Anda di halaman 1dari 8

SURVEILANS KESEHATAN KERJA

NAMA KELOMPOK:
ANISSA TRIANI SARI
FRIDA CHAIRUNISA E P
JAWAWI
KASNO
LISA RIANTA
RISA AMALIA
YUSUP SURIPTO
SURVEILANS KESEHATAN KERJA
• pengertian surveilans
kesehatan kerja adalah Surveilans kesehatan kerja
sebagai usaha pengumpulan dimaksudkan dengan penelusuran data-
data secara sistematis dan data baik injury, penyakit akibat kerja
berkelanjutan, melakukan serta keberadaan bahan bahan
analisis atas data tersebut berbahaya beserta pajanannya, sebagai
serta melakukan interpretasi usaha meningkatkan kesehatan dan
dengan tujuan untuk keselamatan pekerja serta memonitor
perbaikan dari segi trend dan perkembangannya
kesehatan dan keselamatan
kerja.
TUJUAN SURVEILANS KESEHATAN KERJA

• Untuk mengetahui seberapa besar permasalahan kesehatan yang ada


dikalangan pekerja.
• Mengiidentifikasikan adanya bahan berbahaya atau faktor risiko di lingkungan
kerja tersebut.
• Mengetahui kelompok pekerja mana yang berisiko (population at risk).
• Melakukan deteksi dini akan adanya penyakit akibat kerja.
• Melihat “trend” perkembangan penyakit dikalanganan pekerja baik
berdasarkan waktu, letak geografis dan lain sebagainya.
MANFAAT SURVEILANS KESEHATAN KERJA
Sebagai baseline data.
Yang mana data ini digunakan sebagai
pembanding dari hasil pemeriksaan di
kemudian hari. Dengan demikian dapat
dipantau adanya perubahan kondisi
kesehatan dari pekerja, sebagai akibat dari
pajanan di tempat kerjanya

Sebagai alat ukur keberhasilan program Untuk mendisain program Promosi Kesehatan
kesehatan kerja. di tempat kerja.
Dengan mengikuti perkembangan status Dengan melihat perkembangan kesehatan
kesehatan pekerja, dapat menggambarkan pekerja, maka dapat ditetapkan program
sejauh mana program kesehatan telah promosi kesehatan apa saja yang diperlukan,
dilaksanakan di tempat kerja tersebut, dan misalkan program penurunan berat badan,
sejauh mana keberhasilan yang telah kolesterol, penanggulangan tuberkulosa di
dicapai. tempat kerja, dll.
KOMPONEN SURVEILANS KESEHATAN KERJA

Monitoring lingkungan
kerja. (Environmental /
workplace monitoring)

Monitoring biologis Surveilans kesehatan


(Biological monitoring) (Medical surveillance).
KOMPONEN SURVEILANS KESEHATAN KERJA

• Monitoring lingkungan kerja (workplace/environmental


monitoring).
• Bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko yang ada di lingkungan kerja.
Hasil survey industrial hygienist terhadap lingkungan kerja harus bisa
mengidentifikasikan semua hal yang berpotensi menjadi pajanan dan hal lain
yang dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan pekerja serta
mengembangkan profile pajanan di tempat kerja.
KOMPONEN SURVEILANS KESEHATAN KERJA

• Surveilans kesehatan (Medical surveillance)


• Kegiatan disini mencakup hal berikut, yaitu :
• A.Pemeriksaan kesehatan (pra-kerja, pra-penempatan atau ahli tugas, berkala, khusus akibat
pajanan tertentu, pasca penempatan, akhir masa kerja)
• B.Analisa data kesehatan.(Data kesehatan pekerja penting untuk dikumpulkan dengan baik,
untuk memudahkan melakukan review dan analisis baik trend-analysis maupun deteksi
awal dari kelainan yang ditimbulkan akibat kerja.) sumber analisa data dapat diambil dari,
Data kunjungan poliklinik,Data rawat inap / rawat jalan penderita, Data absensi karena
sakit, Profile kesehatan (kebiasaan merokok, kolesterol, gula darah, dsb),Medical record.
KOMPONEN SURVEILANS KESEHATAN KERJA

• Monitoring biologis (biological monitoring).


• Merupakan sarana untuk menilai usaha pencegahan perkembangan penyakit
akibat pajanan bahan kimia, yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan,
sebagai refleksi adanya penyerapan bahan berbahaya tersebut kedalam
tubuh. Ada dua macam, yaitu :
• A. Monitoring paparan biologis (biological exposure monitoring)
• B. Monitoring efek biologis (biological effect monitoring)

Anda mungkin juga menyukai