Anda di halaman 1dari 21

Morfologi kelainan kulit &

Status Penyakit Kulit dan Kelamin

Dr.dr. M.Syafei Hamzah,


SpKK,FINSDV,FAADV
SMF/BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT & KELAMIN
RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK/FK UNILA
Morfologi kelainan kulit
1. Efloresensi primer
2. Efloresensi sekunder
Efloresensi Primer
- makula

- papula
- vesikel
- pustula
- bula
- nodus
- urtika
- vegetasi
- kista
Efloresensi Sekunder
- skuama
- krusta
- erosi
- eksoriasi
- ulkus
- likenifikasi
SIFAT EFLORESENSI
• Ukuran :
- milier
- lentikuler
- numuler
- plakat
• Susunan / bentuk :
- linear
- anular
- arsiner
- polisiklik
- korimbiformis
• Jumlah :
- soliter
- multipel
• Penyebaran :
- sirkumskrip
- difus
- regional
- generalisata
- universal
- konfluen
- simetris
- diskret
Status Penyakit Kulit
dan Kelamin
Cara Membuat Diagnosis

Berbeda dengan penyakit lain :


- penyakit kulit -> dilihat langsung

Dari jenis ruam yang ada 


mengarahkan anamnesa dan
pemeriksaan lanjutan
Anamnesis
-> tiang utama diagnosa

- Identifikasi : Nama
umur
jenis kelamin
pekerjaan
status
- Keluhan Utama : (keluhan
yg menyebabkan os datang ke RS)

- berupa apa

- dimana
- berapa lama
Riwayat Perjalanan Penyakit :
- kapan timbulnya kelainan kulit
- berupa apa, sebesar apa
- dimana mulai
- bagaimana penyebarannya
- gatal / sakit
- kering / basah
Riwayat penderita dan keluarga :
- penyakit yang pernah diderita
- obat -> digunakan
- makanan
- penyakit yg diderita keluarga
Pemeriksaan :
• Status Generalis :
-KU
- vital sign
- gizi
- thorax
- abdomen
- KGB
• Status Dermatologis/Venereologis

- lokasi :
- Inspeksi :
Diperhatikan : warna, bentuk, ukuran,
penyebaran, batas.
• Pemeriksaan Laboratorium

• Tes Manipulasi
mis. : - Kusta  tes gangguan sensibilitas
- Psoriasis  tes goresan lilin
tes auspitz
• Diagnosis banding

• Diagnosis kerja

• Pemeriksaan Penunjang

• Penatalaksanaan
Penatalaksanaan
• Umum  Konseling

• Khusus  Medikamentosa
- Sistemik
- topikal
• Prognosa
• Follow up
CHICAGO UNIVERSITY 2017

Anda mungkin juga menyukai