TERMITIDAE

Anggun Putri Rizki 1811060253

Cynthia Zahra 1811060460
Nurul Alfiah 1811060092
KLASIFIKASI DARI TERMITIDAE
Famili termitidae dibagi menjadi beberapa subfamili
yaitu Apicotermitidae, Termitinae, Macrotermitinae, dan
Nasutitermitinae.
MORFOLOGI DAN ANATOMI:
Rayap memiliki 3 bagian tubuh utama yaitu kepala, dada
(thorak) dan perut (abdomen). Bagian tubuh dilapisi kutikula
yang mengalami penebalan. Kasta reproduktif memiliki
penebalan yang lebih lengkap dibandingkan kasta lainnya.
Pada pekerja penebalan hanya terjadi pada bagian kepala.
Jenis dan Karakteristik Famili
Termitidae :
Rayap yang masuk kedalam famili termitidae yang paling
umum adalah Microtermes inspiratus Kemner,
Tenuirostritermes tenuirostris dan Odontotermes javanicus
Kemner.
Menurut Jumar (2000) taksonomi jenis rayap ini adalah
sebagai berikut :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insekta
Ordo : Isoptera
Divisi : Eksopterygota
Famili : Termitidae
Genus : Microtermes
Spesies : Microtermes
inspiratus Kemner

Rayap ini berwarna pucat, bertubuh lunak, berbentuk silindris dengan panjang
tubuh kurang lebih 3 mm. tipe mulut menggigit dan mengunyah, tipe antenna
moniliform dan tipe kaki cursorial digunakan untuk berjalan.

Keterangan Gambar : C (Caput), T (Thorax), A (Abdomen), a (Antena), k

(Kaki)
Menurut Jumar (2000) taksonomi jenis rayap
ini adalah sebagai berikut :
Kindom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insekta
Ordo : Isoptera
Divisi : Eksopterygota
Famili : Tetmitidae
Genus : Tenuirostritermes
Spesies : Tenuirostritermes
tenuirostris

Rayap ini berwarna coklat pucat, bertubuh lunak, berbentuk slindris dengan panjang
kurang lebih 4 mm, mandible menyusut, kepala menonjol kedepan seperti tonjolan hidung
yang panjang, tipe mulut menggigit dan mengunyah, tipe antenna moniliform dan tipe kaki
cursorial digunakan untuk berjalan

Keterangan Gambar : C (Caput), T (Thorax), A (Abdomen), a (Antena), k (Kaki)

Menurut jumnar (2000) taksonomi jenis rayap
ini adalah sebagai berikut :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insekta
Ordo : Isoptera
Divisi : Eksopterygota
Famili : Termitidae
Genus : Odontotermes
Spesies : Odontotermes
javanicus Kemner

Panjang tubuh kurang lebih 6 mm, bentuk tubuh slindris, warna tubuh hitam dan sedikit
ada warna putih, tipe mulut menggigit dan mengunyah, tipe antenna moniliform dan tipe
kaki cursorial digunakan untuk berjalan.

Keterangan Gambar : C (Caput), T (Thorax), A (Abdomen),a (Antena), k (Kaki)

Karakteristik rayap Microtermes inspiratusini berwarna pucat,
bertubuh lunak, berbentuk silindris dengan panjang tubuh
kurang lebih 3 mm. tipe mulut menggigit dan mengunyah, tipe
antenna moniliform dan tipe kaki cursorial digunakan untuk
berjalan.Karakteristik rayap Tenuirostritermes tenuirostrisini
berwarna coklat pucat, bertubuh lunak, berbentuk slindris
dengan panjang kurang lebih 4 mm, mandible menyusut, kepala
menonjol kedepan seperti tonjolan hidung yang panjang, tipe
mulut menggigit dan mengunyah, tipe antenna moniliform dan
tipe kaki cursorial digunakan untuk berjalan.Karakteristik rayap
Odontotermes javanicusPanjang tubuh kurang lebih 6 mm,
bentuk tubuh slindris, warna tubuh hitam dan sedikit ada warna
putih, tipe mulut menggigit dan mengunyah, tipe antenna
moniliform dan tipe kaki cursorial digunakan untuk berjalan.
Habitat
Rayap termitidae membuat sarang dari tanah dan serasah.
Sarang dibangun tidak jauh dari pohon atau menempel pada
bagian bawah batang pohon.
PERANAN
Rayap famili termitidae ini memiliki peran dalam ekosistem
sebagai dekomposer dengan cara menghancurkan kayu atau
bahan organik lainnya dan mengembalikan sebagai hara ke
dalam tanah.Pelaksanaan teknis penggunaan rayap yang
menyerang agrikultura adalah terdiri atas tindakan-tindakan
tanah di sekeliling lingkungan tanaman harus dibersihkan dari
sampah tanaman, sisa-sisa kayu membusuk yang terpendam
dan sisa-sisa akar.
ARTIKEL: KAJIAN SEBARAN RAYAP TANAH (MACROTERMES
GILVUS HAGEN) DENGAN PENGAPLIKASIAN GIS (GEOGRAPHIC
INFORMATION IYSTEM) DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT

 Hasil penelitian selama ini menunjukan bahwa beberapa jenis

rayap yang mampu menyebabkan kerusakan yang berarti pada
bangunan gedung, adalah rayap dari genus Coptotermes dan
Macrotermes (Nandika et al 2003)
 Rayap M. gilvus Hagen merupakan jenis rayap tanah yang
hidupnya berhubungan langsung dengan tanah, sedangkan jenis
rayap tanah di Indonesia adalah dari famili Termitiade. Mereka
bersarang dalam tanah terutama dekat dengan bahan organik
yang mengandung selulosa seperti kayu,seresah dan humus.
 sarang dan serangan rayap M. gilvus Hagen terbanyak terdapat
pada tanah mineral jika dibandingkan dengan tanah gambut jumlah
sarang dan serangan rayap lebih sedikit, dikarnakan rayap pekerja
akan membuat sarang dengan menggunakan kombinasi antara lain
tanah atau lumpur, kunyahan kayu, air liur dan kotoran rayap
sendiri. Ada beberapa bagian-bagian pada sarang tersebut antara
lain tempat hidup rayap, penampungan air melalui kondensasi,
ruang reproduksi atau untuk berkembang biak dan terkadang ada
pula ruang penyimpanan makanan. Oleh karena itu, biasanya
sarang rayap sering kali bertumpuk-tumpuk dan meninggi bahkan
sampai muncul ke permukaan tanah, bahkan ada pula yang
akhirnya membentuk gundukan besar, rayap juga sangat menyukai
tempat yang gelap dan lembab namun tetap memiliki suhu yang
hangat, sehingga tidak heran lagi jika rayap kerap tinggal di dalam
kayu atau mendekati permukaan tanah dan tanah mineral juga.
 Hampir di seluruh daerah tropik dan subtropik, rayap
( Ordo: Isoptera) telah dikenal sebagai hama yang
banyak menimbulkan kerusakan pada sebagian tanaman
dan hasil hutan. Kemampuan merusak dari serangan
tersebut ada hubungannya dengan populasinya yang
sangat tinggi, daya jelajah yang luas serta daya adaptasi
terhadap lingkungan yang sangat baik. Dengan demikian
dapatlah dimengerti mengapa rayap merupakan serangga
perusak yang luas penyebarnnya dan besar dampak
ekonominya
TERIMAKASIH