SGD 8 Kep. Gerontik
SGD 8 Kep. Gerontik
★ Home care pada geriatric adalah salah satu jenis pelayanan kesehatan pada usia lanjut
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 79 Tahun 2014
tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Geriatri di Rumah Sakit. Dalam Pasal
5 Ayat (4) Permenkes tersebut diatur, jenis pelayanan geriatri tingkat paripurna terdiri
atas rawat jalan, klinik asuhan siang (day care), rawat inap akut, rawat inap kronik,
rawat inap psikogeriatri, penitipan pasien geriatri (respite care), kunjungan rumah
(home care) dan hospice.
★ Pada dasarnya, perawatan di rumah pada pasien geriatri (home care) tidak hanya
melibatkan keluarga dan tenaga kesehatan, melainkan juga memerlukan keterlibatan
masyarakat, dalam hal ini, panti jompo, puskesmas, atau klinik asuhan siang
masyarakat.
Tujuan home care pada lansia
★ Merawat lansia
Tujuan home care lansia yang pertama adalah merawat lansia dalam kesehariannya.
Lansia membutuhkan banyak bantuan dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti
mandi, berpakaian, makan, minum obat dan lain-lain.
★ Menemani lansia
Tujuan home care lansia yang selanjutnya adalah menemani lansia dalam
kesehariannya. Lansia mudah terkena depresi dikarenakan adanya keterbatasan fisik
serta berkurangnya aktivitas saat memasuki usia tua sehingga pasien merasa sedih.
★ Menjaga lansia
Tujuan home care lansia selanjutnya adalah menjaga lansia saat di rumah agar
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Manfaat home health care
Kondisi Kesehatan
01 Lebih Terpantau
02 Mengurangi Biaya
Kesehatan
Adapun sasaran dari home care bagi lansia ini antara lain:
• Lanjut usia 60 tahun ke atas.
• Lanjut usia yang tinggal sendiri dan lanjut usia yang
tinggal bersama keluarga baik keluarganya sendiri
maupun keluarga pengganti.
Peran Keluarga dalam Perawatan Lansia Keluarga
- Setting rumah dapat memberikan kenyamanan klien dalam menjalani perawatan secara
individu.
- Banyak klien yang lebih suka dirawat di rumah.
- Pengkajian mengenai faktor-faktor lingkungan yang menunjang kesehatan dapat lebih
lengkap karena dapat diobservasi secara langsung sehingga dapat langsung
dipertimbangkan mengenai pelayanan apa yang cocok untuk klien secara financial.
- Pengkajian mengenai pola hidup dan norma-norma keluarga lebih mudah dilakukan.
- Partisipasi anggota keluarga dapat terfasilititasi dengan baik.
- Anggota keluarga mungkin lebih bersemangat untuk menerima dan mempelajari hal-hal
yang dapat meningkatkan atau menunjang kesehatannya karena aplikatif dan sesuai dengan
kondisi rumah.
- Dapat memperpendek masa rawat di rumah sakit sehingga biaya perawatan menurun.
- Menurunkan nosocomial infection.
Kerugian
Definisi
Kekerasan pada lansia adalah penganiayaan terhadap lansia mengakibatkan
cedera fisik atau penelantaran emosional meliputi menentang keinginan lansia,
mengintimidasi, atau membuat keputusan yang kejam.
Faktor resiko penyebab terjadinya kekerasan