Anda di halaman 1dari 8

Nuzulul Qur’an dan sejarah

pemeliharaan

Jihan Maghfirah Silwin


210405014
Yola Afalia 210405020
NUZULUL QUR’AN
Nuzulul Qur'an terdiri dari kata nuzul dan Alqur'an yang
berbentuk idafah.Kata nuzul dalam istilah nuzulul Qur'an
tidak dapat dipahami maknanya secara harfiah. Nuzulul
Qur'an yang dimaksud adalah pengertian majazi,
yaitu penyampaian informasi (wahyu) kepada Nabi
Muhammad SAW.
SEJARAH TURUN AL-QUR’AN

Peristiwa Nuzul al-Qur'an terjadi pada


malam .Jurn'at, 17 Ramadhan, di Gua Hira tahun ke-
41 dari kelahiran Nabi Muhammad SAW.
HIKMAH TURUN AL-QUR’AN
Memperkuat keyakinan bahwa Alquran adalah
Sales
benar dari Allah. Ketika Alquran turun berang-
sur-angsur dalam kurun lebih dari 22 tahun,
kemudian menjadi rangkaian yang sangat cermat
dan penuh makna, indah dan fasih gaya ba-
BAB hasanya, terjalin antara satu ayat dengan ayat
1V lainnya bagaikan untaian mutiara, serta ketiadaan
pertentangan di dalamnya, semakin menguatkan
BAB bahwa Alquran benar-benar kalam llahi, Zat
v yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji.

BAB
vi
SEJARAH PEMELIHARAAN
1. Sejarah pemeliharaan pada masa nabi
Dalam uraian diatas telah dijelaskan, bahwa bangsa Arab adalah
buta huruf, Mereka belum mengenal apa yang tertulis dalam buku
atau kitab seperti yang dimaksud sekarang ini. Juga mereka belum
mengenal kertas. Namun demikian mereka memiliki daya ingat dan
menghafal yang sangat kuat. Lalu timbual sebuah pertanyaan,”
Bagaimana Rasulullah SAW memelihara al-Qur’an dan
menyiarkannya?” Jawwabnya: Setiap turun sejumlah ayat, Nabi
BAB menyuruh para sahabat menghafalkan dan menulisnya.
v

BAB
vi
2. Sejarah pemeliharaan pada masa Abu Bakar

Dalam uraian sebelumnya sudah jelas bahwa Al-Qur'an


dimasa Rasul ullah sudah ditulis semuanya, hanya belum
dikumpulkan pada satu tempat dan terikat antara dua
sampul. Dikatakan oleh Zaid bin Tsabit : "Rasul ullah saw
wafat, sedang Al-Qur'an dikala itu belum lagi
dikumpulkan pada satu tempat.

BAB
vi
3. Sejarah pemeliharaan pada masa Utsmman bin’ Affan

Pada waktu kendali pemerintahan Islam dipegang oleh


Usman, tentera Islam telah memasuki kota-kota Hirah,
Armenia, Tripoli, Syria, Irag, Iran dan sekitarnya. Pada masa
ini muncullah hal-hal yang belum terjadi sebelumnya. Para
sahabat mengambil naskah yang menjadi milik pribadinya
untuk mengajar orang-orang yang sudah Islam.

Anda mungkin juga menyukai