Anda di halaman 1dari 16

KUALITAS

SEDIAAN
DAHAK
Dosen Mata Kuliah :
Maria Tuntun Siregar, S.Pd., M.Biomed
KELOMPOK
I

Bhernadetta Budi C Cindy Handisas ZM Meidayanto Merry Rachmawati


NIM 2113353105 NIM 2113353106 NIM 2113353121 NIM 2113353122

Puti Edel Weista Putri Windya Risqon Anjahiranda Yuli Fitriana


NIM 2113353125 Pratiwi A NIM 2113353142
Sediaan dahak yang baik adalah sediaan yang memenuhi 6 syarat
kualitas sediaan yang baik yaitu :

• Kualitas contoh uji (spesimen)


• Ukuran
• Ketebalan
• Kerataan
• Pewarnaan
• Kebersihan
Kualitas contoh uji (spesimen)
Spesimen dahak berkualitas baik apabila ditemukan :

sel leukosit sel makrofag

Leukosit PMN > 25 per LP Makrofag pada perbesaran 10 x 100


pada perbesaran 10 x 10
Kualitas contoh uji (spesimen) yang baik adalah sputum
purulen (kuning kehijauan)

sputum yang baik


Ukuran sediaan dahak
Sediaan dahak yang baik berbentuk oval berukuran panjang 3 cm dan lebar 2 cm

Sediaan yang terlalu besar, Sediaan yang terlalu kecil,


Sediaan dahak yang baik
tidak rata tidak rata
Ketebalan sediaan

Untuk menilai ketebalan sediaan sebelum dilakukan pewarnaan dapat dilakukan


dengan meletakkan sediaan yang kering 4-5 cm di atas koran.

Ketebalan sediaan yang ideal tulisan koran masih terbaca samar


Ketebalan sediaan yang terlalu tebal tulisan koran tidak terbaca
Ketebalan sediaan yang terlalu tipis tulisan koran terbaca dengan mudah
Penilaian ketebalan dapat juga dilakukan setelah sediaan dahak diwarnai. Pada
sediaan yang baik sel leukosit tidak tampak bertumpuk ( one layer cells)

Sel
leukosit

Bakteri BTA
Kerataan sediaan
Penilaian kerataan dapat dilakukan secara makroskopis dan mikroskopis dengan
tidak tampak adanya daerah yang kosong. Sediaan yang baik pada setiap lapang
pandang akan terlihat apusan dahak yang tersebar rata secara mikroskopis.

Sediaan yang baik


Sediaan terlalu tebal dan ada bagian yang
terkelupas kemungkinan karena difiksasi
sebelum kering atau pencucian dilakukan
langsung di atas apusan

Sediaan tidak rata. Tidak dilakukan perataan


dengan membuat spiral-spiral kecil
Pewarnaan sediaan
Pada sediaan yang baik tampak jelas kontras antara BTA dan warna latar, bersih dan
tidak tampak sisa zat warna. Pada waktu dilihat di bawah mikroskop akan terlihat
seperti di bawah ini :
Kebersihan sediaan
Penilaian kebersihan dilakukan secara makroskopis dan mikroskopis. Sediaan yang
baik terlihat bersih, tidak tampak sisa zat warna, endapan kristal

Sediaan yang baik, Sediaan tampak kurang bersih,


tampak bersih terlihat endapan kristal
atau sisa zat warna
Penilaian kualitas sediaan dahak
Penilaian kualitas sediaan dahak yang baik dilakukan dengan menggunakan
diagram sarang laba-laba

Baik
Tidak Baik
Cara penilaian kualitas sediaan dahak dengan menggunakan jaring laba-laba, bisa
dinilai dengan minimal sampel 10 sediaan (dikarenakan jika jumlah sediaan sedikit,
tidak bisa menggambarkan kinerja petugas).

Jadi dari 10 sediaan itu, masing-masing kriteria dinilai sesuai dengan aturan penilaian.
Selanjutnya dilihat berapakah sediaan yang mendapat kriteria baik atau buruk.

Contoh :
untuk ukuran sediaan, didapatkan 7 sediaan yang baik dan 3 sediaan yang buruk,

maka didapat 7/10 x 100% = 70 % untuk ukuran sediaan yang baik.


Namun ada penilaian terbaru untuk kualitas sediaan dahak, yang memang sudah
tersistem dalam aplikasi TB, di form TB 12. Penilaian tersebut, langsung akan timbul,
jika kita memasukkan data sesuai dengan kriteria berikut :
Sistem skoring

No Parameter Kinerja Petugas Dampak terhadap hasil Skoring Definisi Operasional


1 Ukuran 2 5 10 Tingkat kesulitan kecil , dampak
terhaadap hasil besar ; 2 x 3 cm nilai 2 ,
tidak 2 x 3 cm nilai 1
2 Kerataan 5 5 25 Tingkat kesulitan tinggi, dampak
terhadap hasil besar; kerataan ≥ 80 %
nilai 5 , kerataan 60 – 80 % nilai 3,
kerataan < 60 % nilai 2
3 Ketebalan 3 5 15 Tingkat kesulitan sedang, dampak
terhadap hasil besar; ketebalan baik
nilai 3, terlalu tebal/tipis nilai 1
4 Pewarnaan 5 5 25 Tingkat kesulitan sedang, dampak
terhadap hasil besar ; pewarnaan baik
nila 5, kontras warna kurang jelas nilai 3,
warna latar merah nilai 1
5 Kebersihan 3 5 15 Tingkat kesulitan kecil, dampak
terhadap hasil besar; tidak terdapat sisa
zat warna / kristal nilai 3, terdapat sisa
zat warna / kristal 1
6 Contoh uji 2 5 10 Intervensi petugas kecil, dampak
terhadap hasil besar; contoh uji dahak
nilai 2, contoh uji air liur nilai 1
JUMLAH 100
Terima
kasih..

Anda mungkin juga menyukai