contoh :
duduk di kursi yang terlalu lama akan menyebabkan kerusakan
jaringan karena kurangnya aliran darah pada kulit karena
tertekan oleh berat badan.
NYERI
Tidak
menyenangka Melelahkan
n dan
membutuhka
n banyak
energi
RESEPSI
proses perjalanan nyeri
REAKSI
respon fisiologis dan perilaku setelah
mempersepsikan nyeri
PERSEPSI
kesadaran seseorang terhadap nyeri
REAKSI SAKIT
Contoh :
Salah satu individu bisa saja menangis dan berguling-
guling kesakitan sedang individu lainnya tampaknya
tidak mengacuhkan rasa sakit yang dideritanya
Pasien dianggap mempunyai ambang batas rasa sakit yang tinggi bila
ia hanya memberikan sedikit atau tidak bereaksi terhadap stimulus
sakit
sedang pasien dianggap mempunyai ambang batas sakit rendah bila
ia cenderung memberi reaksi berlebihan terhadap stimulus yang
sama atau yang lebih kecil
Takut dan
segan Lingkungan Jenis kelamin
menghadap praktik dan hormonal
perawatan
RESPON PERILAKU TERHADAP NYERI
Pernyataan verbal
Mengaduh, Menangis, Sesak Nafas, Mendengkur
Wajah
Meringis, Menggeletukkan gigi, Menggigit bibir
tubuh
Gelisah, Imobilisasi,Ketegangan otot, peningkatan gerakan jari
& tangan
Kontak dengan orang lain/interaksi sosial
Menghindari percakapan, Menghindari kontak sosial, Penurunan rentang
perhatian, Fokus pd aktivitas menghilangkan nyeri
FASE PENGALAMAN NYERI:
1.
Terjadi sebelum nyeri diterima.
Antisipasi
Contoh:
Sebelum dilakukan tindakan bedah, perawat menjelaskan
tentang nyeri yang nantinya akan dialami oleh klien pasca
pembedahan, dengan begitu klien akan menjadi lebih siap
dengan nyeri yang nanti akan dihadapi
2.
Sensasi terjadi saat nyeri terasa