FARMAKOLOGI

OBAT HIPERURISEMIA (Asam

Urat Tinggi)
Kelompok 5
Wilda
Suci Anggela Soraya
Poppy Lizia Permata
Miftahul Rahmi
 Pengertian Hiperurisemia

Hiperurisemia adalah peningkatan kadar asam

urat dalam darah yang berkaitan dengan
timbulnya gout dan batu ginjal. Batas atas
normal adalah 6,8 mg/dL. Peningkatan ini
dapat disebabkan oleh peningkatan produksi,
penurunan ekskresi, atau kombinasi dari
kedua proses tersebut.
 Patofisiologi Hiperurisemia
• Patofisiologi hiperurisemia berkaitan dengan segala kondisi
yang dapat meningkatkan kadar asam urat di tubuh, termasuk
peningkatan produksi ataupun penurunan ekskresi.
• Asam urat adalah produk akhir metabolisme purin pada
manusia. Pembentukan asam urat berasal dari dua rute, yakni
melalui asupan makanan secara oral dan melalui biosintesis.
Makanan yang tinggi purin dan dapat meningkatkan kadar
asam urat misalnya jeroan, bir, dan makanan laut. Selain itu,
produksi endogen purin dapat dipercepat dengan aktivitas
sintesis phosphoribosylpyrophosphate (PRPP) dan juga defek
pada enzim pengatur hipoksantin phosphoribosyltransferase
(HPRT)
 Diagnosis Hiperurisemia
• Diagnosis hiperurisemia dapat ditegakkan pada pasien yang
mengalami peningkatan kadar serum asam urat. Pasien
bisa saja asimptomatik, namun bisa juga mengalami gout
atau batu ginjal.

Anamnesis
• Anamnesis hiperurisemia perlu menggali riwayat diet
pasien, riwayat penyakit dahulu, riwayat keluarga dengan
hiperurisemia, adanya tanda dan gejala peradangan sendi
akibat hiperurisemia, serta riwayat penggunaan obat-
obatan.
 Manifestasi Klinis
• Hiperurisemia asimptomatikHiperurisemia Asimptomatik adalah
keadaan dimana kadar asam urat dalam darah tinggi tetapi tidak
menimbulkan gejala seperti arthritis, tofi dan nefrolitiasis.

• b. arthritis gout akutserangan akut arthritis gout ditandai dengan

onset cepat dari nyeri hebat, pembengkakan, dan inflamasi. pada
awalnya, serangan ini hanya mempengaruhi satu sendi saja
(monoarticular), paling sering pada sendi metatarsophalangea
(MTP) tetapi apabila proses penyakit berlanjut bisa juga pada
lutut, pergelangan kaki, tangan, siku dan pergelangan tangan.
pada 90% pasien gout mengalami serangan pada MTP. serangan
ini dapat sembuh dalam beberapa hari sampai beberapa minggu,
bila tidak diobati akan menjadi rekuren yang multipel, interval
antar serangan singkat dan dapat hilang dalam beberapa jam
atau hari.
• c. gout interkritikal stadium ini merupakan kelanjutan stadium
akut dimana dari periode interkritikal simptomatik. walaupun
secara klinik tidak didapatkan tanda-tanda radang akut, namun
pada aspirasi sendi ditemukan kristal urat. hal ini menunjukkan
bahwa proses inflamasi terus berlanjut, walaupun tanpa ada
keluhan. keadaan ini dapat terjadi satu atau beberapa kali
pertahun, atau dapat 10 tahun tanpa ada serangan akut.
• d. chronic tophceus goutstadium ini terjadi umumnya pada
pasien yang mengobati sendiri sehingga dalam waktu lama
tidak berobat secara teratur pada dokter. arthritis gout kronic
ini biasanya disertai tofi (deposit asam urat pada jaringan,
biasanya pada kartilage) yang banyak dan terdapat pada
banyak sendi (poliartikular). tofi ini sering pecah dan sulit
sembuh dengan obat, yang kadang-kadang dapat timbul
infeksi sekunder.
 Obat Hiperurisemia dan gout
• Terapi hipourikemik diindikasikan untuk
perawatan jangka panjang pada artritis gout
kronis.
• Colchicine digunakan untuk meredakan gout
akut dan untuk profilaksis serangan akut,
terutama selama beberapa bulan pertama
pengobatan dengan allopurinol atau
uricosurics. Ini bukan analgesik dan tidak
berpengaruh.
Pada konsentrasi asam urat dalam darah, atau
pada eksresi asam urat.
• Allopurinol dan febuxostat adalah penghambat
xanthine oksidase yang bertindak dengan
menghambat produksi asam urta dari
hipoksantin dan xantin. Allopurinol
direkomendasikan sebagai terapi dini pertama
untuk gout. Febuxostat dapat menggantikan
allopurinol jika dengan kegagalan pengobatan
setelah titrasi dosis ke atas dengan 1 xanthine
oxidase inhibitor dan intoleransi obat terhadap
allopurinol
• Pegloticase adalah agen agen urikolitik yang
direkomendasikan untuk pasien dewasa
dengan asam urat kronis yang berat dan/atau
tidak toleran terhadap terapi konvensional.
Agen ini merupakan enzim spesifik asam urat
pegilasi yang menurunkan kadar asam serum
asam urat dengan mengkatalisis konversi asam
urat menjadi senyawa allantoin yang lebih
larut dalam air.
 Pencegahan
• Menghindari makanan yang banyak mengandung purin,
seperti jeroan daging, kan laut seperti salmon dan sardin,
kerang, tape, kacang-kacangan,emping.
• Banyak minum air putih untuk mengurangi pengendapan
asam urat didalam darah. Minimal minum air 2-3
liter/hari.
• Menghindari garam karena garam dapat menahan air
dalam tubuh.
• Kurangi makanan yang berkalori seperti daging,
jeroan,anggur, minuman kertas
• Olahraga yang teratur dan relaksasi
 Faktor Resiko
• Jenis kelamin
• Genetik
• Lingkungan
• Stress, menyebabkan kadar asam urat dalam serum meningkat
• Kontras radiologi menyebabkan kadar asam urat dalam serum
menurun dan kadar dalam urin meningkat
• Obat-obatan yang dapat meninglkatkan kadar asam urat dalam serum :
alkohol, asam askorbat, aspirin dosis rendah, kafein, cisplatin, diazosit,
diuretik, epinefrin, etthambutol, levodopa, metal-dopa, asam
nikotinat, venotiazin dan theophylin.
• Obat-obatan yang menurunkan kadar asam uraat dalam serum :
alupurinol, aspirin dosis tinggi, azatioprin, klofibrat, kortikosteroid,
estrogen, infus glukose, guafenisin, manitol, probenecid dan warfarin.
• Makanan