GERAKAN, KERJASAMA

DAN INSTRUMEN
INTERNASIONAL
PENCEGAHAN
BAB 6 KORUPSI
 MENGAPA KORUPSI MERUPAKAN ANCAMAN GLOBAL?

Lebih dari 80% penduduk dunia berada di negara-negara

berkembang di Afrika, Asia dan Amerika Latin, sebagian
Sebagian besar besar hidup di bawah garis kemiskinan dengan kesehatan
masyarakat di dunia minim dan pendidikan terbatas, yang menyebabkan
terkena dampak korupsi tingginya tingkat pengangguran dan kriminalitas
--- Standar hidup yang rendah ini merupakan dampak dari
parahnya korupsi di negara-negara tersebut.

• Banyak korupsi merupakan konspirasi pelaku lintas

Korupsi seringkali negara
melewati batas- • Koruptor seringkali melarikan diri ke negara lain
batas negara • Uang hasil korupsi disimpan di negara lain (money
laundering), padahal wilayah hukum suatu negara tidak
dapat begitu saja dimasuki oleh aparat hukum negara
lain tanpa ijin.
Korupsi terjadi di semua negara, namun dampaknya lebih banyak dirasakan di negara-negara
berkembang.
Dana pendidikan, Program Dana
pembangunan fasilitas
kesehatan, dan pembangunan pembangunan
pendidikan, kesehatan,
sektor publik lainnya infrastruktur bantuan luar negeri
dll tidak memadai atau
DIKORUPSI lambat juga dikorupsi
tidak memenuhi target

Menimbulkan
hanya golongan kaya ketidaksetaraan
Pendidikan, yang mampu
dan ketidakadilan
kesehatan dan menikmati
sosial dan ekonomi
layanan publik lain
yang seharusnya
murah atau gratis,
Penghasilan golongan
menjadi berbiaya Program
miskin tak mampu
mahal pengentasan
membeli barang jasa
kemiskinan
mahal, sehingga
terhambat
standar hidup rendah
Yuk buktikan korelasi antara tingkat korupsi dengan kualitas hidup rakyat suatu negara

 Pilih satu negara maju dan satu negara berkembang.

 Temukan skor dan ranking Corruption Perception Index (CPI) kedua negara di
tahun terkini pada https://www.transparency.org/research/cpi/overview .
 Temukan skor dan ranking Human Development Index (HDI) kedua negara di
tahun yang sama pada http://hdr.undp.org/en/content/human-development-
index-hdi
 Diskusikan korelasi yang anda temukan dari kedua data tersebut, perkaya dengan
informasi dari sumber lain mengenai gambaran korupsi dan dampaknya terhadap
kualitas hidup rakyat kedua negara.
Ancaman global memerlukan solusi
global
Maka korupsi tidak bisa ditangani sendiri oleh satu
negara, melainkan harus bekerjasama dengan negara
lain, baik dalam ruang lingkup bilateral, regional atau
internasional . Korupsi merupakan ancaman global,
sehingga harus ditangani

Melalui kerjasama, negara-negara pun dapat saling

mempelajari cara penanganan oleh negara lain,
sehingga upaya pemberantasan korupsi tidak harus
mulai dari nol;

Upaya penanganan korupsi melalui

- gerakan internasional
- kerjasama antar negara
- instrumen hukum internasional
 GERAKAN INTERNASIONAL PENCEGAHAN
KORUPSI
Sifat gerakan antikorupsi di tingkat internasional adalah menginisiasi berbagai
program dan kegiatan antikorupsi. Gerakan ini dilakukan antara lain oleh ,

Organisasi Internasional Organisasi Regional Lembaga Swadaya

Masyarakat Internasional
United
European Union Transparency International
Nations

Organization of
UNODC Integrity Education
American States

African Union

ASEAN
GERAKAN ORGANISASI
INTERNASIONALORGANISASI PERAN DALAM GERAKAN BENTUK GERAKAN
INTERNASIONAL ANTIKORUPSI
UNITED NATIONS Melalui berbagai inisiatif - International Anti-
antikorupsi global, memimpin Corrupition Day 9 Desember
dan mengkoordinasi negara-
negara anggota dalam - Action Against Corruption
pemberantasan korupsi Programme, 1999
- Global Programme
Against
Corruption, 2000
WORLD BANK Mendukung terutama negara- Anti Corruption Summit , 2016
negara penerima donornya
dalam mengurangi dampak
korupsi, sebagai tantangan
utama dalam pengentasan
kemiskinan.

UNODC Membantu negara-negara Memberikan bantuan teknis dan

anggota UN dalam pengembangan perangkat
mengimplementasikan UNCAC memberantas korupsi

UNITED NATIONS merupakan
organisasi internasional
terbesar yang beranggotakan
hampir seluruh negara.
Gerakan antikorupsi yang
dilakukan antara lain,
International Anti-Corruption Day
(2003) bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran
masyarakat internasional akan
korupsi. Setiap 9 Desember, pegiat
Antikorupsi di berbagai penjuru
dunia memperingati hari
Antikorupsi internasional dengan
berbagai kegiatan.
Menurut UNDP dan UNODC,
intoleransi terhadap korupsi
semakin tumbuh, terbukti dengan
meningkatnya jumlah politisi dan
eksekutif yang diadili dan dihukum
atas kejahatan korupsi.
 Action Against Corruption (1999)
menekankan perlunya :
- strategi global dalam melawan
korupsi
-negara-negara anggota untuk
meninjau kebijakan dan perundangan
domestiknya untuk mencegah dan
mengkontrol korupsi .
-mengembangkan cara pencegahan
korupsi yang efektif di berbagai negara
-meminta dukungan lembaga-lembaga
donor dalam memberantas korupsi
UN Congress on the
Prevention of Crime and the
Treatment of Offenders (2000)
menetapkan korupsi sebagai
kejahatan besar dan menjadi
prioritas perhatian karena
menghambat pemerintahan
yang efektif dan pertumbuhan
ekonomi terutama di negara-
negara berkembang
 Global Programme Against Corruption
memberikan panduan dan konsultasi secara
detail terhadap negara-negara terkait
pemberantasan korupsi .

Mempublikasikan :
- UN Guide for Anti Corruption Policies
- UN Anti-Corruption Tool Kit
WORLD BANK didirikan untuk membangun
kesejahteraan di negara-negara
berkembang melalui dukungan dana
proyek pembangunan, rekomendasi
kebijakan dan bantuan teknis. Korupsi
dipandang sebagai tantangan utama
dalam mencapai tujuan mencapai
pengentasan kemiskinan ekstrim pada
2030 dan pemerataan kesejahteraan bagi
40% masyarakat termiskin di negara
berkembang.
Pada Anti Corruption Summit
( 2016), negara-negara secara
individual menyampaikan
aksi-aksi antikorupsi yang
konkrit menyesuaikan kondisi
domestik terkini. Sebanyak 42
negara menyampaikan
dokumen tertulisnya terkait
hal tersebut.

UNODC (United Nations Office on
Drugs and Crime) membantu negara-
negara anggota UN dalam upaya
membasmi kejahatan internasional,
termasuk korupsi yang merupakan
kejahatan transnasional. Program
kerjanya memberikan bantuan
legislatif dan teknis untuk
meningkatkan kapasitas negara
dalam mengimplementasikan
perjanjian internasional .
UNODC mendukung negara-negara
dalam mengimplementasikan
UNCAC melalui,
• Bantuan dan kerjasama teknis
dalam pencegahan, pemulihan
aset, kerjasama internasional,
pendidikan, dan membangun
integritas dalam sistem
peradilan.
• Bantuan mengembangkan
kebijakan dan strategi nasional
dan kegiatan membangun
kapasitas
• Publikasi buku pedoman,
perangkat dan materi pelatihan.
Instrumen Hukum Internasional Pencegahan
Korupsi
ORGANISASI INTERNASIONAL INSTRUMEN HUKUM

UNITED NATIONS United Nations Convention against Corruption

(UNCAC)
World Bank Zero-tolerance policy toward corruption

OECD (Organization for Economic Co-Operation and Convention on Bribery of Foreign Public Official in
Development) International Business Transaction
UNCAC (United Nations Convention Against Corruption) , 2003
Instrumen-instrumen internasional pemberantasan korupsi pada awalnya terpisah-pisah
dan cenderung fokus hanya pada tindak pidana suap. Dengan bertambah luasnya
pengertian dan jenis-jenis tindak pidana korupsi maka memerlukan instrumen hukum yang
lebih komprehensif. Maka kemudian dirumuskanlah UNCAC.

• UNCAC merupakan salah satu instrumen antikorupsi yang mengikat secara hukumuntuk
dilaksanakan oleh negara-negara yang meratifikasi, saat ini sekitar 183 negara.
• Badan UNDP (United Nations on Development Program) dan UNODC menjalankan
mandat untuk membantu negara-negara dalam mengimplementasikan UNCAC.
• Implementasi UNCAC oleh negara-negara dievaluasi melalui mekanisme peer-
review.
 PENCEGAHAN KORUPSI
Mendorong negara-negara untuk
- Membentuk badan antikorupsi
-Melakukan reformasi sektor
layanan publik
-Melibatkan seluruh elemen
masyarakat dalam upaya
pencegahan
KRIMINALISASI TINDAK
KORUPSI
Mendorong negara-negara
untuk membuat peraturan
perundangan yang
memberikan hukuman
terhadap semua jenis tindak
pidana korupsi
KERJASAMA INTERNASIONAL
Mendorong negara-negara
bekerjasama dalam hal bantuan
hukum untuk mengumpulkan dan
menyerahkan bukti-bukti untuk
pengadilan, serta penyerahan
tersangka koruptor
BANTUAN TEKNIS &
PERTUKARAN INFORMASI
Mendorong negara-negara
untuk
bekrjasama dalam hal bantuan
teknis dan pertukaran informasi
UNCAC
PENGEMBALIAN ASET
HASIL KORUPSI
Mendorong kerjasama antar
negara dalam pengembalian
aset hasil korupsi yang dilarikan
dan disimpan di negara lain
Zero-Tolerance Policy Toward Corruption ,
1997
World Bank menerapkan kebijakan anti-toleransi terhadap korupsi
dalam proyek-proyek yang didanainya, berupa :
 Semua proyek diawasi dengan teliti dan tegas.
 Diberlakukan Sistem Sanksi, dibentuk Dewan Integritas yang Hingga saat ini sudah
menginvestigasi dugaan kecurangan dan korupsi dalam proyek- lebih dari 700
proyek perusahaan dan
 Ada mekanisme komplain publik atas kesalahan yang terjadi. individu yang
 Perusahaan yang terbukti terlibat dalam korupsi akan masuk daftar mendapatkan sanksi
hitam kerjasama dengan World Bank. dari World Bank
 Pemerintah yang terkait juga akan diinvestigasi oleh World Bank.
Convention on Bribery of Foreign Public Official in International
Business Transaction, 1997

Konvensi Anti Suap bertujuan memberantas tindak pidana

suap dalam transaksi bisnis internasional, dengan cara
• menetapkan standar-standar hukum untuk
mengkriminalisasi pejabat publik asing yang menerima
suap dalam transaksi bisnis internasional
• menghimbau negara-negara untuk mengembangkan
aturan hukum, termasuk hukuman pidana bagi para Saat ini mengikat 38
pelaku negara industri maju
• mendorong kerjasama internasional untuk mencegah yang meratifikasi
tindak pidana suap. konvensi
 ORGANISASI REGIONAL INSTRUMEN HUKUM

Organization of American States (OAS) Inter-American Convention against Corruption of the

Organization of American States (OAS),1996
African Union (AU) African Union Convention on Preventing and Combating
Corruption, 2003

Regional Anti-Corruption Programme for Africa 2011-

2016
European Union (EU) European Union Convention against Corruption,1997

The Criminal Law Convention on Corruption of the Council of

Europe, 1999

ORGANISASI REGIONAL FORUM

Association of South East Asian Nations Southeast Asian Parliamentarians Against Corruption
(ASEAN) (SEAPAC) 2002
 Gerakan LSM
INGO Internasional
PROFIL
Transparency Berpusat di Jerman dengan
Internationsl (TI cabang di berbagai negara,
termasuk TI Indonesia. TI
memfasilitasi upaya
menciptakan tata
pemerintahan yang lebih baik
tingkat internasional.
GERAKAN ANTIKORUPSI
Corruption Perception Index (CPI).
Data ranking korupsi negara-negara, berdasarkan hasil
survei terhadap 180an negara negara setiap tahun.
CPI menjadi sumber data utama untuk melihat
seberapa korup suatu negara, sehingga mendorong
pemerintah-pemerintah untuk meningkatkan kinerja
membasmi korupsi.
https://www.transparency.org/research/cpi/overview
Integrity Action Berpusat di London dengan
cabang di berbagai negara. IA
menjadi katalis dan inkubator
inovasi baru dan jaringan
kerjasama untuk
mengembangkan pengetahuan
dan ketrampilan mengatasi
korupsi dan mempromosikan
integritas.
Integrity Education
IE memberdayakan akademisi, siswa, pegawai
negeri dan kalangan bisnis. dengan cara :
• memberikan pelatihan mengidentifikasi risiko
korupsi dan membangun integritas di
lingkungan.
• memberikan perangkat dan materi pengajaran
integritas
• memfasilitasi the Integrity Education Network
(IEN). Saat ini beranggotakan 462 universitas,
sekolah, lembaga, LSM.dan individu yang
bergerak dalam pendidikan integritas.
https://integrityaction.org/integrity-
education
 BADAN ANTIKORUPSI (Anti Corruption
Agency)
Salah satu strategi memberantas
korupsi yang dapat dipilih oleh negara
adalah membentuk Badan
Antikorupsi . Badan independen ini
bertanggungjawa mengkoordinasi
seluruh upaya antikorupsi meliputi
penindakan, pncegahan, dan
pendidikan.
Dalam operasionalnya, badan
antikorupsi bekerjasama dengan
lembaga penegak hukum,
pemerintah, swasta dan masyarakat ;
juga bekerjasama dengan badan
antikorupsi negara lain, organisasi-
organisasi antikorupsi internasional
dan regional.

Manfaat kerjasama internasional

antara lain saling berbagi dan belajar
pengalaman negara lain,
mendapatkan informasi tren korupsi
terkini dan strategi antikorupsi
global, memperkuat ikatan jaringan,
serta meningkatkan kolaborasi
perlawanan terhadap korupsi.
Contoh kegiatan kerjasama pencegahan korupsi oleh badan anti korupsi
,
ICAC (Independent Commission
Against Corruption) Hong Kong
: • KPK bekerja sama dengan
• ICAC menjadi anggota aktif
sejumlah komunitas
internasional anti-korupsi,
diantaranya International
Association of Anti-
Corruption Authorities,
ADB/OECD Anti-Corruption
Initiative for Asia-Pacific.
• Program ICAC Chief
Investigators’ Command
Course melatih ratusan
partisipan lokal dan
luarnegeri sejak tahun
1970an dan menjadi
kerjasama internasional anti-
grafitikasi.
KPK (Komisi Pemberantasan
Korupsi) Indonesia
semua
negara penanda tangan UNCAC.
KPK juga memanfaatkan forum
G20, APEC, ASEAN yang memiliki
agenda pemberantasan korupsi.
• KPK - Malaysia Anti-Corruption
Commision (MACC) telah
memperpanjang Nota
Kesepahaman tahun 2018.
MACC ingin memelajari sistem
e-LHKPN dan aturan gtatifikasi.
Sebaliknya KPK akan
mempelajari Malaysian
AniCorurption Academy untuk
diterapkan di Pusat Edukasi
Antikorupsi KPK.
Anti Corruption Office
Argentina
• Bekerjasama dengan
UN
The Department for
Transparency Policies dalam
mendesain Anticorruption
Toolkit untuk Argentina.
• Bekerjasama dengan
organisasi regional OAS
dalam
mengimplementasikan ICAC
di Argentina.
• MOU on Efficiency and
Transparency in
Government Matters antara
Argentina-Amerika Serikat