Anda di halaman 1dari 24

PERKEMBANGAN E-HEALTH,

TELENURSING DAN ALAT-ALAT


BERBASIS TEKNOLOGI
MA. NURSING TECHNOLOGY
DENNI FRANSISKA H.M., M.KEP.
E-HEALTH
• Kata e-Health terdiri dari kata “e (electronic)” yang berarti elektronik dan
“health” yang berarti Kesehatan masyarakat secara umum
• Pengertian: e-health adalah suatu layanan dalam bentuk aplikasi Teknologi
Informasi dan Komunikasi dihubungkan dengan keseluruhan elemen
fungsional pendukung sector Kesehatan.
• Istilah lain dari e-health adalah: electronic health record, telemedicine,
consumer health information, health knowledge management, virtual
healthcare team, mobile health, Health Information System.
MANFAAT E-HEALTH
• E-health diharapkan dapat meningkatkan berbagai aspek Kesehatan (kualitas, efisiensi,
biaya dan akses) oleh:
1. Mendukung pemberian pelayanan yang di sesuaikan dengan     pasien individu, dimana Teknologi Informasi
danTeknologi       memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik             berdasarkan data bukti dan
pasien - spesifik.
2. Meningkatkan transparansi dan akun tabilitas prosesperawatan dan meemfasilitasi perawatan bersama
melintasi batas.
3. Membantu praktik berbasis bukti dan pengurangan kesalahan.
4. Meningkatkan akurasi diagnostik dan kesesuaian pengobatan.
5. Meningkatkan akses terhadap kesehatan yang efektif dengan     mengurangi hambatan yang diciptakan,
misalnya dengan lokasi fisik atau kecacatan.
6. Memfasilitasi pemberdayaan pasien untuk perawatan diri dan   pengambilan keputusan kesehatan.
7. Meningkatkan efesiensi biaya melaluui penyerdahanaan proses, mengurangi waktu menunggu dan limbah.
KELEBIHAN E-HEALTH

1. Banyaknya informasi-informasi tentang artikel kesehatan dan berita tentang dinas


kesehatan serta tips kesehatan.
2. Web terupdate dan tertata dengan rapi.
3. Terdapat peta lokasi-lokasi puskesmas, rumah sakit dan klinik   di daerah.
4. Memiliki forum yang dapat digunakan untuk sharing  dan diskusi.
CONTOH PERANGKAT E-HEALTH
TELENURSING
• Telenursing adalah penggunaan teknologi dalam keperawatan untuk meningkatkan perawatan
bagi pasien.” (Skiba, 1998).
• Telenursing merupakan bagian dari telehealth
• Telenursing memudahkan dalam memperoleh pelayanan kesehatan jarak jauh melalui video
conference, video phone, dan sebagainya sehingga dapat dijangkau oleh pasien dengan kendala
jarak jauh, pasien lansia, pasien penyakit kronis yang dirawat dirumah, dan lain-lain.
• Penerapan telenursing paling banyak adalah melalui telepon dalam triase dan home care.
TELENURSING
• Telenursing, solusi pelayanan keperawatan di masa pandemic COVID -19
• Dalam praktek telenursing, perawat tetap melaksanakan tahapan proses keperawatan
yaitu perawat terus mengkaji pasien, menentukan dignosis keperawatan, merencanakan
intervensi dan mengevaluasi hasil asuhan keperawatan, yang dilakukan dengan
menggunakan teknologi modern seperti internet, computer, telepon, alat penilai digital
dan peralatan telemonitoring
MANFAAT TELENURSING
1. Memberikan pendidikan kesehatan dan mengubah perilaku kesehatan pasien;
2. Menguatkan dan mendukung pasien dalam proses pembuatan keputusan terhadap program
perencanaan perawatan pasien yang akan dilakukan sehingga dapat meningkatkan hasil dari
intervensi yang telah dilakukan serta menurunkan komplikasi terhadap penyakit kronik yang diderita;
3. Memberikan dukungan kepada pasien dalam menghadapi masalah-masalah yang berkaitan dengan
penyakit kronik yang diderita seperti kelemahan, ketidakmampuan fisik, kecemasan yang menetap,
ketidakpuasan terhadap kondisi yang dialami, ketakutan akan kematian, dan periode kekambuhan
penyakit yang sering;
4. Lebih ekonomis karena memangkas waktu dan biaya yang dikeluarkan jika pasien atau perawat
harus bertemu secara langsung (Ghoulami-Shilsari & Esmaeilpour Bandboni, 2019).
CONTOH PENGGUNAAN TELENURSING

1. Melakukan triage kondisi pasien. Penggunaan telenursing dalam triage pasien merupakan bentuk
dasar dari praktek telenursing yang dilakukan sehari-hari.
2. Perawatan pasien pre dan post operasi yaitu pengkajian riwayat medis dan melengkapi data-data
yang dibutuhkan untuk pengkajian sebelum tindakan operasi dilakukan serta pemberian edukasi dan
monitoring kondisi pasien setelah tindakan operasi selesai dilakukan.
3. Memonitor kondisi pasien yang memiliki riwayat penyakit kronis secara jarak jauh dengan
menggunakan perangkat bluetooth yang terhubung dengan monitoring tanda-tanda vital atau kadar
glukosa darah ditubuh pasien.
4. Mengoordinasikan perawatan pasien kepada dokter spesialis, perawat spesialis, maupun para tenaga
professional kesehatan yang lain dengan menggunakan video conference, sehingga pelayanan
pasien lebih komprehensif dan terintegrasi.
Suasana ruang isolasi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
TELEMEDIKA

• Telemedika berasal dari deskripsi sederhana yaitu kata 'tele' yang berarti jarak atau jauh
dari bahasa Yunani, sehingga telemedika adalah memberikan pelayanan kesehatan dari
jarak jauh (Fong, 2011).
• Telemedika dibagi 2 yaitu:
a. Interaksi antar klien dan ahli
b. Jenis informasi yang ditransmisikan
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
Perkembangan Telemedika di Dunia
• Dimulai pada tahun 1960-an, adanya kemajuan di sector militer dan ruang angkasa
• Dilanjutkan dengan penggunaan Televisi untuk menfasilitasi antara spesialis di
Lembaga psikiatri dan dokter umum di sebuah RS jiwa milik negara.
• Dalam 10 tahun terakhir berkembang dalam layanan Kesehatan, Penggantian dari
pengisian form analog ke metode digital
• Penggunaan telemedika berbasis web seperti email, telekonsultasi dan seminar melalui
internet serta pendekatan multimedia seperti penggunaan gambaran digital dan video
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
Perkembangan telemedika di Indonesia
• Dimulai pada tahun 1990-an, penggunaan masih terbatas dalam dunia Pendidikan, mis: e-
learning, Penggunaan telemedika melalui telepon dalam triase dan homecare.
• Pada tahun 1997, berkembang system telemedika Puskesmas. Sistem telemedika ini
menggunakan PC dan jaringan local (LAN) yang bertujuan hanya sebatas pencatatan dan
pelaporan data, telekonsultasi, telekoordinasi, telediagnosis sederhana
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem telemedika untuk pengelolaan wabah, system yang digunakan adalah e-health
berbasis web (internet), berbasis jaringan telepon selular dan kombinasi keduanya.
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem resep elektronik (e-Prescription System), alat yang digunakan PC dan LAN
(jaringan local)
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem e-Health untuk manajemen Penyakit TBC; perangkat yang digunakan internet dan
mobile phone. Sistem e-health berupa modul perangkat lunak yang berfunsi untuk
pencatatan dan pelaporan pasien TBC, basis data pasien TBC berbasis web dan system
pengiriman pesan singkat melalui mobile phone kepada pasien TBC sebagai pengingat
jadwal pengobatan pasien selama 6 bulan.
• Sistem m-Health (Mobile e-Health); contohnya portable & ambulatory ECG, EEG,
Temperatur, aplikasi berbasis SMS, system informasi pelayanan Kesehatan masyarakat
(SIPKM)
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem e-Health berbasis Pengolahan Citra (image processing & medical imaging);
contohnya: pencatatan dan identifikasi pasien berbasis biometric, deteksi dini
osteoporosis, tele-diagnosis katarak, dll.
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem telemedika bergerak (Mobile Telemedicine System with Multi Communication
Links); contohnya: peralatan yang terdapat dalam kendaraan ambulance, pelayanan
puskesmas keliling yang dapat menjangkau daerah terpencil.
PERKEMBANGAN TELEMEDIKA
• Sistem e-Psychology (Cyber Psychology); Sistem komunikasi berbasis internet yang
bersifat interaktif yang dapat digunakan secara gratis, contohnya e-mail. Yahoo
Masssenger, Skype.
• Open EHR (Electronic Health Record), Open MRS system (Medical Record System);
Sistem e-Health ini memanfaatkan perangkat lunak yang bersifat open source. Mis: EMR
(electronic Medical Record)
CONTOH WEBSITE TENTANG E-HEALTH DI
INDONESIA
TREND TELEMEDIKA DI MASA DEPAN

• Aplikasi ODL (Observation of Daily Living); Untuk mengetahui Kesehatan seorang pasien
dengan melakukan observasi kegiatan sehari-hari pasien, data ini akan disimpan sebagai data
Kesehatan secara personal (Personal Health Record)
• Aplikasi store dan forward; Observasi kehisupan sehari-hari pasien akan disimpan dalm
bentuk gambar, audio dan video lalu disimpan dalam computer atau mobile device di pasien,
kemudian data tersebut akan ditransmisikan ke pihak/dokter spesialis yang akan mempelajari
data tersebut.
• Aplikasi real-time; Aplikasi dengan komunikasi dua arah/langsung dengan menggunakan
audio dan video. Video call dan tele-conference merupakan beberapa bentuk aplikasi real-time
• Aplikasi remote patient monitoring
SYARAT SUPAYA TELEMEDIKA DAPAT
TERJANGKAU DI SEMUA LAPISAN MASYARAKAT
1. Infrastruktur yang memadai
2. Akses jaringan listrik yang memadai
3. Aspek legal
4. Aspek keamanan
5. Kerjasama yang berkesinambungan dengan berbagai disiplin ilmu

Anda mungkin juga menyukai