Anda di halaman 1dari 23

Komunikasi berasal dari bahasa Inggris Communication yang

diambil dari bahasa Latin Communis yang berarti sama

Komunikasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah


pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang
atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami

Komunikasi adalah kegiatan menyampaikan suatu pesan dari


komunikator (penyampai pesan ) melalui suatu media dengan
maksud tertentu

Komunikasi adalah proses menyampaikan berbagai informasi,


pikiran dan perasaan melalui lisan, tulisan atau bahasa tubuh
• Efektif menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti
ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya, kesannya) atau dapat
membawa hasil; berhasil guna”.
• Kata efektif juga dapat diartikan sebagai mencapai sasaran
yang diinginkan
• Komunikasi efektif
• Komunikasi efektif adalah pertukaran informasi, ide, perasaan
yang menghasilkan perubahan sikap sehingga terjalin sebuah
hubungan baik antara pemberi pesan dan penerima pesan.
Pengukuran efektifitas dari suatu proses komunikasi dapat
dilihat dari tercapainya tujuan si pengirim pesan.
• Teknik komunikasi efektif
• Teknik komunikasi efektif adalah cara atau
kepandaian pertukaran informasi, ide,
perasaan yang menghasilkan perubahan sikap
sehingga terjalin sebuah hubungan baik antara
pemberi pesan dan penerima pesan
• elemen – elemen komunikasi tersebut.
• 1. Komunikator (sumber)
• Komunikator merupakan penyampai pesan, baik itu berupa
individu, kelompok atau sebuah organisasi/ perusahaan.
• 2. Pesan atau Stimulus
• Pesan merupakan ide atau gagasan yang disampaikan
kepada komunikan. Ide atau gagasan yang ingin disampaikan
oleh komunikan harus diolah sedemikan rupa agar menjadi
sebuah pesan yang bukan hanya dapat dimengerti, tapi juga
menarik bagi komunikan yang menjadi target pesan tersebut
3. Saluran atau media merupakan sarana yang
digunakan oleh komunikator untuk
menyampaikan pesan kepada komunikan.

• 4. Komunikan (penerima)
• Komunikan merupakan penerima pesan. Individu
atau kelompok yang menjadi sasaran pesan.
secara umum ada tiga jenis penerima pesan,
yaitu personal, kelompok dan massa
• 5. Hambatan / Gangguan
• Hambatan atau gangguan merupakan faktor-
faktor yang menyebabkan terhambatnya
proses komunikasi
• 6. Umpan Balik (feedback)
• Umpan balik atau feedback merupakan reaksi atau
respon yang diberikan komunikan untuk
menanggapi pesan yang diterimanya. Feedback ini
bisa berupa feedback negatif maupun feedback
positif. Feedback dapat membantu komunikator
untuk menilai apakah komunikasi yang dilakukannya
efektif atau tidak. Jika feedback yang diberikan
positif, berarti komunikasi yang dilakukan efektif
• 7. Efek
Efek merupakan hasil akhir dari proses
komunikasi. Efek ini bisa berupa perubahan
sikap atau tingkah laku target pesan
(komunikan)
• 8. Situasi
Situasi disini menyangkut situasi atau keadaan
ketika proses komunikasi sedang berlangsung.
• 9. Filter
Filter merupakan kerangka berpikir yang digunakan
komunikan ketika menerima pesan
• 10. Pengatur
Pengatur dalam konteks komunikasi ini merupakan
pihak luar yang secara tidak langsung mempengaruhi
proses komunikasi, aliran pesan dari komunikator
kepada komunikan. Pengatur merupakan pihak
memiliki wewenang untuk mngontrol isi atau struktur
pesan yang disampaikan.
Berikut 5 teknik komunikasi efektif yang
harus kamu ketahui.
• Latihlah kemampuan komunikasi Verbal atau
Non verbal kamu.
• Samakan persepsi kamu dengan lawan bicara.
• Persiapkan diri menjadi pendengar yang baik.
• Pelajari etika komunikasi yang baik dan benar.
• Lakukan komunikasi dengan Respect,
Empathy, Audible, Clear, dan Humble (REACH)
teknik komunikasi efektif
• 1. Berbicaralah dengan antusias 
Saat komunikasi sedang berlangsung agar lawan
bicara kamu merasakan bahwa kamu peduli dan
mendengarkan setiap perkataan mereka
• 2. Berikan pertanyaan yang bersifat terbuka 
Kepada lawan bicara kamu seperti hobby mereka,
apa yang mereka sukai, bagaimana kehidupan
mereka dan lainnya. Usahakan untuk mengetahui
kehidupan dari lawan bicara secara detail,
3. Gunakan bahasa tubuh
• Kamu ketika sedang berbicara, misalnya
dengan menggerakkan tangan, mengeluarkan
ekspresi wajah dan lain sebagainya. Sebisa
mungkin cobalah untuk mengetahui perasaan
mereka ketika berkomunikasi dengan cara
mengamati gerak tubuh dan intonasi suara
mereka.
• 4. Sanjung dan pujilah mereka
Serta tunjukkan rasa kagum kamu akan
kepribadian mereka, adat budaya mereka dengan
jujur. Berikan juga alasannya kenapa kamu
menyukai atau mengagumi mereka.
• 5. Dengarkan semua yang mereka katakan 
• Dengan baik dan penuh perhatian serta usahakan
selalu fokus terhadap apa yang dibicarakan dan
responlah pertanyaan mereka dengan baik.
• 6. Beri tatapan mata
Yang kuat kepada mereka untuk menunjukkan
bahwa kamu bukan hanya sebagai pendengar
saja, melainkan kamu juga mengerti dan
paham apa yang dibicarakan.
• 7. Bukalah diri kamu seterbuka mungkin 
Agar kamu mendapatkan kepercayaan dari mereka.
Ceritakan kejadian menarik yang kamu alami, bagaimana
kehidupan kamu dan lain sebagainya.
• 8. Jangan gunakan kata Aku atau Saya
• Karena hal itu hanya akan memberikan kesan bahwa
hanya kamulah yang harus didengarkan. Sebaiknya, ketika
berkomunikasi gunakanlah kata “kita” atau “kami” untuk
menciptakan hubungan layaknya keluarga dan berada
pada pihak atau sisi yang sama dengan lawan bicara.
• 9. Tersenyumlah kepada mereka 
Agar ketika komunikasi sedang berlangsung tidak
terjadi ketegangan antara kamu dengan mereka.
• 10. Berikan saran yang bermanfaat 
Kepada lawan bicara kamu seperti tempat yang enak
untuk berkomunikasi, makanan apa yang enak pada
tempat tersebut, acara apa yang berlangsung pada
hari itu, peluang karir yang mungkin bisa mereka
dapatkan, dan lain sebagainya.
• 11. Berikan mereka motivasi 
Ketika kamu sedang berkomunikasi dengan orang
yang lebih muda dari kamu, atau kehidupannya lebih
sulit dari kamu karena biasanya mereka akan
menganggap kamu lebih baik dari mereka
• 12. Percaya dirilah 
Kamu ketika sedang berkomunikasi dengan orang lain
dengan cara menunjukkan suara dan bahasa tubuh
yang lebih bersemangat dan lebih berenergi positif.
• 13. Panggilah mereka dengan sopan 
Seperti menyebutkan nama mereka dengan baik, atau
misalnya dengan memanggil mereka dengan sebutan ”
Bro “, ” Guys”, ” Boss “, ” Sobat” dan panggilan lainnya
yang membuat mereka senang
• 14. Ajak mereka menjalin hubungan yang lebih erat 
Dengan cara misalnya mengajak mereka makan atau
bersama, mengajak mereka pergi berwisata, mengajak
mereka untuk mampir kerumah kamu, dan ajakan
lainnya
• 15. Jangan pernah terlambat datang 
Ketika ingin melakukan komunikasi atau
pembicaraan dengan mereka pada lokasi yagn
telah ditentukan
Faktor Komunikasi Efektif

• Completeness (Lengkap): Komunikasi harus dilakukan dengan penyampaian yang lengkap atau


boleh juga menggunakan rumus 5W+1H
• Conciseness (Ringkas): Meskipun komunikasi harus lengkap, tapi usahakanlah meringkasnya
sebaik mungkin agar pengucapan kata-kata lebih singkat, padat dan menarik perhatian.
• Consideration (Penuh Pertimbangan): Selalu pertimbangkan kata-kata yang kamu keluarkan
dengan cara melihat pola pikir, tingkat pendidikan, minat, kebutuhan, kepentingan, dan emosi
dari lawan bicara kamu.
• Clarity (Jelas): Gunakan kata-kata yang tepat, jelas, bermakna tunggal, dan tidak
membingungkan lawan bicara kamu.
• Concreteness (Nyata): Ketika berkomunikasi, usahakan memberikan informasi sesuai dengan
data dan fakta yang ada agar informasi tersebut tidak disalah tafsirkan.
• Courtesy (Tata Krama): Berkomunikasilah dengan tata krama yang baik dan benar, jujur, tulus,
sopan, bijak, reflektif, dan antusias, serta perhatikan juga  perasaan penerima pesan dan hal
atau kondisi apa yang sedang dibahas.
• Correctness (Benar): Berkomunikasilah dengan informasi atau kata-kata yang mengandung
kebenaran dan kejujuran, jangan pernah berbicara menggunakan informasi yang masih
diragukan kebenarannya.
• HAMBATAN KOMUNIKASI EFEKTIF
• Pesan tidak jelas dan menimbulkan tafsiran persepsi
lain
• Cara penyampaian tidak tepat atau tidak disukai
komunikan
• Komunikator dan komunikan tidak siap melakukan
komunikasi
• Berbicara terlalu lambat dan terlalu cepat (lisan) atau
kalimat terlalu kompleks
Melakukan identifikasi teknik komunikasi efektif yang
akan digunakan

• 1. Berbicaralah dengan antusias 


• 2. Berikan pertanyaan yang bersifat terbuka 
• 3. Gunakan bahasa tubuh
• 4. Sanjung dan pujilah mereka
• 5. Dengarkan semua yang mereka katakan 
• 6. Beri tatapan mata
• 7. Bukalah diri kamu seterbuka mungkin 
• 8. Jangan gunakan kata Aku atau Saya
• 9. Tersenyumlah kepada mereka 
• 10. Berikan saran yang bermanfaat 
• 11. Berikan mereka motivasi 
• 12. Percaya dirilah 
• 13. Panggilah mereka dengan sopan 
• 14. Ajak mereka menjalin hubungan yang lebih erat 
• 15. Jangan pernah terlambat datang 
• Melakukan komunikasi efektif sebagai tenaga
humas sesuai dengan prosedur teknik yang
digunakan
Praktek

Anda mungkin juga menyukai