambatan,
a. Pada hambatan, arus dan tegangan
dengan mengaplikasikan hukum Kirchoff
sefase. Pada diagram fasor keduanya
diperoleh : sehingga
terletak pada garis (sumbu) yang sama,
misalkan keduanya pada sumbu
Kapasitor dalam Rangkaian Arus Bolak Balik mendatar.
 Rangkaian AC dengan kapasitor. Dengan Hukum b. Pada induktor, tegangan mendahului arus
Kirchoff diperoleh : dengan beda fase 900. Artinya bila pada
diagram fasor arus terletak pada sumbu
Rangkaian Seri RLC mendatar, maka tegangan VL terletak
Karena semua elemen disusun seri maka arus pada sumbu vertikal arah ke atas.
yang mengalir pada setiap elemen sarna besar c. Pada kapasitor, tegangan tertinggal arus
baik amplitudo maupun fasenya. Tegangan yang dengan beda fase 900. Artinya bila pada
dipasang pada rangkaian RLC ini adalah sumber diagram fasor arus terletak pada sumbu
tegangan AC. Karena arus pada ketiganya sama, mendatar maka tegangan Vc terletak
maka dapat dikatakan bahwa: pada sumbu vertikal arah ke bawah.
BAB 3
Kesimpulan
- Induktansi adalah perubahan fluks magnet terhadap
waktu menginduksi GGL dan arus pada konduktor.
Dalam induktansi terdiri dari induktansi dini dan
induktansi timbal balik atau silang .

- Rangkaian LC adalah rangkaian tertutup


yang terdiri dari sebuah kapasitor dan
sebuah induktor.

- Rangkaian arus bolak-balik biasanya terdiri


dari induktor, kapasitor, dan hambatan

- Fasor adalah vektor yang dapat berotasi. Arus dan


tegangan disajikan dalam bentuk vektor yang
berotasi.

- Panjang fasor menggarnbarkan amplitudo besaran


dan proyeksi fasor pada sumbu vertikal
menggambarkan nilai besaran sesaat. Fasor berotasi
berlawanan arah dengan arah jarum jam.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai