TEHNIK DETEKSI Ag-Ab DENGAN

METODE AGLUTINASI (PEMERIKSAAN

RPR KUALITATIF DAN
SEMIKUANTITATIF

1. HANA H. NURJAYANI
2. ARY FIRMAN SYAH
Pengertian Aglutinasi

● Aglutinasi adalah antigen yang di anggap oleh

antibodi diikat ,lalu membentuk gumpalan,terjadi
apabila antigen bersifat karier.
● Prinsip reaksi aglutinasi didasarkan pada
pengikatan antigen dan antibodi pada zona
kesetaraan dalam proporsi yang sama.
 Pembagian Aglutinasi

a. Aglutinasi Direk
Antigen yang digunakan adalah antigen yang
dalam bentuk aslinya berupa partikel, misalnya
suspensi bakteri.

b. Aglutinasi Indirek
Antigen diletakkan pada suatu pembawa(carrier)
berupa partikel. Seperti latex, gelatin, silikat agar
hasil dapat terlihat dengan mata.
Pengertian RPR

• Rapid Plasma Reagin (RPR) adalah salah satu

pemeriksaan non treponemal untuk sifilis untuk
mendeteksi non-spesifik antibody (reagin) dalam
darah pasien.
• Pemeriksaan RPR dilakukan dengan menggunakan
metode immunoasai.
Contoh penyakit

• Sifilis
Sifilis disebabkan oleh infeksi bakteri Treponema
Pallidum. Yang menyebar melalui hubungan
seksual, penyebab sifilis juga bisa menyebar
melalui kontak fisik dengan luka.
 Pengertian Treponemal dan Non
Treponemal
• Treponemal adalah tes yang bertujuan
untuk mendeteki antibodi treponema yang
secara spesifik ada untuk melawan bakteri
T.Pallidum.
• Non treponemal adalah tes yang bertujuan
untuk mendeteksi antibodi non-treponemal
yang tidak secara spesifik terkait dengan
bakteri T.Pallidum.
 PEMERIKSAAN RPR KUALITATIF

 Metode : Aglutinasi
 Tujuan : Untuk mengetahui adanya antibodi non
spesifik dalam serum penderita
terhadap infeksi Treponema Pallidum.
 Prinsip : Bila dalam serum terdapat antibodi non
spesifik terhadap infeksi Treponema
Pallidum, maka dalam penambahan antigen
Non Treponema akan menyebabkan
terjadinya aglutinasi.
 Alat : Slide, pipet antigen, pipet
serum, rotator, pipet tetes, mikropipet 50 µl
 Bahan : Tissue, RPR tes kit (control serum positif,
control serum negatif), reagen RPR.
 Sampel : Serum
Lanjutan

 Prosedur Kerja :

1. Disiapkan alat dan bahan.

2. Diambil serum sebanyak 0,05ml, lalu letakkan pada
slide kertas.
3. Ditambahkan 1 tetes suspensi RPR.
4. Dirotator pada kecepatan 180rpm selama 4 menit atau
100rpm selama 8 menit.
5. Diamati reaksi aglutinasi yang terjadi secara langsung
sampai terbentuk aglutinasi.
Lanjutan
 Interprestasi Hasil

• Reaktif kuat : bila tampak gumpalan sedang atau besar

di tengah dan di pinggir lingkaran.
• Reaktif lemah : bila tampak gumpalan kecil-kecil halus
pada pinggir lingkaran.
• Non reaktif : bila tidak tampak gumpalan.
Hasil pemeriksaan positif pada
pemeriksaan kualitatif dilanjutkan pada
pemeriksaan semi kuantitatif.
 PEMERIKSAAN RPR SEMI-KUANTITATIF

Tujuan : Untuk mengetahui adanya antibodi non

spesifik dalam serum penderita terhadap
infeksi Treponema Pallidum.
Prinsip : Bila dalam serum terdapat antibodi non
spesifik terhadap infeksi Treponema
Pallidum, maka dalam penambahan antigen
Non Treponema akan menyebabkan
terjadinya aglutinasi.
Lanjutan.

Alat : Slide, pipet antigen, pipet

serum, rotator, pipet tetes, mikropipet 50 µl
Bahan : Tissue, RPR tes kit (control serum
positif, control serum negatif), reagen RPR,
NaCL 0,9%.
Sampel : Serum
Prosedur Kerja

1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan

2. Larutan NaCL 0,9% diteteskan sebanyak 1 tetes (±50 µl)
pada lingkaran pertama sampai kelima pada slide test.
3. Sampel serum dipipet sebanyak 50 µl lalu diteteskan pada
lingkaran pertama.
4. Larutan NaCL 0,9% dan sampel serum pada lingkaran
pertama di homogenkan. Kemudian campuran yang telah
homogen tersebut di pipet sebanyak 50 µl dan pindahkan
ke lingkaran kedua. Langkah tersebut diulangi sampai
lingkaran kelima.
Lanjutan

5. Campuran dari lingkaran kelima dipipet 50 µl kemudian

dibuang.
6. Sebanyak satu tetes reagen RPR diteteskan pada
lingkaran pertama sampai kelima. Reagen dan sampel
dihomogenkan.
7. Slide test dimiringkan dan digoyang-goyangkan ke depan
dan ke belakang secara perlahan lahan atau diputar dengan
menggunakan rotator dengan kecepatan 100 rpm selama 8
menit.
8. Di amati aglutiasi yang terbentuk.
Interprestasi hasil
• Pembacaan hasil yaitu lingkaran terakhir
yang memberikan hasil pemeriksaan positif
(terjadi flokulasi).
REAKSI SILANG PEMERIKSAAN RPR
Sensivitas : 70-100%

Spesifitas : 97-99%