SOSOK UTUH PROFESI GURU

Oleh:
Nurhafizah, M.Pd.
 Hakikat dan Pengertian Kompetensi Guru
A. Pengertian Kompetensi Guru
Seorang guru harus memiliki kompetensi. Kompetensi seorang guru dapat terlihat pada saat
menunjukkan keterampilan dan kemampuan yang dimilki dalam membimbing peserta didik. Tugas
guru yang utama berkaitan dengan kompetensi adalah mengembangkan potensi peserta didik
semaksimal mungkin. Dalam hal ini guru harus mengembangkan diri dengan terus menerus dan
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan demi masa depan peserta didik. Kompetensi guru
adalah kemampuan yang dimilki seorang guru melalui dengan belajar untuk mengembangkan
pengetahuan serta keterampilan dirinya.
Menurut Dikti, perangkat kompetensi guru dipilih menjadi tiga tingkatan yaitu
• Kompetensi utama yaitu kemampuan guru dalam mengambil keputusan-keputusan professional
dalam pelaksanaan tugasnya.
• Kemampuan pendukung yaitu berfungsi meningkatkan kemantapan pelaksanaan layanan ahli
sesuai dengan jenis dan kewenangannya. Hal ini untuk lebih mengukuhkan kemampuan utama.
• Kemampuan lain yaitu kemampuan tambahan yang dapat melengkapi kompetensi pelaksanaan
tugas pokok sebagai guru kelas.
Menurut Gordon (1989), Kurikulum berbasis kompetensi (2005) menjelaskan berbagai aspek yang
terkandung dalam konsep kompetensi, yaitu:
• Pengetahuan misalnya guru mengetahui cara melakukan identifikasi kebutuhan belajar.
• Pemahaman misalnya Guru harus memiliki pemahaman tentang karakter dan kondisi peserta
didik.
• Kemampuan (skill) misalnya kemampuan guru dalam memilih alat praga untuk memudahkan
proses belajar peserta didik.
• Nilai misalnya standar perilaku guru dalam pembelajaran (kejujuran, keterbukaan, dll)
• Sikap misalnya reaksi terhadap sesuatu hal
• Minat misalnya minat untuk mempelajari atau melakukan sesuatu.
B. Pengembangan Kompetensi Guru

Seorang guru dituntut untuk selalu mengembangkan kompetensi yang dimiliki.

Kompetensi diperoleh melalui proses yang panjang. Pengembangan kompetensi guru
dapat dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya meneruskan study lanjut, mengikuti
berbagai pelatihan yang relevan, melakukan penelitian secara berkala, mengikuti
kegiatan akademis dan seminar, terus melatih diri untuk menulis karya ilmiah, serta
mengadakan refleksi diri secara teratur dan disiplin.
 Standar Utuh Kompetensi Guru
A. Kompetensi Akademis
1. Kemampuan mengenal peserta didik secara mendalam. Guru mengembangkan
potensi peserta didik secara optimal
2. Kemampuan menguasai bidang studi. Guru yang kompoten harus menguasai
bahan ajar yang akan diajarkan.
3. Kemampuan menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. Guru harus memiliki
kemampuan merencanakan, melaksanakan, menilai serta menindak lanjuti hasil
pembelajaran.
4. Kemampuan mengembangkan kemampuan profesional secara berkelanjutan. Guru
memanfatkan peluang untuk menigkatkan profesionalitas dalam diri.
B. Kompetensi Profesional
1. Kompetensi Pedagogis. Kompotensis yang harus dilakukan oleh guru adalah
mengembangkan dan memahami potensi peserta didik semaksimal mungkin dari
segala aspek.
2. Kompetensi kepribadian. Ciri khas yang yang menjadikan setiap orang berbeda
baik dari cara berpikir maupun berperilaku.
3. Kompetensi social. Guru mampu berinteraksi secara efektif dan efisien.
4. Kompetensi Profesional. Guru yang menguasai standar kompetensi dasar mata
pelajaran yang diampu, menguasai materi, struktur, konsep dan pola piker
keilmuwan.
Sumber : Buku Materi Pokok (BMP) MKDK4005 Profesi Keguruan
TERIMA KASIH