Anda di halaman 1dari 8

MANAJEMEN NYERI

PADA PALIATIF CARE


KELOMPOK 6
Atimah2014314201037
Budi Santoso 2014314201058
Sariyono 2014314201036
Titik Sri Rahayu 2014314201034
Wahyu Puji Astutik 2014314201038
Yusak Hamna 2014314201041
M. Rossy Harlin 201431420
Halim Hadi 201431420
Nelly Erma201431420
Enny Chusnul 201431420
LATAR BELAKANG

 Perawatan paliatif adalah pendekatan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup pasien (dewasa
dan anak-anak) dan keluarga dalam menghadapi penyakit yang mengancam jiwa, dengan cara
meringankan penderitaan rasa sakit melalui identifikasi dini, pengkajian yang sempurna dan
penatalaksanaan nyeri serta masalah lainnya baik fisik, psikologis, sosial maupun spiritual.
 Prinsip pelayanan perawatan paliatif yaitu menghilangkan nyeri dan mencegah timbulnya gejala
serta keluhan fisik lainnya, penanggulangan nyeri, menghargai kehidupan dan menganggap
kematian sebagai proses normal , tidak bertujuan mempercepat atau menghambat kematian,
memberikan dukungan psikologis, social dan spiritual, memberikan dukungan agar pasien dapat
hidup seaktif mungkin, memberikan dukungan kepada keluarga sampai masa dukacita, serta
menggunakan pendekatan tim untuk mengatasi kebutuhan pasien dan keluarganya.
PENGERTIAN

The International Association for the Study of Pain (IASP)


mendefinisikan nyeri sebagai an unpleasant sensory and emotional
experience which we primarily associate with tissue damage or
describe in terms of such damage, or both. Definisi ini menyatakan
bahwa nyeri merupakan phenomena kombinasi dari aspek sensory,
emosional, kognitif dan eksistensi dari keadaan pathology fisik
tidaklah mutlak muncul pada pasien yang sedang mengalami nyeri.
KLASIFIKASI NYERI
a. Nyeri berdasarkan tempatnya
 Pheriperal pain
 Deep pain
 Refered pain
 Central pain
b. Nyeri berdasarkan sifatnya
 Incidental pain
 Steady pain
 Paroxysmal pain
c. Nyeri berdasarkan berat-ringannya
 Nyeri rendah
 Nyeri sedang
 Nyeri berat
d. Nyeri berdasarkan waktu lamanya serangan
 Nyeri akut
 Nyeri kronis
JENIS- JENIS SKALA NYERI
Skala nyeri secara umum digambarkan dalam bentuk nilai angka, yakni 1-10. Berikut adalah jenis

skala nyeri berdasarkan nilai angka yang perlu Anda ketahui :


 Skala 0, tidak nyeri
 Skala 1, nyeri sangat ringan
 Skala 2, nyeri ringan. Ada sensasi seperti dicubit, namun tidak begitu sakit
 Skala 3, nyeri sudah mulai terasa, namun masih bisa ditoleransi
 Skala 4, nyeri cukup mengganggu (contoh: nyeri sakit gigi)
 Skala 5, nyeri benar-benar mengganggu dan tidak bisa didiamkan dalam waktu lama
 Skala 6, nyeri sudah sampai tahap mengganggu indera, terutama indera penglihatan
 Skala 7, nyeri sudah membuat Anda tidak bisa melakukan aktivitas
 Skala 8, nyeri mengakibatkan Anda tidak bisa berpikir jernih, bahkan terjadi perubahan perilaku
 Skala 9, nyeri mengakibatkan Anda menjerit-jerit dan menginginkan cara apapun untuk
menyembuhkan nyeri
 Skala 10, nyeri berada di tahap yang paling parah dan bisa menyebabkan Anda tak sadarkan diri
CARA MENGHITUNG SKALA NYERI
 Visual Analog Scale (VAS)

 Verbal Rating Scale (VRS)


 Numeric Rating Scale (NRS)

 Wong-Baker Pain Rating Scale

 McGill Pain Questinonnaire (MPQ)


 Oswetry Disability Index (ODI)
 Brief Pain Inventory (BPI)
 Memorial Pain Assessment Card

Anda mungkin juga menyukai