Anda di halaman 1dari 5

Gemar Meneroka Alam

Semesta
Pemodelan Teks Laporan Hasil Observasi
TUJUAN PEMBELAJARAN
◦ Selama proses pembelajaran, siswa dapat menyampaikan secara lisan dan tulis
kejadian sosial di masyarakat dan alam sekitar dalam teks laporan hasil observasi
dengan tahapan yang benar: pertanyaan klasifikasi, deskripsi bagian, tujuan, fungsi,
kegunaan, dan lain-lain.
◦ Siswa dapat menggunakan kohesi leksikal dan kalimat simpleks serta kompleks
dalam teks laporan hasil observasi untuk menceritakan hal atau kejadian sosial di
masyarakat dan alam sekitar.
◦ Siswa dapat menggunakan dengan benar pemarkah spasial, penambahan,
perbandingan, waktu (urutan,simultan), dan pemarkah sebab akibat sederhana dalam
teks laporan hasil observasi.
◦ Siswa dapat membuat kata dan kelompok kata mengenai fakta (deskriptif dan
klasifikasi) dan pendapat sederhana, termasuk penggunaan modalitas yang digunakan
dalam teks laporan hasil observasi.
◦ Siswa dapat membedakan lafal baku dan tak baku kata-kata yang berkaitan dengan
teks laporan hasil observasi.
◦ Siswa dapat memublikasikan teks laporan hasil observasi yang telah dibuat melalui
media atau forum komunikasi yang tersedia.
Pengertian teks
TEKS merupakan bahasa (baik lisan
maupun tulis) yang terdapat di
dalam suatu konteks/situasi dan
konteks kultural/berhubungan
dengan kebudayaan. Halliday (1985).

Setiap kali terjadi interaksi, pada


saat itu pula tercipta teks.
Jenis-jenis Teks
 Teks prosedur>
untuk menyampaikan  Teks negosiasi
Tahap kegiatan untuk
mnyelesaikan suatu untuk mencapai
aktivitas. kesepakatan.
 Teks laporan>  Teks anekdot
untuk menyampaikan hasil
observasi terhadap untuk menyindir
sesuatu yg ada di sekitar atau mengkritik
kita. pihak lain.
 Teks eksposisi>

menyampaikan gagasan
agar gagasan itu diterima
pihak lain.
Burung-Burung Enggan Bernyanyi Lagi

Bising gergaji mengoyak sepi dari hutan


Pohon-pohon tumbang
Mobil-mobil besar menggendongnya
Tergesa-gesa ke kota
Gunung dan lembah luka parah
Kulitnya terkelupas
Erang sakitnya merambah ke mana-mana

Burung-burung kehilangan dahan dan ranting


Enggan bernyanyi lagi
Bila pun ada tegur sapa di antara mereka
Tentulah pertanyaan yang menyesakkan
Ke mana kita harus mengungsi?
Pohon-pohon perdu dan melata itu
Bukanlah tempat tinggal yang ideal
Kita perlu gunung yang teduh
Lembah yang indah
Bukan yang luka parah begini

Karya: Mh. Surya Permana

Anda mungkin juga menyukai