Oleh :
Dr. Fahrurrazi, M.Si.
#PetuahPengadaan
#ProcureAsWorship
PENDAHULUAN
Pengertian Risiko
Dampak
ketidakpastian “Kemungkinan
terhadap akan terjadinya
pencapaian tujuan. sesuatu yang
Dampak adalah
deviasi dari apa buruk atau tidak
yang diharapkan, menyenangkan”
bisa bersifat positif
atau negatif”
– Merriam-Webster
– ISO 31000
Karakteristik Risiko “ketidakpastian”
Risiko adalah dan “kerugian”.
Kerugian yang
kemungkinan
dialami akibat
kerugian. Risiko
ketidakpastian”
adalah
ketidakpastian.
- Perserikatan
Bangsa-Bangsa – Emmett J.
Vaughan
Mengelola Risiko UK 29
SIKAP TERHADAP RISIKO
1 2 3 4
Tinjauan ulang hasil
Identifikasi Sumber
Penilaian Risiko Pengendalian Risiko identifikasi Potensi
Potensi Risiko
Risiko
Contoh Pedoman Pengelolaan Risiko
Mitigasi Risiko
Kewenangan
Tidak tercapainya sebuah target
kerja, sering ditimpakan
penanggung jawab kegagalan
tersebut adalah pihak pemilik
tugas dan kewenangan.
Petuah Permasalahan besar yang kerap
Pengadaan terjadi adalah ketika pemilik tugas
dan kewenangan tidak mengetahui
tanggungjawab yang diemban.
Studi Kasus
01 02
Seorang Kepala Dinas yang bertugas Pelaksana konstruksi membuat
sebagai Pengguna Anggaran yang laporan hasil pekerjaan yang tidak
merangkap juga sebagai PPK sesuai dengan kondisi riil. Di
memiliki kesibukan yang cukup tinggi, laporan dinyatakan 100% padahal
sehingga tugas penyusunan realisasi kualitas mutu hanya
spesifikasi teknis dan HPS, serta 89%. Laporan ini diperiksa dan
pengendalian kontrak disetujui Konsultan Pengawas. PPK
diserahkan ke PPTK. Ditemukan dalam proses pemeriksaan dan
Spesifikasi Teknis diskriminatif, HPS penerimaan hasil pekerjaan
mark-up, dan pembiaran penyedia menyatakan sesuai kontrak
menjual paket ke penyedia lain. dan diterima berdasarkan laporan
Ranah Kewenangan Para Pihak
02 Sifat kepemilikan
kewenangan
03 Rumpun organisasi
penugasan
Pokja
Pemilihan
Pejabat
PPK Pengadaan
KPA
Agen
PA Pengadaan
Penyelenggara
Swakelola Penyedia
Pelaku Pengadaan
Contoh Kewenangan Rumpun Tugas Utama
PA / KPA
Tindakan Anggaran, PPK Pokja / PP
Perjanjian, Perencanaan Perencanaan (Penyusunan) dan Persiapan dan Pelaksanaan
Pengadaan (Penetapan), Persiapan Pengadaan, Spesifikasi Pemilihan Penyedia
Pemaketan, Pengangkatan Teknis, HPS, Kontrak
Personil
01 Pengkajian
02 Perencanaan
Penyelenggaraan Usaha
Jasa Konsultansi 03 Perancangan
Konstruksi
04 Pengawasan
05 Manajemen Penyelenggaraan
Konstruksi
Pasal 47 PP 22/2020
Contoh Bentuk-bentuk Penyimpangan Peraturan
Tahapan Umum Dalam Pengadaan
3 Pemilihan Penyedia
2 Persiapan Pengadaan
TAHAPAN PENGADAAN
1. HPS disusun oleh ahli atau tim teknis, tapi pihak yang menetapkan HPS
tidak memahami dan tidak mempelajari dokumen yang ditetapkan Persiapan Pengadaan
2. Penetapan HPS tanpa justifikasi teknis perhitungan yang akurat (Harga
(Harga Perkiraan
Perkiraan Sendiri)
Sendiri)
3. Menambah kalkulasi harga yang tidak dapat dipertanggungjawabkan,
seperti pembiaran diskon, penambahan keuntungan yang seharusnya
Para Pihak : PPK
tidak perlu ditambahkan, penambahan untuk praktik korupsi
4. Sumber informasi HPS tidak dapat dipertanggungjawabkan
Harga pasar
5. Penyusunan HPS tidak didokumentasikan
6. Masa berlaku penetapan HPS kadaluarsa Menjelang pemilihan penyedia
7. Pada pekerjaan kontsruksi HPS belum memperhitungkan Biaya K3 Kalkulasi keahlian
8. Pada pengadaan jasa konsultansi konstruksi, HPS belum Informasi dapat dipertanggungjawabkan
memperhitungkan Biaya Remunerasi minimal
Bentuk-bentuk Penyimpangan Dalam Tahapan Pengadaan
1. Tidak membuat rancangan kontrak atau hanya sekedar menyalin Persiapan Pengadaan
(Rancangan
(Rancangan Kontrak)
Kontrak)
standar yang ada tanpa diisi dan disesuaikan kebutuhan
2. Rancangan kontrak tidak reliabel
3. Lemah mitigasi risiko dalam penyusunan rancangan kontrak Para Pihak : PPK
4. Belum menuntukan pilihan pada bagian Rancangan kontrak yang harus
dipilih
5. Rancangan kontrak disusun oleh ahli atau tim teknis, tapi pihak yang Batang Tubuh Surat Perjanjian
menetapkan Rancangan kontrak tidak memahami substansi Rancangan SSUK
kontrak dan tidak mempelajari dokumen yang ditetapkan SSKK
Bentuk-bentuk Penyimpangan Dalam Tahapan Pengadaan
Serah
Serah Terima
Terima dan
dan
Pembayaran
Pembayaran
1. Tidak optimalnya pemeriksaan
2. Rekayasa negatif pemeriksaan dan penerimaan hasil pekerjaan Para Pihak : PPK dan Penyedia
3. Hasil pekerjaan tidak sesuai kontrak
4. Pembayaran tanpa prestasi kerja Pemeriksaan Hasil
5. Tidak memperhatikan tanggungjawab Penyedia
BAST
Pembayaran
Pemeliharaan
Pertanyaan menganalisis kewenangan dan penyimpangan
Pertanyaan menganalisis kewenangan dan penyimpangan
PA / KPA (1/2)
11. Terkait kewenangan menetapkan perencanaan pengadaaan, apakah Saudara sudah membaca dan
mempelajari dokumen perencanaan yang disusun oleh pejabat/staf Saudara, atau hanya sekedar
menandatanganinya tanpa memahami?
12. Apa dasar Saudara mengetahui bahwa perencanaan pemaketan pengadaan yang Saudara tetapkan
telah bertentangan dengan peraturan yang mengatur tata cara pemaketan?
13. Apa pertimbangan Saudara menetapkan pemaketan yang memecah paket sehingga tidak tender?
14. Terkait kewenangan Saudara mengangkat personel Pelaku pengadaan, apa yang sudah Saudara
lakukan?
15. Apakah Saudara sudah mengecek pemenuhan syarat Pelaku Pengadaan yang Saudara angkat? Apakah
kompetensinya sesuai?
16. Kapan Saudara mengangkat Pelaku Pengadaan? Apakah waktu tersebut sudah tepat untuk Pelaku
pengadaan tersebut melaksanakan tugasnya?
17. Apakah Saudara sudah memeriksa kebutuhan kerja Pelaku Pengadaan yang Saudara angkat?
18. Apa pertimbangan Saudara mengangkat orang sebagai Pelaku Pengadaan, namun kebutuhan
pembiayaan dan sumber daya kerja yang diperlukan tidak saudara lengkapi?
19. Apakah Saudara mengusulkan nama penyedia kepada PPK / Pokja / PP?
20. Apa saja yang Saudara lakukan agar proses pengadaan tidak menyimpang dari aturan? Apa alat
buktinya? Apakah sudah diketahui semua tim Saudara?
Pertanyaan menganalisis kewenangan dan penyimpangan
PPK (1/3)
11. Terkait kewenangan menyusun dan menetapkan spesifikasi teknis / Kerangka Acuan Kerja, apa saja
yang sudah Saudara lakukan? Bagaimana proses kerja Saudara menyusun dan menetapkan spesifikasi
teknis / Kerangka Acuan Kerja?
12. Apakah spesifikasi teknis / Kerangka Acuan Kerja yang saudara susun dan tetapkan ada justifikasi atau
pertimbangan teknisnya? Apa saja?
13. Apakah spesifikasi teknis / Kerangka Acuan Kerja yang saudara tetapkan dibantu oleh Ahli/Tim Teknis
dalam penyusunannya? Apakah sudah Saudara periksa? Bagaimana tata cara Saudara memeriksanya?
14. Apakah spesifikasi teknis / Kerangka Acuan Kerja yang saudara tetapkan terdapat hal-hal yang
berpotensi diskriminatif?
15. Terkait kewenangan menyusun dan menetapkan HPS, apa saja yang sudah Saudara lakukan?
Bagaimana proses kerja Saudara menyusun dan menetapkan HPS?
16. Apakah HPS yang saudara susun dan tetapkan ada justifikasi atau pertimbangan teknisnya? Apa saja?
17. Apakah HPS yang saudara tetapkan dibantu oleh Ahli/Tim Teknis dalam penyusunannya? Apakah sudah
saudara periksa? Bagaimana tata cara Saudara memeriksanya?
18. Apakah HPS Acuan Saudara menyusun HPS? Perlihatkan bukti penyusunan HPS dan cara
perhitungannya!
19. Apakah Saudara mengetahui adanya diskon dalam nilai HPS ini?
20. Apakah HPS ini mengacu harga pasar? Perlihatkan buktinya!
Pertanyaan menganalisis kewenangan dan penyimpangan
PPK (3/3)
21. Terkait kewenangan menyusun dan menetapkan Rancangan Kontrak, apa saja yang sudah Saudara
lakukan? Bagaimana proses kerja Saudara menyusun dan menetapkan Rancangan Kontrak?
22. Apakah Rancangan Kontrak yang saudara susun dan tetapkan ada justifikasi atau pertimbangan
teknisnya? Apa saja?
23. Apakah Rancangan Kontrak yang saudara tetapkan dibantu oleh Ahli/Tim Teknis dalam
penyusunannya? Apakah sudah saudara periksa? Bagaimana tata cara Saudara memeriksanya?
24. Apakah spesifikasi teknis / Kerangka Acuan Kerja yang saudara tetapkan terdapat hal-hal yang
berpotensi diskriminatif?
25. Terkait kewenangan mengendalikan kontrak, apa saja yang sudah Saudara lakukan? Bagaimana proses
kerja Saudara dalam mengendalikan kontrak?
26. Apakah Saudara membentuk tim dalam tugas pengendalian kontrak? Siapa saja? Apa bentuk
penugasan atau pengangkatannya?
27. Apakah Sudara mengetahui ada praktik pengalihan pekerjaan / pinjam bendera?
28. Apakah Saudara bertemu dengan penyedia pada saat penandatanganan kontrak? Perlihatkan buktinya!
29. Apakah Saudara sudah memeriksa kebenaran penawaran penyedia dalam pelaksanaan kontrak,
meliputi personel, alat dan metode kerja?
30. Apakah Saudara sudah melakukan tahapan PAM, PCM, MC, SCM sebagaimana yang diatur di kontrak?
Jelaskan proses kerjanya? Perlihatkan buktinya!
Pertanyaan menganalisis kewenangan dan penyimpangan
Pokja Pemilihan
03 Rakus / serakah
04
Intervensi kewenangan untuk menyimpang
05
Persepsi pembiasaan pelanggaran
Petuah Pengadaan
Berpesan Dalam Kebaikan
99
Penyelenggaraan pengadaan
memuat kisah keterpautan
banyak variabel dalam
rangkaian ekosistem
pengadaan yang dapat saling
mempengaruhi.
Semua unsur wajib turut
berkontribusi positif dalam
perwujudan tujuan
pengadaan.
fahrurrazi.id | @Dipertuanagung
“Ketika semua demi ibadah kepada Mu”
Terima Kasih
WA : 085624222715 / Weblog : fahrurrazi.id
#PetuahPengadaan
#ProcureAsWorship
Referensi Slide : Microsoft PowerPoint, fppt.com, Allppt.com, dan SlideModel.com