Rehabilitasi Fraktur & Dislokasi
Rehabilitasi Fraktur & Dislokasi
1
REHABILITASI FRAKTUR
& DISLOKASI
Dr. Muhammad Siddik, SpKFR
SMF/Dept. Kedokteran Fisik & Rehabilitasi
FK UNLAM – RSUD Ulin Banjarmasin
Kedokteran Fisik &
Rehabilitasi (KFR) /
Physical Medicine &
Rehabilitation (PM&R)
is a branch of medicine.
KEDOKTERAN FISIK DAN REHABILITASI
Sports Neuro
Injury muskular
KFR
Cardio
Geriatri
respirasi
Pediatri
Rehabilitatif
Kuratif
Preventif
Promotif
REHABILITASI
Pemulihan fungsi
Diagnosis
Asesmen fungsional
Program Rehabilitasi
Fraktur dan Dislokasi
Fraktur :
Hilangnya kontinuitas tulang, tulang
rawan, total maupun sebagian.
Dislokasi :
Hilangnya hubungan normal antara
kedua permukaan sendi.
JENIS FRAKTUR
Tertutup :
Tak ada fragmen yang berhubungan dengan
dunia luar
Terbuka :
Ada fragmen yang berhubungan dengan
dunia luar → ada kemungkinan
terkontaminasi
ETIOLOGI
Mobilisasi abnormal
Krepitasi
Deformitas, nyeri, functio laesa
Spasme otot, udem
Komplikasi Fraktur (Primer)
Remodellin
Inflamasi Proliferasi
g
Acute Condition
Acute, do:
Protection No:
Rest Heat
Alcohol
Icing
Running
Compression Massage
Elevation
Fase penyembuhan tulang
6 -12 bln
Saat pembentukan tulang sesuai
dengan aslinya.
Fase Remodelling
Faktor yg mempengaruhi bone healing
Usia
Lokasi dan bentuk fraktur
Fr. Daerah cancellous bone lebih cepat
sembuh daripada cortical bone, oleh karena :
Kontak lebih luas, kaya pembuluh darah.
- Fr. Banyak dikelilingi oleh otot lebih cepat
sembuh dibanding fr. Yg letaknya subkutan
atau sendi.
Fr. Berbentuk spiral/obliq lebih cepat sembuh
daripada bentuk tranversal
• Displacement
Undisplaced fragmen fracture lebih cepat
sembuh oleh karena periosteum utuh ----reaksi
perioteal lebih cepat.
• Vaskularisasi
- Makin baik vaskularisasi---makin banyak aliran
darah---proses penyembuhan makin cepat
Asesmen pra Rehabilitasi
Mekanisme cidera
Jenis fraktur
Pengobatan/tindakan yang sudah didapatkan
Komplikasi
Prognosis
Target Program Rehabilitasi
Tujuan Rehabilitasi Medik
Manajemen nyeri
Pencegahan / Koreksi deformitas
Mempertahankan fungsi otot dan sendi
Mencegah atropi otot, perlekatan dan kekakuan
sendi
Mencegah terjadinya komplikasi akibat imobilisasi
lama
Meningkatkan fungsi semaksimal mungkin
berdasarkan kemampuan yang masih dimiliki
pasien.
Rehabilitasi Medik Pasien Fraktur
Kerjasama Tim
Penjelasan & Instruksi U/ Px/ klg :
capaian sasaran ROM, MMT, fungsi
Latihan ADL frekwensi, jenis
Prinsip Program :
Pelihara gerakan normal & fungsi sisi sehat
Kembalikan gerakan normal & fungsi sisi
fraktur/ dislokasi secepatnya
Rehabilitasi Medik Pasien
Fraktur & Dislokasi
Px Immobilisasi
Ptahankan tonus ekstensor, cegah
kontraktur fleksi sd panggul dan lutut
1. Berbaring datar/ tengkurap
2. Latihan Isometrik. Otot gluteal dan
quadrisep
Rehabilitasi Medik Pasien
Fraktur AGB
abduksi
Latihan ekstensi lutut dg mengganjal
bawah tungkai atas, ekstensikan dng per/
sling atau posisi tengkurap.
Rehabilitasi Medik Pasien
Fraktur AGB
Latihan berjalan
Kolam renang, paralel bar
¨ Latihan koordinasi dan keseimbangan
Delay
Promote
Physical Medicine
Pain Management
Thermal, electrical
Medikamentosa
Healing promotion/acceleration
Exercises
Electrical stimulation
Ultrasonic stimulation (PLIUS)
LASER
Terima Kasih
45