Anda di halaman 1dari 16

TUJUAN PERUSAHAAN

Dian Kurniawan, SE., MSI.


Pengertian

MENURUT ANSOFF :
TUJUAN ADALAH ATURAN KEPUTUSAN YANG
MEMUNGKINKAN MANAJEMEN UNTUK MENGARAHKAN
ATAU MEMEDOMANI DAN MENGUKUR PRESTASI
KEARAH TUJUAN.

MENURUT GLUECK
TUJUAN ORGANISASI ADALAH HASIL-HASIL AKHIR
YANG DICARI UNTUK DICAPAI OLEH ORGANISASI
DENGAN KEBERADAAN DAN KEGIATAN-KEGIATANNYA.
Perbedaan sasaran (goals) dan tujuan

Menurut Gray dan Ricketts


Sasaran adalah pernyataan yang menentukan arah organisasi
pada jangka panjang, disusun oleh manajemen puncak serta
meninjau lingkungan dimana organisasi beroperasi serta
keahlian dan kemampuan yang dimiliki perusahaan
Tujuan adalah pernyataan yang menentukan target-target
khusus untuk dicapai dalam jangka waktu tertentu periode
yang akan datang
Macam-macam Tujuan Perusahaan

Menurut Glueck :
1. Profitabilitas
2. Efisiensi
3. Kepuasan dan pengembangan karyawan
4. Kualitas produk atau jasa untuk langganan
5. Tanggungjawab sosial
6. Kepemimpinan pasar
7. Memaksimalkan Deviden
8. Survival
9. Kemampuan adaptasi
Manfaat Tujuan
1. Adanya tujuan dapat membantu menetapkan
perusahaan yang sesuai dengan lingkungannya
2. Adanya tujuan perusahaan dapat membantu
koordinasi keputusan-keputusan dan para pembuat
keputusan
3. Adanya tujuan perusahaan dapat menyediakan
standar untuk menilai prestasi organisasi
4. Adanya tujuan memudahkan proses perumusan dan
implementasi strategi perusahaan
3 faktor yang harus dipertimbangkan dalam menyusun
tujuan perusahaan

1 Realitas lingkungan serta hubungannya dengan kekuatan


eksternal
2 Realitas sumber-sumber serta hubungannya dengan kekuatan
internal perusahaan
3. Sistem nilai para eksekutif puncak
Lingkungan dan kekuatan eksternal yang perlu
dipertimbangkan :

1. Pemerintah
2. Organisasi karyawan
3. Para Pesaing
4. Pemasok
5. Pembeli
6. Para pemegang saham
7. Para Kreditur
2 Bentuk koalisi

1. Koalisi Eksternal
Merupakan koalisi para pemilik, pemasok, organisasi
karyawan, masyarakat, pemerintah dan pihak eksternal
lainnya

2. Koalisi Internal
Merupakan koalisi para manajemen puncak, manajemen
menengah, manajemen bawah, operator, analisis dan staf
pendukung
Sistem nilai para eksekutif

Sistem nilai para eksekutif puncak dikembangkan


berdasarkan pendidikan, pengalaman, dan informasi yang
mereka terima dalam menjalankan tugasnya, sehingga akan
membentukseperangkat sikap mengenai baik atau jelek
VISI DAN MISI
Visi
Cara pandang jauh kedepan atau gambaran
(dream) yang menantang (ideal) tentang keadaan
masa depan kemana dan bagaimana organisasi
diarahkan agar dapat secara konsisten dan tetap
eksis, antisipatif, inovatif serta berisi cita-cita dan
citra yang ingin diwujudkan

Visi perusahaan sebenarnya merupakan gambaran


masa depan yang akan dipilih dan yang akan
diwujudkan pada suatu saat yang ditentukan
(Strategic Planing & Management, J.B. Whittaker).
MISI ADALAH RUMUSAN UMUM MENGENAI TINDAKAN (UPAYA-
UPAYA) YANG AKAN DILAKSANAKAN UNTUK MEWUJUDKAN
VISI.
MISI PERUSAHAAN ADALAH TINDAKAN UNTUK MEREALISASIKAN
VISI PERUSAHAAN. KARENA VISI HARUS MENGAKOMODASI
SEMUA KELOMPOK KEPENTINGAN YANG TERKAIT DENGAN
PERUSAHAAN, MAKA MISI DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI
TINDAKAN UNTUK MEMENUHI SEMUA KELOMPOK
KEPENTINGAN TERKAIT.
Tujuan penetapan visi perusahaan adalah sebagai berikut
A.    MENCERMINKAN SESUATU YANG AKAN DICAPAI PERUSAHAAN.
B.    MEMILIKI ORIENTASI PADA MASA DEPAN PERUSAHAAN.
C.    MENIMBULKAN KOMITMEN TINGGI DARI SELURUH JAJARAN
DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN.
D.    MEMBERIKAN ARAH DAN FOKUS STRATEGI PERUSAHAAN YANG
JELAS.
E. MENJAMIN KESINAMBUNGAN KEPEMIMPINAN ORGANISASI
PERUSAHAAN.
PERSYARATAN DAN KRITERIA VISI PERUSAHAAN

A. DAPAT DIBAYANGKAN OLEH SELURUH JAJARAN ORGANISASI


PERUSAHAAN.
B. DAPAT DIKOMUNIKASIKAN DAN DAPAT DIMENGERTI OLEH
SELURUH JAJARAN ORGANISASI PERUSAHAAN.
C.  BERWAWASAN JANGKA PANJANG DAN TIDAK MENGABAIKAN
PERKEMBANGAN ZAMAN.
D.  MEMILIKI NILAI YANG MEMANG DIINGINKAN OLEH ANGGOTA
ORGANISASI PERUSAHAAN.
E.   MEMUNGKINKAN PENCAPAIAN TUJUAN PERUSAHAAN.
F.  TERFOKUS PADA PERMASALAHAN INSTANSI PERUSAHAAN
AGAR DAPAT BEROPERASI.
Kriteria Visi 2
Succinct
Pernyataan visi harus singkat.

Appealing
Visi harus jelas dan memberikan gambaran tentang masa depan yang
akan memberikan semangat pada customer, stakeholder dan pegawai.

Feasible
Visi yang baik harus bisa dicapai dengan resource, energi, waktu. Visi
haruslah menyertakan tujuan yang jelas bagi pegawai.

Meaningful
Pernyataan visi harus bisa menggugah emosi positif pegawai namun tidak
boleh menggunakan kata-kata yang mewakili sebuah emosi.

Measurable
Pernyataan visi harus bisa diukur sehingga dimungkinkan untuk
melakukan pengukuran kinerja sehingga setiap pegawai bisa mengetahui
apakah visi sudah bisa dicapai atau belum
Perumusan misi perusahaan dapat dilakukan dengan baik
jika
A. MELIBATKAN PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN,
PEGAWAI PERUSAHAAN, MASYARAKAT, MITRA KERJA,
AKADEMISI, DAN BIROKRASI.
B. MENYELARASKAN KEGIATAN PROSES UTAMA DENGAN
SUMBER DAYA YANG ADA, UNTUK MEMUNGKINKAN
PERUSAHAAN MELAKSANAKAN KEGIATANNYA DENGAN
LEBIH BAIK DAN DENGAN BIAYA SEEFISIEN MUNGKIN.
C.  MENILAI LINGKUNGAN YANG SANGAT BERGUNA UNTUK
MENENTUKAN, APAKAH MISI ORGANISASI PERUSAHAAN
TIDAK BERTENTANGAN SECARA INTER­NAL DAN
EKSTERNAL.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
merumuskan misi perusahaan
1. PRODUK ATAU PELAYANAN JASA APA YANG DIHASILKAN DAN YANG AKAN DITAWARKAN
KEPADA KONSUMEN?
2. KUALITAS APA YANG DIINGINKAN PADA MASA MENDATANG YANG BERHUBUNGAN
DENGAN MANFAAT DAN KEUNTUNGAN MASYARAKAT TERHADAP PRODUK ATAU
PELAYANAN JASA?
3.  APAKAH PRODUK ATAU PELAYANAN JASA TERSEBUT, MEMANG DIBUTUHKAN OLEH
MASYARAKAT?
4.    SASARAN PUBLIK MANA YANG AKAN DILAYANI?

Anda mungkin juga menyukai