Anda di halaman 1dari 8

ANGGOTA KELOMPOK

AFIFAH PUTRI A. (1)

BOBBY RAHMAN H (6)


Cefrilina Putri F. (7)
Talitha Gita Elysia (31)

TEKS DISKUSI

UNSUR KEBAHASAAN
Unsur kebahasaan dalam teks
diskusi ada 6
Konjungsi Modalitas
Kata yang menunjukkan
KataEmotif
Kata Emotif waktu kini

Bahasa Evaluatif

Kohesi-Koherensi
1.
KONJUNGS
I

Konjungsi berfungsi untuk


menghubungkan dua
pikiran atau dua
Contoh konjungsi perlawanan :
pengertian meskipun, walaupun, namun, tetapi,
sebaliknya dll.

Salah satu konjungsi yang ada


dalam teks diskusi adalah Contoh Kalimat
Prestasi akademik Sari mulai menurun di semester kali
konjungsi perlawanan ini. Sebaliknya, prestasi akademik Anna justru mulai
mengalami peningkatan di semester kali ini.
2.Kata Emotif
Kata emotif melibatkan pikiran
pembaca seakan pembaca
melihat dan merasakan
persoalan seperti yang kita
pikirkan.
Contoh kata emotif adalah :
ganas, unik, liar, buas,
berharga, istimewa,yakin, ragu,
menakjubkan, berbahaya,
brutal, sejuk, lembut.
3. Kata yang menunjukkan waktu
kini
Kalimat yang digunakan dalam teks diskusi menunjukkan waktu
sekarang karena biasanya berbicara tentang permasalahan aktual.

Kata-katanya menunjukkan waktu kini dan menunjukkan apa yang sedang


terjadi.

Contohnya : adalah, merupakan, sedang, artinya, perlu,


bertindak, hentikan, selamatkan, perang, kehilangan, dan perbaiki.
4. Bahasa evaluatif
Bahasa evaluatif untuk mengkaji argumen dan bukti pendukung.
Misalnya, penting, sederhana, berpikiran sempit, mengancam, sangat
jelas, menguntungkan bagi masa depan, lebih mudah, diharapkan, terlalu
rapuh, penilaian buruk, tidak dapat diakui, hanya pilihan.

CONTOH
• Walaupun orang bisa sekolah “gratis” alias tidak ada bayaran SPP, kualitas yang ditawarkan belum tentu sesuai harapan.
• Gagasan ini tidak hanya kontroversial, namun juga banyak menuai respon negatif termasuk dari beberapa organisasi
kemasyarakatan.
5. Modalitas
Modalitas merupakan suatu uraian/bahasan dalam bentuk kalimat yang
menunjukkan pernyataan/keinginan/sikap/perasaan si pembicara mengenai
keadaan atau perbuatan terhadap lawan bicaranya.

Modalitas menunjukkan : Contoh kata modalitas :


Rasa pasti (kepastian) Sungguh, ayo, mungkin,
Pengakuan tentu, astaga, semoga,
Rasa takjub jangan, dan lain lain.
Keraguan
Harapan
Larangan
Ajakan
6. Kohesi-Koherensi
Kohesi-koherensi digunakan untuk mengaitkan gagasan antara kalimat
dan paragraf yang berada. Misalnya: dan, tetapi, namun,
bagaimanapun, alasan lain mengapa, juga, dalam hal lain, atau,
pertama, kedua, akhirnya, tanpa memperhatikan, tidak semua orang
setuju, sementara, meskipun, yang utama, pada akhirnya, sebab, oleh
karena itu.

Anda mungkin juga menyukai