Anda di halaman 1dari 22

PENYELENGGARAAN JENAZAH

SESUAI SUNAH
ASSALAMUALAIKUM WR.WB

SMPIA 5 CIREBON PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS 8


Penyelenggaraan
Jenazah Sesuai
Sunnah
Pendahuluan

ِ ‫س َذاِئ َق ُة ْال َم ْو‬


‫ت‬ ٍ ‫ُك ُّل َن ْف‬
“Setiap yang bernyawa
akan merasakan kematian”

 Seperti yang dikutip dari ayat


di atas, Disaat itu kita pasti
merasa bersedih jika terjadi
pada keluarga kita harus ta-
bah, dan mengetahui rangka-
ian tata cara serta ketentuan
penyelenggaraan jenazah se-
suai sunnah
Pendahuluan
Ciri-Ciri Orang Sakaratul Maut :
1. System penginderaan dan gerakan mulai melemah dan ber-
angsur-angsur mulai menghilang, dimulai dari ujung kaki,
tangan, ujung hidung yang terasa dingin dan lembab.
2. Kulit membiru kelabu dan terlihat pucat
3. Nadi mulai tak teratur dan melemah
4. Suara dengkuran yang terdengar nyata
5. Tekanan darah mulai menurun, peredaran darah mulai
menghilang, otot rahang mulai mengendur, wajah yang ter-
lihat cemas, terlihat lebih pasrah.
Memandikan
Click here

Menguburkan KEWAJIBAN
TERHADAP Mengafanikan
Click here JENAZAH Click here

Meyolatkan
Click here
.

jika salah seorang dari sadaramu meninggal maka


ucapkanlah: ''inna lillahi wa inna ilaihi ro jiun''.
Penyelenggaraan jenazah terdiri dari:
 Memandikan
 Mengafani
 Menyalatkan
 Menguburkan
Memandikan
A.Persiapan
1. Menyediakan air yang suci dan
menyucikan, secukupnya dan
menyiapkan persiapan mandi
2. Mengusahakan tempat untuk
memandikan jenazah yang tertutup
dan hanya orang berkepentingan
yang ada di dalam
3. Usahakanlah yang memandikannya
adalah keluarga dekat jenazah,jika
jenazahnya laki laki maka yg
memandikannya laki laki dan
sebaliknya,kecuali suami istri.
B. Cara memandikan

1. Niat karena Allah SWT


2. Jenazah dimandikan dalam keadaan tertutup
auratnya ,kemudian meembersihkannya
dengan cara merogohnya.
3. Melepaskan perhiasan dan gigi palsunya (bila
memungkinkan)
4. Membersihkan rongga mulutnya,kukunya dan
seluruh tubuhnya dari kotoran dan najis.
5. Memulai memandikan dengan membersikan
anggota wudunya dan didahulukan dari kanan
6. Pada waktu memandikan jenazah hendaknya
dengan hati hati,lemnut,dan sopan.
7. Pada bagian akhir siraman hendaklah
dicampurkan dengan wangi wangian
8. Mengeringkan badan jenazah dengan handuk
dan berilah wangi wangian.bagi jenazah yang
berambut panjang hendaklah dikepang bila
memunkinkan
Mengafani
hal yang perlu disiapkan:
1. Kain untuk mengafani (putih)
2. Kain kafan laki 3 lembar
Kain perempuan 5 lembar
terdiri :
- kain basahan
- baju kerudung
- kerudung
- Dua lembar kain penutup
3. Sebaiknya disediakan :
- Kapas secukupnya
- Kapur barus atau pewangi secu-
kupnya
Pelaksanaan mengafani
1. Jenazah diletakan membujur di atas kain
kafan dalam keadaan tertutup selubung
kain.
2. Lepaskan kain selubung dalam keadaan
aurat tetap tertutup.
3. Bilamana diperlukan tutuplah dengan
kapas lubang lubang yang
mengeluarkan cairan.
4. Bagi jenazah laki laki ditutup dengan
lapis kain secara rapih dan diikat
5. Bagi jenazah perempuan kenakan 5
lapiskain yaitu: kerudung untuk kepala,
baju kurung, kain basahan penutup aurat
dan 2 lembar kain penutup secara rapih
serta diikat
Menyalatkan
1. Ketentuan Umum
1. Shalat jenazah dpt dilakukan secara sendiri sendiri
maupun berjamaah
2. Shalat dapat juga dilaksanakan tanpa hadirnya
jenazah (shalat ghaib)
3. Jenazah yang boleh disholatkan adalah jenazah
orang Islam, sedang kafir tidak boleh disholatkan
4. Bila jenazah lebih dari 1 maka sebaiknya dishalatkan
sekaligus kecuali bila tak memungkinkan
5. Imam shalat jenazah diutamakan seorang yang ada
hubungan kerabat dengan jenazah
6. shalat bisa dilaksanakan di masjid, rumah jenazah,
kuburan
7. Makmum shalat jenazah dibuat minimal 3 shaf
8. Dilarang menyalatkan jenazah 3 waktu :
- waktu matahari terbit hingga naik
- waktu matahari di tengah tengah
- hampir terbenam hingga benar benar terbenam
1.Ketentuan Khusus

1. Orang yang menyalatkan jenazah


harus telah memenuhi syarat sahnya
shalat (suci dari hadas dan najis)
2. Berdiri menghadap kiblat dengan
jenazah di sebelah arah kiblat atau
jenazah di depan imam
3. Imam menempatkan diri pada arah
kepala bagi jenazah laki laki, dan
pada arah pinggang pusar bagi
jenazah perempuan
TATA CARA SHALAT JENAZAH
TATA CARA:
1. Niat untuk shalat jenazah karna Allah SWT
2. Takbir pertama,mengucapkan Allahu akbar dan dilanjtkan membaca al fatihah
3. Takbir kedua,mengucapkan Allahu akbar dilanjutkan membaca shalawat nabi
4. Takbir ketiga,mengucap Allahu akbar dilanjutkan membaca

‫ف َعْن ُه‬ ‫اع‬ ‫و‬ ِ


‫ه‬ ِ‫( اَل ٰلّه َّم ا ْغ ِفر لَه وارمَح ه وعاف‬Mayit laki-laki),
ُ ْ َ َ َ ُْ ْ َ ُ ْ ُ
‫ف َعْن َها‬ ِ ِ ٰ
ُ ‫( اَللّ ُه َّم ا ْغف ْرهَلَا َو ْارمَح ْ َها َو َعاف َها َو ْاع‬Mayit Perempuan)
5. Takbir keempat mengucap Allahu akbar dilanjut membaca doa

‫اَل ٰلّ ُه َّم اَل حَتْ ِرْمنَا اَ ْجَرهُ َواَل َت ْفتِنَّا َب ْع َدهُ َوا ْغ ِف ْر لَنَا َولَ ُه‬ (Mayit laki-laki),

‫اَل ٰلّ ُه َّم اَل حَتْ ِرْمنَا اَ ْجَرَها َواَل َت ْفتِنَّا بَ ْع َد َها َوا ْغ ِف ْر لَنَا َوهَلَا‬ (Mayit Perempuan)
Menguburkan
1.Persiapan
1. Liang kubur hendaknya dibuat yang
dalam,pada tanah kuat sehingga tdk
sampai tercium bau jasadnya ,aman dari
gangguan hewan buas

2. Seyogyanya di kuburkan dikuburan muslim


terdekat

3. Dilarang mengubur jenazah pada 3 waktu :


- waktu matahari terbit hingga naik
- waktu matahari di tengah tengah
- hampir terbenam hingga benar – benar
terbenam
2. Membawa jenazah

1. jenazah dibawa ke kuburan diiringi oleh


kerabat dan handaitolan
2. Dalam mengantar jenazah hendaklah diam
tidak ada suara,sambil merenungkan dan
mengingat kematian
3. orang yang melihat iringan jenazah
hendaklah menghormati dengan berdiri
tegak hingga jenazah lewat
4. para pengiring jenazah jangan duduk
dahulu sebelum jenazah diturunkan dari
pundak pembawanya
5. penggiring jenazah bila memasuki kuburan
hendaklah mengucap salam
dan melepas alas kaki
6. dilarang duduk diatas kuburan dan dilarang
7. menginjak kuburan
3.mengubur jenazah

1. 2 atau 3 orang dari keluarga terdekat je-


azah masuk kedalam liang kubur dengan
berdiri untuk menerima jenazah
2. jenazah dimasukan dari arah kaki kubur
dengan mendahulukan kepala sambil
membaca ''bismillahi wa ala millatii
rasulillah.''
3. miringkan jenazah ke sisi kanan
menghadap kiblat

4. setelah jenazah dikuburkan hendaklah


berdoa untuk jenazah
KEUTAMAAN
Banyak sekali keutamaan orang orang yang mengurus
jenazah orang islam,diantara keutmaan itu adalah:
1. Mendapat pahala yang banyak sekali
2. Diampuni dosa dosanya dan dimasukan ke Surga.
3. Diberikan pakaian kemuliaan pada hari kiamat
Takziah

Hukum takziah

• hukumnya sunah dan meru-


pakan hak muslim yang satu
terhadap muslim yang lain.
Takziah
 Ta'ziyah menurut bahasa artinya
menghibur. Hak orang Islam terhadap orang Is-
am yang lain ada enam, yaitu:
 sedangkan menurut istilah ta'ziyah • Menjawab Salam
ialah mengunjungi keluarga orang • Mengabulkan/memenuhi
yang meninggal dunia dengan undangan
maksud agar keluarga yang
mendapat musibah dapat terhibur
• Memberi nasihat
dan diberi- kan keteguhan serta • Mendoakan orang yang bersin
kesabaran da-lam menghadapi • Menjenguk orang sakit
musibah dan mendo'akan kepada • Mengantarkan jenazah
orang yang meninggal supaya di
ampuni dosa-dosanya
Takziah
Hikmah takziyah
 Dengan berta'ziah akan tercipta hubungan silaturahmi yang lebih erat
antara orang yang berta'ziah dengan keluarga yang terkena musibah
kematian.
 Keluarga yang terkena musibah dapat terhibur dengan adanya
ta'ziah sehingga yang demikian ini dapat mengurangi beban
kesedihan yang berkepanjangan.
 Orang yang berta'ziah dapat ikut mendoakan kepada jenazah agar
dosa-dosanya diampuni dan amal-amal kebaikannya dapat di terima
oleh Allah swt.
 Orang yang berta'ziah akan mendapat pahala dari Allah swt.
Mari mengamalkan

Bertakziah jika mendengar ada seorang muslim


di lingkungannya yang meninggal dunia
memakai pakaian yang bersih dan sopan ketika
bertakziah
ikut menyolatkan jenazah
berusaha ikut serta mengantarkan jenazah sam-
pai selesai prosesi penguburannya

Anda mungkin juga menyukai