Perkembangan gizi sebagai salah satu cabang ilmu oleh Todhunter bertitik tolak dari
fungsi makananbagi kehidupan
Hipocrates (460-360 SM) : Intinya makanan penyedia unsur panas yang sangat
dibutuhkan manusia
Berhasil menyembuhkan dan mengobati orang orang yang menderita rabun senja
dengan hati binatang buruan
Bertahun tahun kemudian diketahui bahwa penyakit tsb karena kekurangan Vitamin
A
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI
M. Galen (129-199 SM) : Nutrisi dan proses integrasi dalam sistem pencernaan
melalui proses absorbsi, distribusi, metabolisme, asimilasi dan ekskresi
Olah raga dapat berfungsi mengurangi terjadinya obesitas
Penelitian Liebig di Munich diteruskan oleh Carl Voit bersama muridnya Wilbur O
Atwater dari Wesleyan University, Middletown Connectricur
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI
Tahun 1840 Reagnult & Reiset menambahkan hasil penemuannya yaitu CO2 yang
dikeluarkan dan O2 yang dikonsumsi berbeda menurut jenis makanan
Carl Voit (1831-1908) ilmuwan gizi menghitung jumlah energi dan komposisi makanan
manusia normal terdiri dari 50-65% KH, 20-30% Lemak dan 10-20% protein digunakan
hingga sekarang
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI
Abad 20 ada 4 tokoh dibidang gizi dari berbagai disiplin ilmu membuka jalan
penyusunan konsep gizi
Hopkin, FG (1861-1947)penelitian kuantitatif pada tikus
Eijkman, C (1858-1930) penemuan vitamin
Mendel (1872-1935) meletakkan dasar analisis kuantitatif protein &
Osborn (1889-1929) vitamin
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU GIZI
Pertengahan abad 19 Rubner : nilai energi urin & feses ditentukan dari berbagai
susunan makanan sebagai dasar penelitian kalorimetri
Akhir abad 19 Atwater & Rose membangun alat kalorimetri untuk menyelidiki
pertukaran energi pada manusia