by.
Artika
Nanda Salwa Aulia
Sasya Hanifha
Sintesis Polimerisasi
1-etenilpirolidin-2-one
1. Sintesis 1-etenilpirolidin-2-one
2-butene-1,4-diol
dihidrogenasi menghasilkan
1,4-butanediol
selanjutnya dioksidasi (dehidrogenasi) membentuk
siklik butirolakton
direaksikan dengan ammonia menghasilkan
1-etenilpirolidin-2-one
2. Polimerisasi
1) Tahap Inisiasi
Peroksida akan mengalami pemisahan homolitik membentuk dua radikal hidroksil.
Radikal hidroksil kemudian bereaksi dengan monomer 1-etenilpirolidin-2-one yang menghasilkan
monomer yang aktif dalam bentuk radikal.
2) Tahap Propagasi
Radikal karbon yang terbentuk mengadisi monomer 1-etenilpirolidin-2-one lainnya membentuk ikatan
C-C baru dan radikal karbon lainnya.
Tahapan ini terjadi berulang-ulang, sehingga rantai polimer bertumbuh.
3) Tahap Terminasi
Reaksi polimerisasi radikal bebas diakhiri dengan tahap terminasi dimana hidroksil radikal bereaksi dengan
bagian radikal dari rantai yang sedang tumbuh yang akan membentuk gugus aldehid pada ujung povidon
dan menghasilkan polimer povidon dan pirolidon.
b. Povidon dalam pelarut organik
Povidon juga dapat diproduksi dalam pelarut organik, seperti alkohol dan toluene.
Inisiator yang digunakan adalah peroksida organik, seperti di-tersier-butil-
peroksida atau dikumil peroksida.
1) Tahap Inisiasi
Peroksida organik akan mengalami pemisahan homolitik
membentuk radikal alkoksi.
Radikal alkoksi kemudian mengambil atom hidrogen
(abstraksi hidrogen) dari pelarut yang akan membentuk
pelarut radikal.
Pelarut radikal kemudian bereaksi dengan monomer 1-
etenilpirolidin-2-one yang menghasilkan monomer yang
aktif dalam bentuk radikal.
2) Tahap Propagasi
Radikal karbon yang terbentuk mengadisi monomer 1-etenilpirolidin-2-one lainnya membentuk ikatan
C-C baru dan radikal karbon lainnya.
Tahapan ini terjadi berulang-ulang, sehingga rantai polimer bertumbuh.
3) Tahap Terminasi
Proses terminasi terjadi ketika rantai polimer yang sedang tumbuh bereaksi dengan pelarut, melalui proses
transfer rantai yang akan menghasilkan polimer dan pelarut radikal. Polimerisasi akan dilanjutkan oleh
pelarut radikal yang baru terbentuk.
Berbeda dengan polimerisasi dalam pelarut air, polimerisasi dalam pelarut organik tidak
terbentuk pirolidon.
THANK YOU