Anda di halaman 1dari 10

TAHAPAN KONSEPSI,

KEHIDUPAN INTRAUTERINE
KE EKSTRAUTERIN
Kelompok 1
Agus Suprianto Annisa Septiyani
Ahmad Suhada Anastasia Luhung
Andre pratama Yudha Bulan Pinanda
ristiana Winda A Dian Ismayanti
Eko Sulastiyo Eriani Samuel
pengertian
Proses Terjadinya Kehamilan: Dari Hubungan Intim Hingga Jadi Janin.
Kehamilan terjadi ketika sel sperma dari pria bertemu dengan sel telur
dari wanita. Proses inilah yang dinamakan sebagai pembuahan
atau konsepsi.
Tahapan Konsepsi
1. Ejakulasi pada pria
2. Perjalanan menuju sel telur
3. Kemampuan sperma menuju sel telur
4. Sperma berhasil ketemu sel telur
Kehidupan Intrauterin
Kondisi ketika pertumbuhan janin didalam Rahim.
Fase intrauterin
1. Periode zigot, berlangsung sejak pembuahan sampai akhir minggu kedua
2. Periode embrio, berlangsung akhir minggu kedua sampai akhir bulan kedua
3. Periode janin, berlangsung dari akhir bulan kedua sampai lahir
lanjut
lanjut
Perkembangan Pranatal (Permulaan Kehidupan Manusia)
1. Fase germinal (waktu 0-2 minggu pertama)
2. Fase embrionik (waktu setelah 2 minggu hingga 8 minggu berikutnya
3. Fase fetal (waktu setelah 8 minggu sampai saat kelahiran)
Adapun pertumbuhan dan perkembangan utama janin selama 3 (tiga) trimester
disajikan sebagai berikut (Santrock, 2002).
Transisi kehidupan intrauterine ke
ekstrauterin
Bayi baru lahir normal harus menjalani proses adaptasi
dari kehidupan di dalam rahim (intrauterine) ke
kehidupan di luar rahim (ekstrauterin).

Perubahan lingkungan dari dalam uterus ke ekstrauterin


dipengaruhi oleh banyak faktor seperti kimiawi, mekanik,
dan termik yang menimbulkan perubahan metabolik,
pernapasan dan sirkulasi pada bayi baru lahir normal.
lanjut
Perubahan pada saat lahir
1). Penghentian pasokan darah dari plasenta.
2). Pengembangan dan pengisian udara pada paru-paru.
3). Penutupan foramen ovale.
4). Fibrosis
a). Vena umbilicalis.
b). Ductus venosus.
c). Arteriae hypogastrica.
d). Ductus arteriosus.
lanjut
perubahan yang dialami oleh fetus dari intrauterine ke ekstrauterin antara lain yaitu:
1) Perubahan Pernafasan (Respirasi)
2) Perubahan Sirkulasi
3) Perubahan Termoregulasi dan Adaptasi Fisiologi Sistem Metabolisme yang meliputi :
a. Pengaruh hipotermi terhadap bayi baru lahir.
b. Mekanisme kehilangan panas pada Neonatus.

4) Perubahan Sistem Hematologi


5) Perubahan Sistem Gastrointestinal
6) Perubahan Sistem Imun
7) Perubahan Sistem Ginjal
8) Ikterus Neonatorum Fisiologi

Anda mungkin juga menyukai