ASTARI DINI DIAH AYU LESTARI RUGAYAH LET LET TINA NURSALMA UPRA JILANI DEFINISI DIARE
Diare adalah kondisi yang ditandai dengan
meningkatnya frekuensi buang air besar (BAB) menjadi 3 kali atau lebih dalam sehari, dengan tinja yang lebih cair. ASUHAN KEPERAWATAN
DIAGNOSA 01 PENGKAJIAN 03 KEPERAWATAN
02 ANALISA DATA 04 RENCANA
TINDAKAN PENGKAJIAN ANALISA DATA No Tgl/Jam Data Problem Etiologi
1 15 Maret - DS : Pasien Resiko Out put
2021 mengatakan ketidakseim berlebihan minum air putih bangan habis + 4 gelas (+ cairan 1000 ) / hari Pasien mengatakan diare 4-5 x 1 hari, konsistensi cair, warna kekuningan. - DO : Turgor jelek, kulit kering Mukosa bibir kering Feses konsistensi cair, warna kekuningan Ureum 2,5 mg/dl Creatinin 4,1 mg/dl Kalium 5,1 mmol / L ANALISA DATA No Tgl/Jam Data Problem Etiologi
2 15 Maret - DS : Pasien Resiko Diare
2021 mengatakan mual, ketidakseim muntah Pasien bangan mengatakan hanya elektrolit habis 2 – 3 sendok - DO : Wajah tampak pucat Konjungtiva anemis Diagnosa keperawatan menurut prioritas :
1. Resiko ketidakseimbangan cairan berhubungan dengan Out put
berlebihan 2. Resiko ketidakseimbangan elektrolit berhubungan dengan Diare Intervensi NO. DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
1. Resiko setelah dilakukan - Observasi - Untuk
ketidakseimbangan tindakan keperawatan • Monitor status hidrasi mengetahui cairan berhubungan selama 3 x 24 jam (kelembapan mukosa kelembapan dengan Out put maka keseimbangan dan tugor kulit) mukosa dan berlebihan cairan meningkat, • Monitor berat badan tugor kulit dengan kriteria hasil : harian - Untuk • Asupan cairan • Monitor berat badan mengetahui meningkat (5) sebelum dan sesudah penambahan • Membran mukosa dialysis berat badan lembap meningkat - Terapeutik - pentingnya (5) • Catat intake out put dan cairan untuk • Asupan makanan hitung balans cairan 24 tubuh meningkat (5) jam • Berikan asupan cairan, sesuai kebutuhan - Kolaborasi • Kolaborasi pemberian diuretic, jika perlu Intervensi NO. DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
2. Resiko setelah dilakukan - Observasi - Untuk
ketidakseimban tindakan keperawatan • Identifikasi kemungkinan mengetahui gan elektrolit selama 3 x 24 jam penyebab ketidakseimbangan keseimbangan berhubungan maka keseimbangan elektrolit elektrolit dengan Diare elektrolit meningkat, • Monitor kadar elektrolit serum - Untuk dengan kriteria hasil : • Monitor mual, muntah dan mengetahui • Serum natrium diare apakah kadar membaik (5) • Monitor kehilangan cairan elektrolit serum • Serum kalium • Monitor tanda dan gejala meningkat membaik (5) hiperkalemia - pentingnya • Serum klorida - Terapeutik cairan untuk membaik (5) • Atur interval waktu pemantauan tubuh sesuai dengan kondisi pasien - Untuk • Dokumentasikan hasil mengetahui pemantauan terjadinya - Edukasi hiperkalemia • Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan • Informasikan hasil pemantauan, jika perlu