INFORMASI REFERENSI
KOLEKSI KHUSUS
Kemampuan Dasar Kepala Perpustakaan Sekolah
Kemampuan memahami tujuan dan fungsi perpustakaan sekolah
Kemampuan merencanakan, membina, dan mengembangkan
perpustakaan sekolah
Kemampuan mendayagunakan, mengkoordinasi, dan mengawasi
penyelenggaraan perpustakaan sekolah
Kemampuan membina staf
Kemampuan memecahkan masalah dan membuat kebijaksanaan
tertentu
Kemampuan mengadakan kerja sama
Kemampuan mengadakan evaluasi terhadap penyelenggaraan
perpustakaan sekolah
Kemampuan Petugas pada Unit Layanan
Perpustakaan
Kemampuan melayani peminjaman dan pengembalian bahan
pustaka
Kemampuan memberikan bimbingan kepada pemustaka (warga
sekolah)
Kemampuan meningkatkan minat baca semua warga sekolah
Kemampuan menyajikan informasi secara cepat dan tepat
Kemampuan memahami bakat dan minat murid
Pelayanan Sirkulasi
Sirkulasi berasal dari bahasa Inggris “Circulation” yang berarti
perputaran atau peredaran. Dalam ilmu perpustakaan, sirkulasi
dikenal dengan istilah peminjaman namun demikian pengertian
pelayanan sirkulasi sebenarnya mencakup semua aspek atau
bentuk kegiatan pencatatan yang berkaitan dengan pemanfaatan,
penggunaan koleksi perpustakaan dengan tepat guna dan tepat
waktu untuk kepentingan pengguna jasa perpustakaan (Lasa Hs.,
1993 : 1)
Menurut Soenarya (1997: 48) Pelayanan sirkulasi kegiatan
pelayanan pencatatan dalam penggunaan dan pemanfaatan koleksi
perpustakaan Sekolah dengan tepat guna dan tepat waktu untuk
kepentingan murid dan guru. Pelayanan sirkulasi yang baik
yang tepat, cepat, dan kena pada sasarannya (memuaskan bagi
para pengguna dan pemakai perpustakaan)
Pelayanan Sirkulasi
Layanan sirkulasi merupakan ujung tombak jasa layanan
perpustakaan karena bagian ini yang pertama kali berhubungan
dan paling sering melakukan transaksi dengan pemustaka. Dan
karena unjuk kerja staf layanan sirkulasi akan berpengaruh pada
citra baik atau buruk perpustakaan (Prof. Dr. Sulistyo Basuki)
PRINSIP-PRINSIP LAYANAN DI PERPUSTAKAAN
User Oriented
Universal
Disiplin Cepat/Tepat/Mudah
Dasar-dasar Layanan Sirkulasi
Pekerjaan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat
Prosedur dapat dilaksanakan dengan mudah dan sederhana
Keamanan bahan pustaka dapat terjamin
Pelanggaran dapat diketahui dengan segera
Pencatatan kegiatan dilakukan secara teratur
Tujuan Pelayanan Sirkulasi
Memungkinkan pemustaka memanfaatkan bahan pustaka secara
tepat guna
Memungkinkan pemustaka mengetahui bahan pustaka yang
dipinjamkan
Mengetahui siapa yang meminjam bahan pustaka
Menjamin kembalinya bahan pustaka yang dipinjam
Mendapatkan data-data kuantitatif kegiatan pelayanan sirkulasi
Apabila terjadi pelanggaran akan segera diketahui
Sistem Pencatatan Layanan
Sistem pencatatan pelayanan pemakai dengan buku catatan
Sistem pencatatan pelayanan pemakai dengan kartu
Sistem pencatatan pelayanan pemakai dengan jasa komputer
Buku Catatan Peminjaman Buku
Kartu Peminjaman
Sarpras
Koleksi
Macam Koleksi yang Disirkulasikan
1. Segi Jenisnya
Buku teks
Buku pengembangan ilmu
Penerbitan berkala
Penerbitan pemerintah/perguruan tinggi
Non book material (koleksi audio visual)
2. Segi Penempatan
Koleksi umum
Koleksi close reserve /cadangan
Koleksi referensi
Koleksi khusus
Koleksi dalam pesanan
Contoh Kartu Anggota
Macam Peminjaman
Peminjaman biasa (mingguan)
Peminjaman jangka pendek (harian)
Peminjaman jangka panjang (bulan/semester)
Macam Pelanggaran
Terlambat mengembalikan bahan pustaka yang dipinjam
Mengembalikan bahan pustaka dalam keadaan rusak
Membawa bahan pustaka tanpa melalui prosedur yang benar
Menghilangkan bahan pustaka yang dipinjam
Melanggar tata tertib atau peraturan perpustakaan
Macam Sanksi
Sanksi denda
Sanksi administrasi (tidak boleh meminjam pustaka dalam waktu
tertentu)
Sanksi akademis (pembatasan hak dalam kegiatan belajar
mengajar yang dilakukan oleh pihak lembaga induk )
Fungsi Bebas Pinjam
Untuk mendukung ujian akhir
Pemberian yudisium
Pemberian ijasah
Pendaftaran ulang
Pindah studi/pekerjaan
Keluar
Peraturan Perpustakaan
Peraturan perpustakaan peraturan atau tata tertib yang
ditujukan untuk pemustaka sebagai pedoman/aturan/rambu-
rambu dalam pemanfaatkan perpustakaan
Fungsi Peraturan Perpustakaan
Untuk menjamin ketertiban dan kelancaran serta keamanan
pelayanan sirkulasi pada khususnya dan pelayanan pemakai
pada umumnya. Agar peraturan perpustakaan mempunyai
kekuatan hukum, hendaknya dituangkan dalam bentuk surat
keputusan pimpinan
Bentuk Peraturan
Tetulis peraturan yang dituangkan dalam bentuk tulisan
Rekaman peraturan yang dituangkan dalam bentuk
rekaman
Rambu-rambu peraturan dituangkan dalam bentuk tanda-
tanda visual (gambar)
Isi Peraturan Perpustakaan
Keanggotaan
Waktu pelayanan
Peminjaman, pengembalian, perpanjangan
Pelanggaran dan sanksi
Tata tertib
Statistik Perpustakaan
Layanan statistik perpustakaan berupa kegiatan pengum-
pulan data kegiatan pelayanan perpustakaan sebagai bahan
pembuatan laporan pemanfaatan perpustakaan
Kegunaan Statistik
Menyajikan data kegiatan pelayanan
Sebagai bahan laporan kegiatan layanan
Pembentukan dokumen pelayanan secara kuantitatif
Sebagai bahan perbandingan kapasitas pelayanan dari masa
ke masa
Untuk mengetahui intensitas pemanfaatan perpustakaan
Sebagai dasar pengembangan perpustakaan
Macam Data Statistik
Data pengunjung
Data peminjaman
Data koleksi
Data pemanfaatan sarana perpustakaan
Bentuk Penyajian Data Statistik
Grafik
Tabel
Diagram
Layanan Prima (Service Excellence)
Upaya mengidentifikasikan kesenjangan antara layanan
yang diharapkan oleh pengguna dengan layanan yang
diterima (model service quality)
Aspek Layanan Prima
Functional Quality perpustakaan dengan fungsinya
sebagai sumber informasi perlu melengkapi koleksinya
secara terus menerus dan terkini
Technical Quality perpustakaan harus memiliki sumber
daya yang mempunyai kualifikasi teknis yang baik,
mampu mengaplikasikan teknologi informasi yang relevan
dan bersikap sebagai pelayan, serta terampil melaksanakan
pekerjaan
Kualitas Layanan di Perpustakaan juga Ditentukan
Oleh
Ketersediaan informasi
Kemudahan akses informasi
Keakuratan informasi
Kelengkapan informasi
Kelayakan sumber informasi dan
Ketepatan waktu
5 Prinsip agar Kualitas Layanan dapat Dicapai
(Lovelock : Handout Etika Administrasi)
Tangible sesuatu yang bisa dilihat, dirasakan dan
didengarkan. Seperti: kemampuan petugas dalam
melayani, komunikasi yang baik, peralatan yang
menunjang pelayanan
Realible (handal) kemampuan membentuk pelayanan
yang dijanjikan dengan tepat dan memiliki keajegan
Responsiveness (pertanggungjawaban) rasa tanggung
jawab terhadap mutu pelayanan
Assuranse (jaminan) adanya jaminan keamanan atau
bebas dari resiko bagi para pemakai
Emphaty adanya perhatian kepada konsumen atau
individu
Sasaran Manfaat Layanan Prima
Layanan Prima Untuk Pemustaka Untuk Pustakawan Institusi Perpustakaan
Shelf Management
Solution
Ethernet
Switch