Anda di halaman 1dari 13

NORMA HUKUM, ASAS HUKUM &

DOKTRIN

Dr. Ika Saimima, SH, MH, MM


ASAS HUKUM
• Hukum merupakan himpunan/kumpulan berbagai aturan (baik
tertulis maupun tidak tertulis)
• Hukum pada hakikatnya merupakan sesuatu yang abstrak, meskipun
dalam manifestasinya berwujud konkrit.
• Isi hukum adalah norma atau kaidah (perintah dan/atau larangan)
• Bertujuan mengatur tata tertib pergaulan dalam suatu masyarakat.
• Lazimnya memiliki sanksi yang berbeda dengan sanksi kaidah soSisal
yang lain (memiliki ketegasan dan daya efek jera).
• Satjipto Rahardjo asas hukum merupakan jantung peraturan hukum,
karena asas berfungsi sebagai landasan, asas hukum juga merupakan
alasan atau ratio legis dari peraturan hukum.
• Karl Larenz asas hukum adalah ukuran etis yang memberikan arah
pada pembentukan hukum.
• Bellefroid asas hukum adalah norma dasar yang diperoleh dari
pengendapan hukum yang ada dalam masyarakat.
• Paton menyatakan bahwa asas hukum tidak pernah habis
kekuatannya hanya karena telah melahirkan suatu aturan atau
peraturan hukum, melainkan tetap saja ada dan akan mampu terus
melahirkan aturan dan peraturan seterusnya.
• Van Eikema Hommes menyatakan bahwa asas hukum itu tidak boleh
dianggap sebagai norma-norma hukum yang konkret, akan tetapi
perlu dipandang sebagai dasar-dasar hukum atau petunjuk hukum.
• Ron Jue (1985:19-21) dalam Bruggink (1996:121) membatasi pengertian
asas hukum sebagai “nilai-nilai yang melandasi kaidah-kaidah hukum”. Asas
hukum itu menjelaskan dan melegitimasi kaidah hukum; di atasnya
bertumpu muatan ideologis dari tatanan hukum. Karena itu, kaidah-kaidah
hukum dapat dipandang sebagai operasionalisasi atau pengolahan lebih
jauh dari asas-asas hukum.
• Menurut Paul Scholten, asas hukum adalah kecenderungan-kecenderungan
yang diisyaratkan (oleh) pandangan kesusilaan kita pada hukum (yang)
merupakan sifat-sifat umum dengan segala keterbatasannya sebagai
pembawaan yang umum, akan tetapi yang tidak boleh tidak harus ada
(harus ada).
• Menurut Bellefroid, asas-asas hukum (rechts beginselen) adalah “norma
dasar yang dijabarkan dari hukum positif”, dan yang oleh ilmu hukum tidak
dianggap berasal dari aturan-aturan yang lebih umum. Asas hukum umum
merupakan “pengendapan hukum positif dalam suatu masyarakat”
(Sudikno, 1988:32).
asas hukum memiliki peran dasar dalam pembentukan hukum dan
penyelesaian konflik antar sumber hukum. Contoh asas hukum yang berperan
dalam penyelesaian konflik  antarsumber hukum yaitu :
• Asas lex superior derogate lege inferiori, yang artinya aturan hukum yang lebih tinggi
mengesampingkan aturan yang lebih rendah menyangkut hal yang sama. 
• Asas lex specialist derogate lege generale, berarti aturan hukum yang bersifat khusus
mengesampingkan aturan yang bersifat umum menyangkut hal yang sama.
• Asas lex posterior derogate lege priori, yang menyatakan bahwa aturan hukum yang
terbaru mengesampingkan aturan hukum lama jika mengatur hal yang sama.
• Asas lex dura set tamen scripta, berarti undang-undang bersifat memaksa, sehingga
tidak dapat diganggu gugat.
• Asas pact sunt servanda ialah bahwa perjanjian yang sudah disepakati berlaku sebagai
undang-undang bagi para pihak yang bersangkutan.
• Asas legalitas yang menyatakan bahwa tidak ada suatu perbuatan yang dapat dihukum
kecuali jika ada aturan yang mengatur hal itu sebelumnya. Biasa juga disebut dengan
asas nullum delictum noella poena sine praevia lege poenali.
Perbedaan asas dan Norma
1. Asas hukum bukanlah norma hukum atau peraturan hukum yang
konkrit, karena asas hukum merupakan landasan atau latar belakang
dari lahirnya peraturan hukum.
2. Asas hukum merupakan dasar pemikiran yang umum dan abstrak serta
terkandung nilai etis.
3. Asas merupakan dasar pemikiran yang umum dan abstrak, sedangkan
norma merupakan peraturan yang real;
4. Asas adalah suatu ide atau konsep, sedangkan norma adalah penjabaran
dari ide tersebut;
5. Asas hukum tidak mempunyai sanksi sedangkan norma mempunyai
sanksi. Tentu saja keduanya berbeda, karena asas hukum merupakan
latar belakang dari adanya suatu hukum konkrit, sedangkan norma
adalah hukum konkrit itu sendiri. Atau bisa juga dikatakan bahwa asas
adalah asal mula dari adanya suatu norma.
• asas “ius curia novit”, yang berarti hakim dianggap mengetahui
hukum. Oleh karena itu, hakim tidak boleh menolak suatu perkara
dengan alasan perkara tersebut tidak diatur dalam undang-undang
atau peraturan lainnya.
• asas res judicata pro veritate habeteur, yaitu putusan hakim
dianggap benar sampai ada putusan hakim lain yang mengoreksinya.
DOKTRIN HUKUM
• doktrin didefinisikan sebagai pendapat para ahli hukum terkemuka yang dijadikan
dasar dalam pelaksanaan hukum. Seorang hakim dalam melakukan pengambilan
keputusan terkadang menggunakan doktrin dari pendapat para ahli hukum yang
berpengaruh.
• Dalam literature hukum di Indonesia, doktrin dianggap sebagai salah satu sumber
hukum formal. Pendapat para ahli hukum yang dapat dijadikan doktrin hanyalah
pendapat para pakar hukum terkemuka yang buah pemikirannya dianggap sangat
bermutu dan keahliannya diakui sehingga  pemikiran mereka dijadikan dasar
pengambilan keputusan oleh hakim.
• Sebuah pendapat dari ahli hukum belum dapat dijadikan sumber hukum jika belum
digunakan hakim sebagai dasar pengambilan keputusan. Oleh karena itu, doktrin
bisa dianggap sebagai sumber hukum formil jika sudah digunakan hakim dalam
pengambilan keputusan.
doktrin sebagai sumber hukum
• Doktrin trias politica Montesquieu tentang pembagian kekuasaan yang masih
digunakan pada banyak negara di dunia saat ini, meskipun tidak secara utuh.
• Dokrin dari imam-imam besar dunia seperti Imam Maliki, Syafii, Hambali,
Hanafi, dan Abu Hanifah yang banyak digunakan dalam pelaksanaan hukum
islam di masyarakat dunia dan Indonesia.
• Doktrin dari Jeremmy Bentham yang menyatakan bahwa tujuan hukum
adalah menciptakan kebahagiaan untuk sebanyak-banyaknya orang.
• dalam prakteknya dokrin telah dianggap sebagai salah satu sumber hukum
yang sangat penting. Catatan yang paling penting untuk kita ketahui adalah
bahwa doktrin hanya bisa menjadi sumber hukum formal jika telah
digunakan oleh hakim sebagai dasar dalam pertimbangan pengambilan
keputusannya.

Anda mungkin juga menyukai