Anda di halaman 1dari 9

Assalamu’alaikum Wr.

Wb.
PERHIMPUNAN
INDONESIA
TOKOH
LATAR
BELAKANG
TUJUAN

KARAKTERIS
TIK STRATEGI
TEMPAT &
TGL
Latar belakang

• Pada awalnya perhimpunan Indonesia (Indische Vereeniging) terbentuk


hanya perkumpulan yang bersifat social. Tempat para mahasiswa Indonesia
di belanda berkumpul dan berbincang-bincang.
• Namun setelah pemimpin (Indische Partij) tiba di belanda, Indische
Vereeniging tidak lagi bersifat social tetapi sudah berkembang ke arah
politik dan bertujuan untuk menciptakan Indonesia merdeka.
• Indische Vereeniging berganti nama menjadi perhimpunan Indonesia dan
tidak lagi menjadi organisasi yang bersifat social tapi telah menjadi
organisasi radikal.
Pendiri PI : Soetan Kasajangan Soripada dan R.N. Noto Suroto
Mahasiswa yang membantu PI dalam bidang politik : Ahmad Subardjo & Moh. Hatta
Tokoh tokoh yang menjalani hukuman buang : Douwes Dekker, Cipto Mangunkusumo,
Suwardi Suryaningrat, Semaun, dan Darsono

Moh. Hatta sebagai pengasuh Hindia Poetra


Soekiman Wirjosandjojo perintis nama organisasi “Perhimpunan Indonesia” 

Hatta menjadi Voorzitter (Ketua) PI terlama yaitu sejak awal tahun 1926 hingga 1930


Tokoh-tokoh lain yang menjadi anggota organisasi ini antara
lain: Achmad Soebardjo, Soekiman Wirjosandjojo, 
Arnold Mononutu, '''Soedibjo Wirjowerdojo''', Prof Mr 
Sunario Sastrowardoyo, Sastromoeljono, Abdul Madjid, 
Sutan Sjahrir, Sutomo, Ali Sastroamidjojo, Moh. Hatta,
Nazir Datuk Pamontjak, Abdulmajid Djojodiningrat, dan Ali
Berjuang untuk memperoleh suat
Tujuan pemerintahan Indonesia yang hanya
bertanggung jawab terhadap rakyat
Indonesia
Memajukan kepetingan –
kepentingan bersama orang Berusaha agar masalah Indonesia
– orang pribumi dan non mendapat perhatian dari dunia
pribumi internasional

Berjuang untuk
kemerdekaan Indonesia
STRATEGI PERJUANGAN
Pada tahun 1908, para pemuda Indonesia di Belanda mendirikan
perkumpulan bernama Indische Vereeniging yang bersifat sosial

Tahun 1922, Indische Vereeniging menjadi Indonesiche Vereeniging


(Perhimpunan Indonesia)

Propaganda PI di Belanda dilakukan secara aktif, salah satunya menghadiri


kongres internasional pada tahun 1926-1927, seperti :
- Kongres Demokrat Internasional di Bierville (1926)
- Kongres Liga Melawan Imperialisme dan Penindasan di Brussel

Aktivitas PI dihubungkan dengan pemberontakan PKI tahun 1926-1927 sehingga


para pemimpinnya ditangkap dan diajukan ke pengadilan. Karena tidak terbukti
bersalah, pada tahun 1928 mereka dibebaskan
Tempat & tanggal

• Nama Perhimpunan Indonesia ini resmi digunakan


pada tanggal 8 Februari 1925.
• Setelah para tokoh P.I di adili dan dinyatakan bebas
pada 22 Maret 1928 gerakan P.I pun sudah tidak
dilakukan lagi di Belanda. Gerakan P.I mulai
berpindah ke Indonesia.
Karakteristik pembeda
PI menjadi organisasi politik bersifat
radikal setelah mendapat banyak
pengaruh dari tokoh pergerakan nasiona
organisasi Perhimpunan Indonesia Mohammad Hatta.
mempunyai 3 asas pokok :
1. Indonesia ingin menentukan nasib
sendiri
2. bangsa Indonesia harus Kegiatan politik Perhimpunan
mengandalkan kekuatan dan Indonesia yang utama adalah
kemampuan sendiri menyebarkan semangat persatuan
3. bangsa Indonesia harus bersatu padu untuk mmenentang penjajahan
berjuangmelawan kolonial Belanda. Belanda

Anda mungkin juga menyukai