Anda di halaman 1dari 11

TEORI PERILAKU

KONSUMEN
-Ekonomi Mikro-

Kelompok 4
1. Erenza (213010022)
2. Stefani (213010034)
3. Vioresca Prissiliya (213010045)
4. Kalvin Allan (213010015)
5. Radot Jerniaty (213010077)
TEORI PERILAKU KONSUMEN
proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta
pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan.

Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen :

SOSIAL PSIKOLOGIS BUDAYA PRIBADI

Untuk mengukur kepuasan individu dapat dipergunakan dua pendekatan, antara lain :

PENDEKATAN
PENDEKATAN ORDINAL
KARDINAL (MARGINAL
(INDIFFERENCE CURVE)
UTILITY)
01
PENDEKATAN
KARDINAL
• Dalam pendekatan utilitas kardinal, dianggap bahwa manfaat atau
kenikmatan yang diperoleh seorang konsumen dapat dinyatakan secara
kuantitatif dan dapat diukur secara pasti.

• Berdasarkan anggapan bahwa konsumen akan memaksimumkan


kepuasan yang akan dicapainya, akan diketahui bagaimana seorang
konsumen akan memaksimumkan kepuasannya dengan memilih
komoditas yang tersedia di pasar.

• tinggi rendahnya daya guna atau nilai dari barang tersebut sangat
tergantung pada subyek yang melakukan penilaian.
PENDEKATAN KARDINAL (MARGINAL UTILITY)
Hukum Gossen I.
Hukum ini menyatakan bahwa “kepuasan seorang konsumen akan menurun apabila secara
terus menerus kebutuhan mereka dipenuhi”.

Hukum Gossen II.


Hukum yang menjelaskan bahwa “seorang konsumen akan secara terus menerus akan
memenuhi kebutuhannya sampai mereka mencapai titik intensitas yang sama”.

Asumsi utama dalam suatu pendekatan kardinal :


1. Kepuasan dapat diukur
2. Konsumen bersifat rasional
3. Diminishing marginal utility, tambahan utilitas yang diperoleh konsumen makin menurun dengan bertambahnya
konsumsi dari komoditas tersebut
4. Pendapatan konsumen tetap.
5. Constant marginal utility of money, artinya uang mempunyai nilai subjektif yang tetap.
6. Total utility dapat bersifat melengkapi (additive) atau juga dapat dikatakan berdiri sendiri (indipendent)
PENDEKATAN KARDINAL (MARGINAL
UTILITY)
Tingkat kepuasan seorang konsumen terdiri dari dua konsep antara lain:

KEPUASAN TOTAL KEPUASAN TAMBAHAN


(TOTAL UTILITY) (MARGINAL UTILITY)

Kepuasan total / total utility (TU) berkenaan dengan jumlah seluruh


kepuasan yang diperoleh dari mengkonsumsi sejumlah komoditas tertentu.

Kepuasan tambahan / marginal utility (MU) adalah pertambahan atau


pengurangan kepuasan sebagai akibat dari pertambahan atau
pengurangan penggunaan satu unit komoditas tertentu.
PENDEKATAN KARDINAL (MARGINAL
UTILITY)
ILUSTRASI

Kuantitas pizza Kuantitas pizza


02
PENDEKATAN
ORDINAL
• Di mana teori ini menjelaskan bahwa suatu utilitas tidak dapat dihitung,
akan tetapi hanya bisa dibandingkan saja. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa menurut teori ini yang berlaku ialah apakah seorang
konsumen tersebut akan lebih menyukai kombinasi barang tertentu
dibandingkan kombinasi barang lainnya dan hanya dapat dikatakan lebih
tinggi atau lebih rendah (ke-1, ke-2, ke-3, dan sampai seterusnya).
PENDEKATAN ORDINAL (INDIFFERENCE
CURVE)
Asumsi utama dalam suatu pendekatan ordinal :

1. seorang konsumen akan selalu melakukan pemilihan kombinasi barang yang akan mereka
konsumsi hanya untuk barang atau jasa yang nantinya mendatangkan kepuasan maksimum.

2. Seorang konsumen disini sudah dianggap memiliki informasi yang sempurna terhadap uang
yang sudah tersedia baginya dan juga informasi mengenai harga pasar yang berlaku saat itu.

3. Seorang konsumen hanya perlu memiliki preferensi yang telah disusun berdasarkan besarnya
nilai guna, walaupun dalam hal ini besarnya nilai guna tersebut secara absolute tidak perlu
mereka ketahui.
PENDEKATAN ORDINAL (INDIFFERENCE
CURVE)
Pendekatan yang dipakai dalam ordinal adalah
Indifference Curve (IC).
 kurva yang menunjukkan kombinasi dua macam
barang konsumsi yang memberikan tingkat kepuasan
yang sama.

CIRI - CIRI
• Kurva indiferen mempunyai nilai kemiringan negatif
(negatively slope)
• Bentuk kurva indiferen cembung ke titik origin (titik O)
• Kurva indiferen tidak saling berpotongan
• Jika kombinasi konsumsi suatu barang semakin banyak,
kepuasan yang diperolehpun akan semakin tinggi
PENDEKATAN ORDINAL (INDIFFERENCE
CURVE)
ILUSTRASI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai