Bagi Sekolah
Hasil pengembangan ini dapat digunakan oleh pihak sekolah sebagai
inovasi pembelajaran biologi untuk meningkatkan kemampuan argumentasi
dan hasil belajar kognitif peserta didik.
Bagi Guru
1. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan
masukan bagi guru untuk menciptakan pembelajaran biologi yang lebih
menarik.
2. Memberikan keluasan bagi pendidik mengawasi perkembangan proses
pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik.
Pengembangan media e-learning berbasis moodle pada materi sistem pertahanan tubuh
Menghasilkan
Konten Fitur
E-LEARNING BERBASIS MOODLE
Design Implementation
(Desain) (Implementasi)
PROSEDUR PENGEMBANGAN
A (Analysis)
Analisis kebutuhan program media pembelajaran, terkait permasalahan
pembelajaran, tujuan, dan sasaran pembelajaran berdasarkan kurikulum,
rpp, serta silabus.
D (Design)
Perencanaan dan pembuatan desain media pembelajaran e-learning
berbasis moodle pada materi sistem pertahanan tubuh.
D (Development)
Pembuatan media pembelajaran dan validasi oleh ahli.
I (Implementation)
Melaksanakan program pembelajaran dengan menggunakan produk atau
media pembelajaran (uji coba produk pada pembelajaran di sekolah)
E (Evaluation)
Tahap evaluasi terhadap bagian-bagian media pembelajaran yang belum
sesuai dengan peserta didik sebagai pengguna.
UJI COBA PRODUK
1. Desain Uji Coba
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimen dengan bentuk
desain nonequivalent control group design.
Eksperimen O1 X1 O2
Kontrol O3 X2 O4
Keterangan :
X1 = Pembelajaran biologi menggunakan media e-learning berbasis moodle
X2 = Pembelajaran biologi menggunakan zoom dan google classroom
O1 = Pretest (tes awal) pada kelas eksperimen
O2 = Posttest (tes akhir) pada kelas eksperimen
O3 = Pretest (tes awal) pada kelas kontrol
O4 = Posttest (tes akhir) pada kelas kontrol
UJI COBA PRODUK
2. Subjek Penelian
1. Subjek uji coba terbatas terdiri dari peserta didik kelas XII
MIPA SMA Negeri 1 Palembang yang telah melaksanakan
pembelajaran sistem pertahanan tubuh pada tahun
sebelumnya.
3. Kelompok ahli terdiri dari satu dosen ahli materi, satu dosen
ahli media, satu dosen ahli instrumen, dan satu guru biologi.
METODOLOGI PENELITIAN
TesTertulis
Tertulis Angket
Angket Observasi
Observasi
Tes
Sangat Baik SB 4
Baik B 3 Tabel 2. Kategori Kelayakan Produk
Cukup C 2 Persentase Skor (%) Kategori
Kurang Baik SB 1 0 - 20 Sangat tidak layak
21 - 40 Tidak layak
41 - 60 Cukup layak
61 - 80 Layak
81 - 100 Sangat layak
Tabel . Level Argumentasi menurut Mc.Neil dan Krajick
1 2 3